Mengenal Jenis Saluran Drainase, Apa Saja?

Mengenal jenis saluran drainase, Sumber: pinhome.id

Saluran drainase adalah pembuangan air alami ataupun buatan yang mengalir dari permukaan maupun di bawah permukaan suatu tempat. Pembungan ini dilakukan dengan cara mengalirkan, menguras, membuang atau mengalirkan air. Drainase ini berguna untuk meminimalisir terjadinya banjir, jadi Anda perlu mengetahui apa saja jenis saluran drainase yang ada untuk mencegah masalah tersebut.

Anda telah mengetahui pengertian drainase dalam artian luas, lalu Anda juga perlu mengetahui pengertian drainase menurut para ahli. Salah satunya ialah menurut Halim Hasmar (2012;1) drainase secara umum didefiniskan sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari usaha untuk mengalirkan air yang berlebihan dalam suatu konteks pemanfaatan tertentu.

Sebelum mengetahui apa saja jenis saluran drainase yang ada, Anda perlu mengetahui apa saja fungsi dari saluran drainase ini. Secara garis besar fungsi drainase adalah untuk meminimalisir terjadinya banjir. Namun secara rincinya, fungsi drainase meliputi sebagai berikut:

  • Drainase berfungsi untuk mengeringkan bagian wilayah kota yang memiliki permukaan lahan rendah ketimbang genangan. Jadi nantinya tidak dapat menyebabkan timbulnya dampak negatif berupa kerusakan infrastruktur kota hingga harta benda yang dimiliki oleh warga sekitar.
  • Fungsi drainase berikutnya ialah untuk mengalirkan kelebihan air ke permukaan badan air terdekat secara cepat. Tujuannya supaya nantinya tidak membanjiri wilayah tersebut dan tidak dapat merusak harta benda milik warga maupun infrastruktur perkotaan yang ada.
  • Selain 2 fungsi di atas, drainase juga berfungsi untuk mengendalikan sebagiaan air permukaan yang masuk karena guyuran hujan sehingga dapat dimanfaatkan untuk persediaan air ataupun kehidupan akuatik.
  • Fungsi drainase berikutnya ialah untuk meresapkan air permukaan sehingga dapat membantu menjaga kelestarian air tanah yang ada disuatu wilayah dan tidak menyebabkan terjadinya pencemaran tanah.
Mengenal jenis saluran drainase, Sumber: pinhome.id
Mengenal jenis saluran drainase, Sumber: pinhome.id

Jenis-Jenis Saluran Drainase

Secara umum, jenis saluran drainase ini dibagi menjadi beberapa macam yakni dilihat dari bentuknya, fungsinya, konstruksinya, hingga letak salurannya. Berikut macam-macam saluran drainase yang perlu Anda ketahui untuk menambah wawasan Anda terkait saluran air yang ada disekitar lingkungan rumah.

1. Dilihat dari Bentuknya

Jika dilihat dari bentuknya, saluran drainase bisa dibagi menjadi 2 macam yakni drainase alami dan drainase buatan. Drainase alami adalah saluran air yang terbentuk secara alami tanpa campur tangan dari manusia. Saluran ini terbentuk secara alami karena proses gravitasi dari bumi, misalnya saja sungai.

Kemudian untuk drainase buatan adalah saluran air yang memang sengaja dibuat oleh manusia untuk mengalirkan air. Saluran ini sengaja dibuat untuk menyesuaikan pengelolaan airnya. Contoh dari drainase buatan ialah selokan, gorong-gorong, talang air, dan lain sebagainya.

2. Dilihat dari Fungsinya

Jenis saluran drainase selanjutnya dapat dilihat dari fungsinya yang dibagi berdasarkan banyaknya jenis air pembuangan. Jenis tersebut meliputi single purpose dan multi purpose. Sesuai dengan namanya single purpose adalah jenis saluran yang hanya mengalirkan satu jenis air buangan saja. Misalnya saja untuk mengalirkan air limbah rumah tangga atau air limbah industri ataupun jenis air buangan lainnya.

Untuk jenis drainase multi purpose adalah saluran drainase yang bisa mengalirkan berbagai jenis air buangan apa saja. Bahkan jenis saluran yang satu ini bisa dialiri air buangan secara bergantian maupun sekaligus secara bersamaan.

Drainase yang baik dapat meminimalisir banjir, Sumber: pengadaan.web.id
Drainase yang baik dapat meminimalisir banjir, Sumber: pengadaan.web.id

3. Dilihat dari Konstruksinya

Apabila dilihat dari konstruksinya, saluran drainase ini terdapat 2 tipe yakni drainase terbuka dan drainase tertutup. Untuk drainase terbuka cocok digunakan untuk mengalirkan air di wilayah yang memiliki lahan luas. Saluran air ini juga memiliki bagian atas yang terbuka. Jadi saluran air jenis ini digunakan untuk mengalirkan air yang sifatnya tidak membahayakan lingkungan sekitar.

Sedangkan untuk drainase tertutup memiliki bagian atas yang tertutup dan digunakan untuk mengalirkan air yang di dalamnya terdapat kandungan limbahnya. Sehingga nantinya tidak akan membahayakan lingkungan dan dapat membantu menjaga kelestarian alam sekitar.

4. Dilihat dari Letak Salurannya

Jenis saluran drainase berikutnya dilihat dari letak salurannya dapat dibagi menjadi 2 macam yakni drainase permukaan tanah dan drainase bawah tanah. Seperti namanya, drainase permukaan tanah ini bisa Anda lihat secara langsung karena letaknya berada di permukaan tanah. Fungsi dari saluran ini untuk mengalirkan air agar permukaan sekitar tidak terjadi genangan dan mengakibatkan banjir.

Kemudian untuk drainase bawah tanah biasanya menggunakan bantuan pipa-pipa untuk menyalurkan airnya. Biasanya pemilihan drainase bawah tanah ini di dasari karena alasan keindahan kota karena letaknya tidak menganggu keestetikan dan berada di bawah tanah.

Bentuk Penampang Saluran Drainase

Untuk bentuk dari saluran drainase ini disesuaikan dengan kebutuhan daerahnya. Jika suatu daerah memiliki kebutuhan drainase yang besar, maka bentukan dan dimensinya disesuaikan dengan kebutuhan tersebut. Begitu juga sebaliknya, jika suatu daerah memiliki kebutuhan drainase yang kecil maka bentukan dan dimensinya juga disesuaikan. Berikut jenis-jenis bentuk penampang drainase yang perlu Anda ketahui, meliputi:

  • Bentuk Trapesium. Bentuk penampang yang satu ini berfungsi untuk menampung serta menyalurkan aliran air hujan, air rumah tangga, hingga air irigasi dengan jumlah debit yang besar dan memiliki sifat aliran yang terjadi terus menerus.
  • Bentuk Lingkaran. Bentuk saluran drainase ini berada di dalam tanah dan umumnya digunakan untuk pembuatan gorong-gorong.
  • Bentuk Setengah Lingkaran. Bentuk yang satu ini berfungsi untuk menampung serta menyalurkan aliran air hujan dalam jumlah debit yang kecil. Biasanya bentukan ini digunakan untuk saluran rumah penduduk yang berada di pinggir jalan perumahan.
  • Bentuk Persegi Panjang. Saluran drainase yang bentuknya persegi panjang ini tidak banyak memakan tempat, dengan syarat saluran tersebut harus terbentuk dari pasangan batu ataupun coran beton. Untuk fungsinya sendiri hampir sama dengan saluran drainase berbentuk trapesium.
  • Bentuk Segitiga. Untuk wilayah dengan lahan terbatas, biasanya akan menggunakan saluran drainase yang bentuknya segitiga. Saluran ini difungsikan untuk menampung jumlah debit air yang kecil.
Bentuk trapesium dari saluran drainase, Sumber: jawaracorpo.com
Bentuk trapesium dari saluran drainase, Sumber: jawaracorpo.com

Sebelum membangun ataupun membeli sebuah bangunan disuatu wilayah, sebaiknya Anda mencari tau terlebih dahulu mengenai saluran drainase disekitar lokasi tersebut. Pastikan bahwa saluran drainase disekitar lokasi Anda baik, sehingga nantinya tidak akan menyebabkan dampak buruk seperti banjir ataupun yang lainnya.

Itulah tadi informasi yang telah PT Eticon Rekayasa Teknik sampaikan mengenai jenis saluran drainase. Perlu Anda ketahui bahwa penggunaan drainase yang baik dapat membantu mencegah terjadinya banjir disuatu wilayah. Jika Anda berada di wilayah yang sering banjir, maka bisa jadi salah satu penyebabnya dikarenakan saluran drainase yang buruk. Kunjungi laman website Eticon untuk mendapatkan berbagai artikel menarik lainnya.

Recommended Posts

No comment yet, add your voice below!


Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *