
Taman yang berada di pekarangan rumah memang sudah banyak yang memilikinya, namun jika taman di dalam rumah belum banyak yang menerapkannya. Seperti yang telah Anda ketahui, saat ini taman juga sudah ada yang ada di dalam ruangan (indoor). Membuat taman indoor di dalam rumah ini sebenarnya juga memiliki tujuan yang sama seperti taman pada umumnya yakni memberikan kesejukan pada ruangan.
Beberapa waktu lalu Anda sudah melihat informasi mengenai manfaat dari taman rumah. Untuk kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai bagaimana tips membuat taman indoor di dalam rumah. Jadi Anda yang ingin memiliki taman indoor bisa mengetahui terlebih dahulu tips-tipsnya. Adanya taman indoor juga dapat menciptakan kesan menawan pada interior rumah Anda.
Meskipun rumah Anda tidak luas atau hanya memiliki ruangan yang sempit, namun Anda tetap bisa menerapkan taman indoor ini. Untuk mewujudkan interior rumah impian yang dilengkapi dengan taman indoor di dalamnya, Anda membutuhkan seorang ahli untuk mendesainkannya. Anda bisa bekerja sama dengan jasa desain rumah profesional untuk membantu merealisasikan rumah sesuai yang Anda impikan.

Sama seperti manfaat taman secara keseluruhan yang telah kita bahas sebelumnya, taman indoor ini juga memberikan dampak positif bagi penghuninya terutama aspek kesehatan. Tanaman yang ada di dalam rumah akan menghasilkan oksigen, sehingga ruangan akan lebih sejuk karena meningkatnya kadar oksigen yang dihasilkan tanaman yang ada di dalam rumah.
Oleh sebab itu tidak heran jika rumah bergaya arsitektur tropis memiliki taman indoor di dalamnya. Karena tanaman-tanaman tersebut dapat menetralisir udara panas yang masuk ke dalam rumah. Sehingga suasana di dalam rumah tidak terkontaminasi udara panas dan tetap sejuk dan asri.
Tips Membuat Taman Indoor di Rumah
Apabila Anda tertarik dan ingin memiliki taman indoor di rumah, maka perlu mengetahui beberapa tips berikut ini. Supaya taman memberikan manfaat yang maksimal dan memberikan tambahan keindahan maka ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.
1. Memastikan Ukuran Tempat yang Akan Digunakan
Meskipun rumah Anda hanya memiliki luas yang sempit, namun tetap bisa dibuatkan taman indoor. Pastikan terlebih dahulu ukuran sisa lahan yang Anda miliki berapa, tidak perlu memaksakan harus yang luas dan besar. Karena seberapapun ukuran yang tersisa, dapat diubah menjadi taman yang cantik dan menarik. Tidak lupa juga dapat memberikan nuansa yang sejuk di dalam ruangan.
Baca juga: Rumah Gaya Bohemian (Unik dan Menarik)
Ketika Anda tidak memiliki sisa lahan untuk dijadikan taman, maka Anda bisa memanfaatkan tipe taman vertikal. Jadi nantinya taman akan berada di bagian dinding rumah, sehingga sangat menarik dan mampu memberikan kesan menawan pada interior Anda.

2. Pastikan Pencahayaan Cukup
Tips untuk membuat taman indoor selanjutnya ialah memastikan pencahayaan yang ada sudah cukup. Pencahayaan ini merupakan salah satu faktor penting untuk tanaman bertahan hidup, jadi diperlukan pencahayaan yang cukup untuknya berfotosintesis. Perlu Anda ketahui bahwa pencahayaan ini juga masuk ke dalam kriteria rumah sehat, sehingga penerapannya sangat penting untuk rumah Anda.
Namun jika pencahayaan alami dari matahari tidak cukup menyinari tanaman, Anda bisa menggunakan tambahan cahaya buatan. Cahaya buatan khusus tanaman itu dinamakan grow lights. Grow lights sendiri merupakan sumber cahaya buatan, biasanya berupa lampu listrik yang dirancang khusus untuk merangsang pertumbuhan tanaman. Grow lights tersebut dapat memancarkan cahaya yang sesuai untuk fotosintesis.

3. Rutin Menyiram Tanaman
Rutin menyiram tanaman merupakan salah satu tips untuk membuat taman indoor supaya tanaman tetap tumbuh subur. Pada saat melakukan perawatan tanaman ini, Anda juga perlu memperhatikan mengenai takaran air dan juga suhunya. Jika takaran air yang digunakan untuk menyiram terlalu banyak, berkemungkinan terjadi pembusukan pada tanaman dalam durasi waktu yang singkat.
Jadi perlu diperkirakan mengenai takaran airnya, karena tidak semua jenis tanaman memiliki kesamaan. Anda perlu mempelajari mengenai perawatan dari berbagai jenis tanaman yang Anda miliki, sehingga tidak akan cepat terjadi pembusukan. Untuk suhu airnya, gunakanlah air biasa yang suhunya tidak panas dan juga tidak dingin.

4. Memperhatikan Tingkat Kelembaban
Memperhatikan tingkat kelembaban pada ruangan merupakan salah satu hal yang penting untuk membuat taman indoor. Kurangnya kelembaban udara dapat mempengaruhi kondisi tanaman yang ada di dalam ruangan. Tanaman-tanaman tersebut akan cepat layu dan daunnya berwarna kecokelatan. Hal itu disembabkan karena udara di dalam ruangan terlalu kering.
Oleh karena itu, Anda bisa memberikan bantuan kepada tanaman supaya tetap lembab. Salah satunya dengan meletakkan sumber air di dekat tanaman, bisa dengan menggunakan wadah yang berisi air. Bisa juga dengan menyemrotkan air ke tanaman, supaya tanaman menjadi lebih lembab.

5. Menentukan Desain Taman
Buatlah desain taman yang sudah disesuaikan dengan desain interior rumah. Sehingga taman indoor dan interior rumah Anda dapat menyatu menjadi perpaduan yang indah. Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, jika di rumah Anda tidak ada sisa lahan maka bisa menggunakan desain taman vertikal. Jadi Anda tetap bisa memiliki taman indoor dilahan yang sempit dan terbatas.

Sudah tau kan apa saja tips untuk membuat taman indoor di rumah? Anda bisa menciptakan suasana rumah yang sejuk dan nyaman untuk Anda beserta keluarga. Untuk merealisasikan rumah impian tersebut, Anda bisa menghubungi tim Eticon sebagai partner untuk merealisasikannya. Wujudkanlah hunian impian Anda bersama kami. Jadi jangan ragu ya untuk berkonsultasi mengenai desain rumah yang Anda impikan pada PT Eticon Rekayasa Teknik.
No comment yet, add your voice below!