Mengenal Lebih Dekat Sertifikasi Green Building yang Ramah Lingkungan

sertifikasi green building, Sumber: bstatic.com

Meningkatnya migrasi ke kota membuat kebutuhan akan bangunan di wilayah metropolitan semakin tinggi. Padahal pembangunan yang dilakukan secara terus menerus dapat memberikan dampak kurang baik bagi keberlanjutan lingkungan. Karenanya, sertifikasi green building dibutuhkan untuk mengatasi hal tersebut.

Kita tentunya tahu, bahwa pembangunan yang dilakukan secara masif menimbulkan dampak yang kurang baik bagi lingkungan. Seperti kurangnya ruang terbuka hijau, penggunaan desain dan bahan bangunan yang mungkin tidak ramah lingkungan, sampai penggunaan energi yang sangat berlebihan.

Guna menangani hal tersebut, pemerintah mengimplementasikan konsep green building. Green building adalah konsep pembangunan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan efisiensi dalam penggunaan sumber daya alam. Hal ini mengacu pada desain, konstruksi, serta operasi bangunan. 

Sehingga proses pembangunan yang dilakukan tidak akan memberikan dampak negatif bagi lingkungan. Sekalipun tetap berdampak, dampak yang ditimbul dapat diminimalisir guna meningkatkan kesehatan, kesejahteraan, dan keberlanjutan lingkungan serta makhluk hidup di sekitarnya. 

Sebuah bangunan dapat dikatakan menerapkan konsep green building apabila telah berhasil melalui proses evaluasi dan mendapatkan sertifikasi green building atau sertifikasi bangunan hijau. Di Indonesia sendiri, sertifikasi untuk menentukan layak tidaknya disebut sebagai bangunan hijau adalah sertifikasi Greenship.

Apa Itu Sertifikasi Green Building Greenship?

Apa itu Sertifikasi Green Building Greenship, Sumber: kfmap.asia
Apa itu Sertifikasi Green Building Greenship, Sumber: kfmap.asia

Nah, sekarang yang menjadi pertanyaan adalah apakah sertifikasi green building greenship itu? Green Building Greenship adalah sebuah sistem sertifikasi bangunan hijau yang dikembangkan oleh sebuah organisasi non profit bernama Green Building Council Indonesia (GBCI).

Dalam evaluasi untuk mendapatkan sertifikasi green building Greenship tolak ukur penilaian yang digunakan adalah Rating System. Tujuan utama dari dikembangkannya sertifikasi ini adalah guna mendorong praktik perancangan, konstruksi, dan operasi bangunan berkelanjutan di Indonesia.

Apabila bangunan telah mengantongi sertifikasi ini artinya bangunan tersebut dapat membuktikan diri bahwa telah tergolong dalam bangunan yang hemat energi, hemat air, hemat gas rumah kaca, serta konversi jalan. Sertifikasi Greenship disusun dengan melibatkan banyak pihak di sektor bangunan yang ahli di bidangnya.

Seperti arsitek, industri bangunan, teknisi mekanikal elektrikal, desain interior, arsitek lanskap, dan lain sebagainya. Sampai saat ini, Green Building Council Indonesia (GBCI) telah mengeluarkan 5 jenis Greenship yang meliputi: 

  • Greenship New Building. Sesuai dengan namanya, sertifikasi ini berlaku untuk bangunan yang baru selesai dibangun dengan menilai kinerja lingkungan dan keberlanjutan bangunan dari fase perancangan dan konstruksi.
  • Greenship Existing Building. Sertifikasi ini ditujukan untuk bangunan yang telah ada dan mengalami proses renovasi guna meningkatkan keberlanjutan dan kinerja lingkungan. 
  • Greenship Interior Space. Fokus sertifikasi ini ada pada ruang interior dalam sebuah bangunan yang menilai keberlanjutan dan fitur hijau dalam desain interiornya dengan mempertimbangkan faktor pencahayaan, material bangunan yang digunakan, dan kualitas udara dalam ruangan.
  • Greenship Homes. Sertifikasi ini dirancang khusus untuk properti perumahan, termasuk rumah tunggal dan bangunan multi-keluarga yang mengevaluasi keberlanjutan dan fitur hijau dari struktur perumahan.
  • Greenship Neighbourhood. Greenship Neighbourhood adalah sertifikasi yang tergolong baru di antara sertifikasi greenship lainnya dan ditujukan khusus untuk menilai kawasan.

Ruang Lingkup Green Building Greenship

Bangunan hemat energi, Sumber: ready-market.com.tw
Bangunan hemat energi, Sumber: ready-market.com.tw

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tujuan utama dikembangkannya sertifikasi green building Greenship adalah guna mendorong praktik perancangan, konstruksi, dan operasi bangunan berkelanjutan di Indonesia. Namun di samping itu semua, dikembangkannya sertifikasi Greenship karena memiliki berbagai manfaat: 

1. Keberlanjutan Lingkungan

Program Greenship mendorong praktik pembangunan yang ramah lingkungan dengan mempertimbangkan berbagai aspek penting seperti penggunaan barang-barang berkelanjutan, pengelolaan air yang baik, sampai efisiensi energi. 

Sehingga dengan begitu, bangunan yang mengantongi sertifikasi Greenship dapat berkontribusi dalam mengurangi dampak negatif pembangunan terhadap lingkungan sekitarnya. Bahkan dengan kepemilikan Greenship, perusahaan juga dapat meningkatkan nilai PROPER.

2. Menghemat Energi dan Biaya

Bangunan yang telah memenuhi kriteria Greenship biasanya mempunyai efisiensi energi yang lebih tinggi. Dengan mengoptimalkan penggunaan energi, praktis bangunan juga dapat mengurangi konsumsi energi yang pada akhirnya juga berpengaruh terhadap biaya operasional secara keseluruhan dan jangka panjang.

3. Kualitas Udara dalam Ruangan yang Lebih Baik

Sertifikasi green building Greenship juga bermanfaat untuk memberikan kualitas udara dalam ruangan menjadi lebih baik. Karena Greenship ini mempromosikan penggunaan sistem ventilasi yang baik dan memadai.

Juga penggunaan bahan bangunan yang tidak akan memberikan potensi bahaya untuk kualitas udara dalam ruangan. Dengan kualitas udara yang baik tentunya akan menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat untuk para pengguna di dalamnya.

4. Peningkatan Nilai Properti

Manfaat yang tidak kalah menguntungkan dengan kepemilikan sertifikasi Greenship adalah dapat meningkatkan nilai jual bangunan di pasar properti. Karena bagaimanapun, jika bangunan memiliki sertifikasi Greenship artinya pemilik properti sangat aware dan memiliki komitmen terhadap isu keberlanjutan. 

Dimana hal ini juga berpengaruh terhadap meningkatnya daya tarik dan nilai investasi. Sehingga akan menjadi sesuatu yang menguntungkan.

5. Kesesuaian dengan Regulasi

Terakhir, kepemilikan sertifikasi green building Greenship dapat membantu pemilik bangunan dalam memenuhi persyaratan regulasi yang berkaitan dengan bangunan hijau dan berkelanjutan.

Green Building di Indonesia yang Bersertifikat Greenship

Menara BCA Jakarta, Sumber: wikimedia.org
Menara BCA Jakarta, Sumber: wikimedia.org

Di Indonesia, terdapat beberapa bangunan green building yang telah berhasil memperoleh sertifikat Greenship dari GBCI, di antaranya sebagai berikut: 

  • Menara BCA Jakarta. Menara BCA Jakarta menyabet sertifikat Greenship EB Platinum yang merupakan kategori paling prestisius. GBCI memberikan sertifikat kepada Menara BCA Jakarta karena mampu menghemat listrik hingga 35%.
  • Sequis Center. Bangunan ini meraih predikat Gold Greenship Existing Building 1.0 karena mampu menghemat listrik sampai 28,12% dan menghemat penggunaan air sebesar 28,26%.
  • Kementerian Pekerjaan Umum. Pada tahun 2013, bangunan ini menyabet sertifikat Greenship Level Platinum karena menghemat penggunaan energi hingga 61% karena mampu menghemat air dan mendaur ulang air.
  • Pacific Place. Pada tahun 2014, Pacific Place menjadi pusat perbelanjaan pertama yang mendapatkan sertifikasi Greenship karena sejumlah program ramah lingkungan, yang meliputi recycle, re-adjust, replacing dan reschedule.
  • Gedung Mina Bahari IV Kementerian Kelautan dan Perikanan. Tidak tanggung-tanggung, gedung milik kementerian kelautan dan perikanan ini menyabet sertifikasi Gold Greenship dari GBCI.
  • Alamanda Tower. Tower perkantoran di Jakarta Selatan ini mampu memanfaatkan penggunaan air dan listrik secara efisien. Sehingga mampu melakukan pengurangan biaya operasional sampai 34% yang setara dengan 4 miliar setiap tahunnya.
  • Gedung DUSASPUN. Gedung ini berhasil menyabet peringkat platinum Greenship untuk kategori New Building karena interiornya banyak memanfaatkan cahaya alami. Sehingga mengurangi penggunaan energi.
  • The 101 Yogyakarta Tugu. The 101 Yogyakarta di Tugu juga mendapatkan sertifikasi green building Greenship dari GBCI karena menerapkan prinsip bangunan ramah lingkungan. Terbukti dengan biaya utilitas hotel yang mampu dipangkas sampai 80%. 

Demikianlah ulasan seputar sertifikasi green building Greenship yang digunakan di Indonesia untuk menunjukkan bahwa sebuah bangunan termasuk dalam kategori bangunan hijau. Di samping sertifikasi, kepemilikan perizinan lingkungan juga tidak kalah penting dalam kegiatan atau aktivitas pembangunan. 

Sebagai upaya untuk mengurangi dampak negatif bagi lingkungan atas pembangunan yang dilakukan. Untuk mengurus perizinan lingkungan, jasa perizinan lingkungan bisa diandalkan dalam hal ini. Karena bersama ahlinya, semua akan dilakukan secara lebih efisien dan sesuai regulasi yang berlaku.

Apa Pentingnya Perizinan Lingkungan Itu? Simak Alasannya Berikut Ini

Perizinan lingkungan, Sumber: wrike.com

Tahukah Anda betapa pentingnya perizinan lingkungan? Ya, sebelum memulai sebuah kegiatan atau usaha, setiap industri wajib mengantongi perizinan lingkungan. Perizinan ini bertujuan untuk memastikan bahwa aktivitas usaha yang dilakukan tidak akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan di sekitarnya. 

Setiap kegiatan pembangunan untuk mendirikan ragam bentuk usaha pastinya memiliki potensi dan dampak negatif yang mempengaruhi lingkungan di sekitarnya. Oleh karena itu, berbagai jenis izin lingkungan dibutuhkan untuk melindungi dan mengelola dampak dari pembangunan tersebut, sekecil apapun dampaknya.

Dibutuhkannya perizinan lingkungan bertujuan untuk mengurangi, mencegah, dan mengelola resiko kerusakan lingkungan yang mungkin terjadi dari aktivitas usaha. Karena alasan itulah, pemerintah mengharuskan semua industri untuk mengantongi perizinan lingkungan mengingat begitu pentingnya perizinan tersebut.

Namun secara garis besar, berbagai tujuan diterbitkannya perizinan lingkungan untuk para pelaku usaha yang memulai kegiatan pembangunan diantaranya sebagai berikut: 

  • Memberikan jaminan perlindungan terhadap lingkungan hidup yang lestari dan berkelanjutan
  • Mengoptimalkan upaya pengendalian kegiatan usaha yang berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan sekitar
  • Memastikan kejelasan prosedur, mekanisme, serta koordinasi antara instansi dalam proses perizinan untuk kegiatan usaha
  • Memberikan kepastian hukum bagi para pelaku usaha dalam menjalankan aktivitas bisnis mereka.

Apa Pentingnya Perizinan Lingkungan?

Dokumen perizinan lingkungan, Sumber: legalsatu.id
Dokumen perizinan lingkungan, Sumber: legalsatu.id

Perizinan lingkungan adalah mekanisme yang digunakan oleh pemerintah untuk memastikan bahwa segala bentuk aktivitas manusia, khususnya yang berkaitan erat dengan industri dan pembangunan tidak akan memberikan dampak negatif dan merusak lingkungan secara signifikan. Berikut alasan pentingnya perizinan lingkungan.

1. Perlindungan Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati

Pentingnya perizinan lingkungan untuk memulai aktivitas usaha karena perizinan ini memainkan peranan penting yang dapat memberikan perlindungan terhadap ekosistem dan keanekaragaman hayati. Tanpa perizinan dan regulasi yang ketat, aktivitas pembangunan dan industri berpotensi tinggi menghancurkan lingkungan di sekitarnya. 

Dapat menghancurkan habitat alami, mengancam kehidupan spesies langka, dan mengganggu ekosistem yang mudah hancur. Oleh sebab itu, dibutuhkan perizinan lingkungan karena dengan perizinan tersebut terdapat jaminan bahwa segala tindakan dan aktivitas usaha tetap dapat melindungi flora dan fauna di dalamnya.

Dalam jangka panjang, hal ini juga dapat membantu menjaga keberagaman hayati dan memastikan ekosistem tetap sehat dan produktif. Dengan demikian, flora fauna tetap dapat hidup dengan nyaman dan berkembang untuk menghindari kepunahan yang dapat terjadi.

2. Melindungi Kesehatan Manusia

Seperti yang kita tahu, segala jenis kegiatan dan aktivitas usaha tentunya dapat mengakibatkan terjadinya berbagai polusi. Diantaranya ada polusi udara, polusi tanah, dan polusi air yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Dimana polusi udara dapat menyebabkan masalah pernafasan sampai masalah jantung.

Pencemaran air dapat mempengaruhi kualitas air tanah yang jika dikonsumsi akan berbahaya bagi kesehatan. Serta pencemaran tanah dapat berpengaruh pada tanaman-tanaman di sekitarnya. Dengan perizinan lingkungan yang menetapkan batasan emisi dan prosedur pembuangan limbah yang ketat ini dapat meminimalisir hal tersebut.

Karena regulasi ini bertujuan untuk meminimalisir, mengurangi, bahkan mencegah resiko berbagai penyakit yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat di sekitarnya akibat kegiatan tersebut. Sebab bagaimanapun, polusi-polusi yang ditimbulkan dalam proses pembangunan dan kegiatan usaha sangat berdampak buruk bagi kesehatan manusia di jangka panjang.

Namun, dengan memastikan bahwa perusahaan atau organisasi mematuhi standar lingkungan yang telah ditetapkan, kegiatan dan aktivitas usaha tetap bisa dijalankan dengan lancar sesuai rencana. Pun, masyarakat di sekitarnya tetap dapat hidup dengan sehat tanpa perlu khawatir berbagai penyakit mengancam kesehatannya dan kualitas hidupnya pun meningkat.

3. Memastikan Keberlanjutan Sumber Daya Alam

Begitu pentingnya perizinan lingkungan karena dapat memastikan keberlanjutan sumber daya alam yang tersedia. Perlu diketahui, sumber daya alam yang tidak dirawat dan dikelola dengan baik akan berpotensi habis dengan cepat. Jika sudah begitu, pastinya akan mempengaruhi dan meninggalkan dampak negatif untuk jangka panjang bagi generasi di masa mendatang. 

Dengan kepemilikan perizinan lingkungan dapat memberikan kepastian bahwa pemanfaatan sumber daya alam dilakukan secara bertanggung jawab dan berkelanjutan. Dengan begitu, keberlanjutan sumber daya alam seperti hutan, air, sampai mineral dapat dijaga dengan baik demi kepentingan jangka panjang.

Dengan demikian, anak dan cucu di kita di masa mendatang masih bisa “mencicipi” dan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia untuk menunjang kehidupan yang lebih baik. Jadi, jangan sampai generasi mendatang atau anak cucu kita tidak memiliki akses yang sama untuk memanfaatkan sumber daya alam ini.

4. Mendorong Perusahaan dan Organisasi untuk Bertanggung Jawab Terhadap Lingkungan

Mendorong perusahaan untuk peduli terhadap lingkungan, Sumber: sah.co.id
Mendorong perusahaan untuk peduli terhadap lingkungan, Sumber: sah.co.id

Perizinan lingkungan juga menjadi sangat penting karena dapat mendorong perusahaan maupun organisasi untuk menerapkan praktik bisnis yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, perizinan lingkungan dibuat dengan sangat tertata dan ketat.

Dengan persyaratan perizinan yang dibuat sangat ketat inilah, perusahaan didorong untuk membangun sebuah usaha yang bersih, mengurangi jejak karbon, dan mampu mengelola limbah dengan lebih efisien.

Di samping itu, perusahaan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dengan kepemilikan perizinan lingkungan juga lebih cenderung mendapatkan kepercayaan yang besar dari masyarakat dan konsumen. Secara tidak langsung, hal ini dapat memberikan peluang untuk mengembangkan bisnis baru karena banyaknya konsumen yang memberikan kepercayaan terhadap bisnis Anda. 

5. Kepatuhan Terhadap Regulasi

Terakhir, alasan pentingnya perizinan lingkungan dalam kegiatan dan aktivitas usaha karena merupakan bagian dari kepatuhan terhadap regulasi. Perizinan lingkungan dapat menjadi pedoman hukum yang jelas bagi perusahaan untuk menjalankan kegiatan usahanya.

Kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku tidak hanya sekedar menghindarkan perusahaan dari sanksi hukum dan denda. Melainkan juga memastikan bahwa kegiatan usaha beroperasi sesuai dengan standar yang berlaku dan sudah ditetapkan oleh pemerintah terkait.

Dengan demikian, kepemilikan perizinan lingkungan ini dapat membantu menciptakan industri yang lebih bertanggung jawab, berkelanjutan, dan tidak akan merugikan banyak orang.

Kesimpulan

Jasa perizinan lingkungan, Sumber: fenwick.com.au
Jasa perizinan lingkungan, Sumber: fenwick.com.au

Demikianlah ulasan seputar pentingnya perizinan lingkungan yang ternyata keberadaannya memang sangat penting untuk memulai pembangunan dan aktivitas usaha. Mengingat begitu pentingnya perizinan lingkungan tersebut, tidak ada alasan lagi bagi para pelaku bisnis untuk tidak mengurus perizinan satu ini.

Dengan perizinan lingkungan tersebut, diharapkan semua elemen atau aspek yang terlibat tidak akan terdampak dari kegiatan usaha yang dilakukan. Khususnya masyarakat dan ekosistem sekitar. Untuk mengurus perizinan lingkungan tersebut memang gampang-gampang susah, karena banyak tahapan yang harus dilalui.

Namun, dalam hal ini Anda bisa mengandalkan jasa perizinan lingkungan profesional untuk membantu mengurus perizinan lingkungan yang dibutuhkan. Karena hanya bersama ahlinya, pengurusan perizinan dapat dilakukan dengan lebih mudah, efektif, dan tepat sesuai regulasi yang berlaku.

Semoga informasi dari kami dapat memberikan pandangan bahwa kepemilikan perizinan lingkungan memang benar-benar penting. Serta dapat meningkatkan kesadaran, khususnya bagi para pelaku bisnis untuk melengkapi kegiatan atau aktivitas usahanya dengan kepemilikan perizinan satu ini.

Apa Saja Dampak dari Sumur Artesis? Simak Informasinya Disini!

Dampak sumur artesis, Sumber: antaranews.com

Air adalah salah satu kebutuhan pokok bagi kehidupan makhluk hidup, tidak hanya manusia tapi hewan dan tumbuhan juga. Oleh sebab itu, sebagian besar rumah biasanya dilengkapi dengan sumur, salah satu jenisnya adalah sumur artesis. Nah, apa sumur artesis dan apakah pembangunannya memiliki dampak bagi lingkungan?

Sebagian besar dari kita mungkin cukup familiar dengan beberapa jenis sumur yang ada. Seperti sumur galian, sumur bor, hingga sumur resapan. Tapi, bagaimana dengan sumur artesis? Apakah familiar atau justru belum pernah mendengar namanya sama sekali? 

Apa Itu Sumur Artesis?

Apa itu Sumur Artesis, Sumber: pinhome.id
Apa itu Sumur Artesis, Sumber: pinhome.id

Dalam bahasa inggris, jenis sumur satu ini sering disebut juga sebagai artesian atau deep well. Sumur artesis merupakan jenis sumur yang tidak membutuhkan pompa untuk menaikkan air ke permukaan. Hal ini karena terdapat tekanan positif yang cukup di dalam akuifer yang digunakan untuk membawa air ke permukaan tanah. 

Sumur artesis ini biasanya ditemukan di area komplek perumahan dan dijadikan sebagai sumber air bersih di area tersebut. Dipilihnya sumur artesis sebagai sumber air karena sumur ini mampu memberikan dampak positif pada kualitas air yang bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Kualitas air yang sangat baik didapatkan dari pengeboran menuju lapisan tanah yang sangat dalam. Sehingga air yang dikeluarkan terhindar dari polutan dan bakteri atau zat-zat tercemar lainnya. Selain itu, sumber air dari sumur artesis juga sangat banyak jika dibandingkan dengan jumlah debit air dari jenis sumur lainnya.

Karena banyaknya debit air yang dihasilkan oleh sumur artesis, maka dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga, industri, dan gedung-gedung lainnya. Meskipun sumur artesis terlihat seperti sumber air yang airnya tidak ada habisnya, namun sumur artesis sama seperti sumur pada umumnya yang bisa mengering.

Apalagi jika terjadi penurunan muka air akuifer akibat dampak dari perubahan lingkungan. Jadi, meskipun sumur satu ini adalah sumber air yang sangat bisa diandalkan, tetap perlu memperhatikan penggunaannya agar bisa bermanfaat untuk keberlanjutan jangka panjang.

Cara kerja sumur ini hampir sama dengan sumur bor. Tetapi meskipun begitu, perbedaan sumur bor dan artesis terletak pada kegunaanya. Jika sumur bor digunakan pada bangunan berskala kecil, maka sumur artesis digunakan pada skala yang lebih masif. Namun keduanya sama-sama bisa diandalkan sebagai sumber air.

Apa Dampak Sumur Artesis bagi Lingkungan?

Dampak sumur artesis bagi lingkungan sekitar, Sumber: berita.99.co
Dampak sumur artesis bagi lingkungan sekitar, Sumber: berita.99.co

Dampak lingkungan yang ditimbulkan dari sumur artesis umumnya lebih rendah jika dibandingkan dengan jenis sumur lainnya. Hal ini bisa terjadi karena tekanan alaminya mampu mengurangi bahkan menghilangkan kebutuhan akan pompa listrik. 

Namun meskipun sumur artesis pada dasarnya ramah lingkungan, tetap saja hadir lengkap dengan berbagai kekurangan dan dampak negatif bagi lingkungan. Sebut saja seperti pengambilan air yang terlalu berlebihan pada sumur artesis dapat mempengaruhi dan merusak ekosistem di sekitarnya.

Selain itu, apabila sumur artesis tidak ditutup dengan benar, hal tersebut dapat berakibat menimbulkan luapan air yang tentunya akan terbuang secara sia-sia. Di samping itu, kehidupan makhluk hidup, khususnya tumbuhan dan hewan di sekitarnya juga bergantung pada tingkat air tanah yang sabil.

Sekali lagi, meskipun sumur artesis ini ramah lingkungan tetapi tetap saja membutuhkan pengawasan yang cermat untuk mencegah dampak negatif bagi lingkungan. Jadi, ketika berpikir untuk mengaplikasikan sumur artesis, ada baiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan mereka yang ahli di bidang lingkungan hidup.

Karena dengan ahlinya, dapat memberikan informasi mendetail mengenai apa saja potensi dampak negatif terhadap lokasi dimana akan membuat sumur artesis. Sehingga, Anda pun bisa membuat keputusan yang tepat dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.

Hal-Hal Penting Terkait Sumur Artesis

Hal penting terkait sumur Artesis, Sumber: disway.id
Hal penting terkait sumur Artesis, Sumber: disway.id

Sebelum memutuskan untuk membuat sumur artesis, pastikan Anda tahu apa saja dampak lingkungan yang mungkin ditimbulkan dan mengetahui hal-hal penting di balik proses pengeborannya. Dengan begitu, kerugian dan dampak negatif dari pengeboran sumur dapat diatasi dan diminimalisir dengan baik.

1. Lokasi Pembuatan Sumur

Lokasi dimana sumur artesis dibangun dapat memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap kualitas air yang akan dikeluarkan, terutama akuifer bawah dan dua lapisan kedap air. Pembuatan sumur artesis sebaiknya jauh dari area pembuangan atau toilet.

Hal ini bertujuan agar air yang dihasilkan tidak terkontaminasi dengan sistem pembuangan tersebut. Sehingga air bisa dikonsumsi sebagai air minum atau air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

2. Kedalaman Sumur 

Sumur artesis membutuhkan kedalaman yang cukup dan tepat, yang membuatnya menjadi salah satu jenis sumur dalam paling sering digunakan. Idealnya, syarat sumur artesis ada pada kedalaman sekitar 150 meter sampai 200 meter. Namun, hal tersebut tergantung juga pada seberapa besar jumlah air yang dibutuhkan.

3. Membutuhkan Izin Khusus

Meskipun termasuk jenis sumur ramah lingkungan dan minim dampak negatif, tetapi dalam pembuatannya sumur artesis membutuhkan perizinan khusus dari pemerintah terkait. Dibutuhkannya perizinan ini karena pengeboran untuk sumur artesis dilakukan cukup dalam. 

Sehingga tetap bisa memberikan pengaruh pada lingkungan sekitarnya. Oleh sebab itu, pengeboran sumur tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Izin ini akan dikeluarkan setelah dilakukan survey lapangan dan studi kelayakan terlebih dahulu. Jika memenuhi syarat, pembangunan sumur artesis pada lingkungan bisa dilakukan.

4. Biaya Pembuatan Sumur Artesis

Perlu diketahui, biaya pembuatan untuk sumur artesis tergolong cukup mahal. Karena selain membutuhkan penggalian yang cukup dalam, peralatan yang digunakan untuk pembuatannya pun harus canggih. Biaya pembuatan sumur biasanya tergantung kedalaman sumur, lokasi pengeboran, sampai kontur tanah. 

Jika kontur tanah tidak membutuhkan effort yang besar, biaya pembuatannya sedikit lebih rendah daripada sumur yang dibuat di kontur tanah susah. Karena semakin susah medan pengeboran sumur, maka akan semakin tinggi pula biaya yang harus dikeluarkan.

Prosedur Pengeboran Sumur Artesis

Pengeboran sumur, Sumber: kuningankab.go.id
Pengeboran sumur, Sumber: kuningankab.go.id

Dalam proses pengeboran atau pembuatan sumur artesis, terdapat beberapa prosedur penting yang harus dilalui. Di antara berbagai prosedur pembuatan sumur artesis, sebagai berikut: 

  • Pertama dan yang paling utama adalah memastikan bahwa proses pengeboran yang akan dilakukan sudah mengantongi izin dari pemerintah setempat.
  • Mempersiapkan berbagai peralatan yang dibutuhkan di dekat jangkauan lokasi sumur akan dibuat
  • Membuat kolam kecil yang akan digunakan sebagai tempat untuk menampung air hasil pengeboran
  • Semua peralatan harus dipastikan terpasang dengan kuat, baik, dan tepat
  • Pipa bor harus terpasang dengan rapat tanpa celah, kuat, dan benar
  • Melakukan pengukuran kedalaman sumur melalui jenis-jenis tanah dimana sumur akan dibuat
  • Menghentikan pengeboran sumur dengan sesegera mungkin apabila sudah memperoleh sumber air yang dibutuhkan
  • Memompa air untuk membersihkan lumpur dari sumur tersebut. Sehingga air kurasan tidak akan bercampur lumpur dan bisa dimanfaatkan dengan baik.

Demikianlah informasi seputar sumur artesis beserta dengan dampak pembuatannya bagi lingkungan yang patut dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membuatnya. Semoga ulasan ini bisa menjadi informasi tambahan, khususnya bagi Anda yang sedang merencanakan untuk membuat sumur di hunian!

Untuk mendapatkan informasi menarik lainnya, Anda bisa langsung mengaksesnya di laman website Eticon. Karena setiap saat kami memberikan informasi menarik seputar SLF, desain bangunan, dan masih banyak lagi yang sangat sayang jika dilewatkan begitu saja.

Bagaimana Prosedur untuk Mengajukan Surat Izin Pengusahaan Air Tanah (SIPA)? Begini Informasi Detailnya!

Penggunaan air tanah untuk industri harus mengantongi izin SIPA, Sumber: unsplash.com

Air tanah merupakan salah satu sumber air yang dapat dimanfaatkan oleh makhluk hidup. Jadi, tidak heran jika banyak perusahaan mengambil air tanah untuk memenuhi kebutuhannya. Namun, semua air tanah tidak bisa digunakan seenaknya. Oleh karena itu, pengurusan izin SIPA sangat diwajibkan untuk setiap perusahaan yang ingin memanfaatkan air tanah.

Pengurusan izin SIPA menjadi satu hal yang wajib dipenuhi. Sebab hal tersebut berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya alam. Dimana apabila digunakan secara berlebihan, dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan. Bagi perusahaan yang enggan mengurus perizinan ini, harus bersiap-siap untuk dikenakan sanksi pidana sesuai yang tertera di dalam undang-undang.

Kerusakan lingkungan akibat peningkatan eksploitasi air tanah yang sangat pesat di berbagai sektor perindustrian Indonesia, membuat izin SIPA menjadi sangat penting. Sebab prosedur perizinan ini menjadi salah satu upaya dalam mencegah terjadinya permasalahan lingkungan yang lebih besar.

Definisi Air Tanah Menurut Para Ahli

Namun sebelum itu, ada baiknya Anda mengenal lebih detail mengenai sumber daya alam air tanah yang akan dipaparkan di bawah ini. Para ahli mencoba menjelaskan mengenai air tanah dalam beberapa definisi, diantaranya adalah:

1. Menurut Bouwer (1978)

Bouwer menjelaskan bahwa air tanah adalah sejumlah air di bawah permukaan bumi yang dapat dikumpulkan dengan sumur-sumur, terowongan, atau sistem drainase dengan proses pemompaan. Air tanah dapat juga disebut sebagai aliran yang secara alami akan mengalir ke permukaan tanah melalui rembesan atau suatu pancaran.

2. Menurut Fetter (1994)

Definisi air tanah yang dijelaskan oleh Fetter adalah air yang tersimpan pada lajur jenuh. Kemudian bergerak ke berbagai lapisan dan batuan tanah di bumi hingga air tersebut keluar sebagai mata air. Atau terkumpul di dalam sebuah danau, sungai dan laut.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, air tanah memiliki beragam manfaat yang dapat dirasakan tidak hanya oleh manusia, tetapi juga oleh makhluk lain yang ada di muka bumi. Seperti pemanfaatan air tanah untuk kebutuhan rumah tangga yakni mencuci, mandi, memasak, dan lain sebagainya.

Tak hanya dalam skala kecil, tetapi manfaat dari penggunaan air tanah bisa dirasakan oleh pemilik suatu usaha atau industri. Diantara manfaat yang bisa dirasakan oleh kebanyakan perusahaan dan industri kecil maupun besar yaitu sebagai berikut:

  • Air tanah bisa digunakan sebagai sumber pembangkit listrik
  • Air tanah bisa dimanfaatkan sebagai kebutuhan industri yang memerlukan air dalam proses produksinya
  • Air tanah juga bisa difungsikan sebagai irigasi pertanian untuk memenuhi kebutuhan air tanaman
Air tanah menjadi salah satu sumber air untuk makhluk hidup, Sumber: water.ca.gov
Air tanah menjadi salah satu sumber air untuk makhluk hidup, Sumber: water.ca.gov

Pengertian dan Dasar Hukum Izin SIPA

Air tanah sebagai salah satu sumber daya alam yang memiliki berbagai manfaat tentunya patut dijaga dan diawasi dalam setiap pemakaiannya. Untuk menghindari penyelewengan pemanfaatan sumber air tanah, maka dibuatlah sebuah perizinan yaitu izin SIPA. Tapi sebelum itu, akan lebih baik jika kita juga mengenal apa itu SIPA.

SIPA sendiri memiliki kepanjangan Surat Izin Penggunaan Air Tanah yang artinya sebuah izin untuk mengambill air tanah untuk dipergunakan demi memenuhi berbagai kebutuhan. Seperti industri, apartemen, rumah sakit, perhotelan, depot air minum, pertambangan, perkebunan, perikanan, peternakan, penelitian ilmiah, dan lain sebagainya.

Karena begitu pentingnya keberadaan sumber air untuk menjamin keberlangsungan hidup, maka perizinan satu ini dibuat. Namun sayangnya, hingga saat ini masih banyak pelaku industri yang belum melakukan proses perizinan pengambilan air tanah ini. Padahal, pemanfaatan sumber air tanah ini telah diatur dalam undang-undang. 

Pengurusan izin SIPA dikatakan wajib sebab pengeboran tanah dan penggunaan air tanah memiliki dampak negatif bagi lingkungan. Khususnya pada struktur tanah dan akuifer. Adapun yang diwajibkan untuk mengurus izin SIPA adalah pelaku industri yang melakukan pengeboran tanah untuk mendapatkan air pada kedalaman lebih dari 100 meter.

Pengurusan dan kepemilikan perizinan SIPA juga ditegaskan dalam beberapa regulasi, diantaranya: 

  • Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 6 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Permen PUPR 6/2021).
  • Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor: 259.K/Gl.01/Mem.G/2022 Tentang Standar Penyelenggaraan Izin Pengusahaan Air Tanah (Kepmen ESDM 259.K/Gl.01/Mem.G/2022)
Rangkaian proses yang harus dijalani untuk mendapatkan izin SIPA, Sumber: doc pribadi
Rangkaian proses yang harus dijalani untuk mendapatkan izin SIPA, Sumber: doc pribadi

Persyaratan Izin SIPA yang Harus Dipenuhi

Apabila Anda memiliki sebuah usaha yang membutuhkan pengeboran sumber air tanah, maka perlu memenuhi beberapa persyaratan seperti kelengkapan dokumen yang telah menyesuaikan standar. Diantara persyaratan yang harus dipenuhi adalah sebagai berikut:

  • Formulir permohonan
  • Fotocopy KTP pemohon
  • Fotocopy NPWP perusahaan dan pemohon
  • Fotocopy SIP (surat izin pengeboran)
  • Lampiran gambar penampang litologi dari hasil rekaman sumur
  • Lampiran gambar bagian penampang konstruksi sumur bor
  • Fotocopy hasil Analisa fisika dan kimia air bawah tanah
  • Lampiran berita acara pengawasan pemasangan konstruksi dan hasil logging
  • Lampiran berita acara pemasangan meter air
  • Lampiran berita acara pengawasan pemasangan pompa dan uji debit
  • Berita acara peninjauan lapangan

Bagaimana Prosedur Surat Permohonan SIPA?

Untuk bisa mendapatkan surat izin SIPA, terdapat beberapa prosedur dan tahapan yang harus dilalui terlebih dahulu. Diantaranya: 

  • Pemohon mengajukan permohonan secara tertulis dengan melampirkan berbagai dokumen persyaratan yang telah ditentukan.
  • Petugas front office memeriksa kelengkapan dan memverifikasi dokumen. Apabila berkas yang dibutuhkan tidak lengkap, berkas permohonan akan dikembalikan kepada pemohon untuk dilengkapi terlebih dahulu.
  • Kepala dinas memberikan disposisi untuk proses tindak lanjut
  • Kepala bidang memeriksa lembar disposisi dari kepala dinas kemudian meneruskannya kepada kepala seksi sesuai dengan kewenangannya.
  • Kepala seksi memeriksa lembar disposisi, juga kelengkapan berkas persyaratan
  • Pelaksana menyusun surat permintaan pertimbangan teknis ke dinas teknis terkait
  • Kepala dinas teknik terkait memberikan pertimbangan teknis berdasarkan dari hasil peninjauan lapangan yang dilakukan
  • Kepala seksi memeriksa surat permohonan, kelengkapan dokumen persyaratan, pertimbangan teknis, hingga laporan peninjauan lapangan
  • Petugas back office menyusun draft naskah izin/ non izin
  • Kepala seksi memeriksa draft naskah izin/non izin.
  • Kepala bidang memeriksa draft naskah izin/non izin.
  • Kepala dinas menandatangani naskah izin/non izin.
  • Pelaksana memberi nomor dan tanggal pada naskah izin/non izin
  • Pemohon menerima naskah izin/non izin.
  • Pelaksana mendokumentasikan naskah izin.

Untuk memproses semua berkas diperlukan waktu kurang lebih selama 7 hingga 17 hari kerja sejak tanggal diterimanya berkas permohonan. Izin SIPA yang telah resmi diberikan memiliki jangka waktu paling lama 3 (tiga) tahun. Penetapan jangka waktu izin tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan faktor ketersediaan air, kondisi lingkungan sumber air dan/atau tujuan penggunaan.

Izin SIPA dapat diterbitkan dengan ketentuan bahwa pada setiap cekungan air tanah (CAT) lintas provinsi telah memperoleh rekomendasi teknis yang berisi persetujuan dari Kementerian ESDM. Atau pada CAT yang berada dalam wilayah provinsi telah mendapatkan rekomendasi teknis yang juga berisi persetujuan dari dinas provinsi yang membidangi air tanah yaitu Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral. 

Tim Eticon dalam proyek kebutuhan SIPA untuk klien di Kalimantan Tengah, Sumber: doc pribadi
Tim Eticon dalam proyek kebutuhan SIPA untuk klien di Kalimantan Tengah, Sumber: doc pribadi

Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Melakukan Pengambilan Air Tanah

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa pemanfaatan air tanah untuk kebutuhan industri atau perusahaan secara berlebihan dapat mempengaruhi kondisi alam dan lingkungan. Salah satunya adalah penurunan permukaan tanah yang apabila terus dibiarkan, akan terjadi penurunan dataran tanah dan menyebabkan daerah pesisir terendam air laut.

Tak cukup sampai disitu saja. Penggunaan air tanah dengan skala besar-besaran tanpa ada pengawasan dari pihak berwenang akan mengakibatkan adanya ruang kosong di dalam tanah. Hal tersebut dapat memicu terjadinya tanah amblas. Tentunya ini sangat membahayakan masyarakat. Sebab dapat mempengaruhi bangunan yang ada di atasnya.

Setiap industri dan perusahaan yang memerlukan air tanah sebagai penunjang kebutuhannya, perlu mengetahui proses pengambilan sumber air tanah. Tentu saja tidak boleh merusak dan mencemarkan lingkungan sekitar. Maka dari itu, pemilik usaha memerlukan perizinan lingkungan dalam perusahaan.

Apabila masih awam terkait hal ini, Anda bisa menggunakan jasa perizinan lingkungan dari Eticon. Tidak perlu khawatir perihal hasilnya, karena layanan dari kami ditangani oleh tenaga profesional. Di samping menyediakan layanan untuk perizinan layanan, Eticon pun juga memiliki fokus layanan untuk membantu mengurus perizinan Sertifikat Laik Fungsi (SLF).

Sebagai salah satu konsultan SLF terbaik, tim Eticon telah membantu banyak perusahaan dari skala kecil hingga besar di berbagai penjuru kota di Indonesia dalam penerbitan SLF. Karena itu, jangan ragu untuk menggunakan layanan yang kami sediakan. Karena kami siap membantu sepenuh hati.

Mengenal Lebih Dekat dengan Cerobong Asap Pabrik, Mulai dari Fungsi hingga Dampaknya!

Cerobong asap pabrik, Sumber: unsplash.com

Hingga saat ini, perkembangan pabrik sangat berkembang pesat. Terdapat banyak pabrik yang didirikan di kota besar bahkan di berbagai wilayah pedesaan. Semakin banyak pabrik, maka semakin banyak pula limbah yang dihasilkan, salah satunya adalah limbah gas berupa asap. Oleh karena itu, setiap pabrik perlu memiliki cerobong asap yang dilengkapi dengan filter udara.

Mengenal Cerobong Asap Pabrik dan Fungsinya

Mengenal cerobong asap pabrik, Sumber: vox-cdn.com
Mengenal cerobong asap pabrik, Sumber: vox-cdn.com

Mungkin sebagian besar dari kita pernah melihat sebuah bangunan yang menjulang tinggi dengan bentuk seperti tabung yang cukup besar di sebuah bangunan pabrik. Tapi tahukah Anda apakah nama dari bangunan tersebut? Bagi Anda yang masih asing, bangunan tersebut disebut sebagai cerobong asap.

Cerobong asap merupakan salah satu elemen yang hampir selalu ada pada setiap pabrik. Cerobong asap atau chimney sendiri merupakan struktur yang berfungsi sebagai ventilasi pembuangan panas gas buang atau asap yang dihasilkan dari kompor, boiler, tungku, perapian, bahkan aktivitas pabrik.

Gas tersebut keluar melalui cerobong asap menuju ke atmosfer, atau yang sering kita lihat sebagai asap tebal dengan warna putih, abu-abu, bahkan hitam pekat. Cerobong asap memiliki tinggi 2 kali lipat dari bangunan terdekat yang biasanya tersusun secara vertikal atau mendekati vertikal.

Bentuk vertikal pada cerobong asap pabrik tersebut dimaksudkan untuk memastikan apakah aliran gas telah mengalir dengan lancar atau belum. Sedangkan tingginya pembangunan cerobong asap pabrik berfungsi untuk menarik udara yang ada secara tinggi-tinggi dari proses pembakaran.

Di samping itu, juga difungsikan untuk menguraikan dan melenyapkan berbagai polutan berbahaya yang terkandung dalam gas buang menuju wilayah yang lebih luas. Dengan demikian, kadar konsentrasi polutan dapat berkurang sesuai dengan batasan peraturan yang berlaku.

Mengapa Cerobong Asap Pabrik dapat Mengeluarkan Asap?

Asap dari cerobong pabrik, Sumber: environment-indonesia.com
Asap dari cerobong pabrik, Sumber: environment-indonesia.com

Mungkin banyak dari kita juga bertanya-tanya, bagaimana cara kerja cerobong asap pada pabrik sehingga dapat mengeluarkan asap. Asap yang dihasilkan oleh aktivitas pabrik memiliki suhu yang panas dan tinggi, tingginya suhu asap inilah yang mengakibatkan massa jenis udara menjadi kecil dan mudah terapung atau bergerak naik ke atas.

Pada bagian atas cerobong berada di luar ruangan dan secara otomatis terdapat angin yang berhembus di bagian atas cerobong tersebut. Hal inilah yang mengakibatkan tekanan udara disekitarnya menjadi lebih kecil.

Sedangkan seperti yang kita tahu, udara bergerak dari tempat yang bertekanan tinggi ke tempat udara yang bertekanan rendah. Sehingga asap dari dalam pabrik dapat keluar melalui cerobong asap tersebut.

Apa Saja Dampak Asap Pabrik?

Pencemaran udara dari asap pabrik mengakibatkan gangguan kesehatan, Sumber: jakpost.net
Pencemaran udara dari asap pabrik mengakibatkan gangguan kesehatan, Sumber: jakpost.net

Asap pabrik yang dikeluarkan memiliki berbagai dampak negatif yang berbahaya bagi kelangsungan hidup makhluk hidup. Lantas, apa saja dampak dari asap pabrik?

1. Menyebabkan Pencemaran Udara

Udara merupakan komponen penting bagi kehidupan makhluk hidup. Karena setiap makhluk hidup membutuhkan udara yang bersih untuk bernafas. Sayangnya, saat ini rasanya sangat sulit untuk mendapatkan udara dengan kualitas yang baik, karena adanya pencemaran udara. 

Terdapat banyak sektor yang menyumbang polutan atau zat pencemar yang mencemari udara, salah satunya aktivitas pabrik. Asap pabrik nyatanya memainkan peran besar terhadap kualitas udara yang dihirup oleh masyarakat di sekitar pabrik. Asap yang dikeluarkan melalui cerobong asap pabrik mengandung polutan berbahaya yang dapat menyebabkan terjadinya pencemaran udara.

Selain dapat menurunkan tingkat kualitas udara, pencemaran udara akibat paparan asap pabrik juga dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan permanen, apalagi jika dihirup dalam jangka waktu yang panjang. Misalnya seperti gangguan saluran pernafasan, mempercepat penuaan paru-paru. asma, bronkitis, bahkan dapat memicu penyakit kanker.

Di samping itu, tingkat polusi udara yang tinggi juga dapat menambah stres pada paru-paru dan jantung yang berperan penting dalam memberikan oksigen ke seluruh organ tubuh.

2. Memicu Terjadinya Hujan Asam

Selain dapat menyebabkan terjadinya polusi udara, asap pabrik juga dapat menjadi pemicu terjadinya hujan asam. Pabrik yang menghasilkan limbah berupa asap akan memproduksi polutan seperti nitrogen oksida, sulfur dioksida, dan hidrokarbon.

Ketika berbagai polutan tersebut bercampur dengan uap air, maka mereka akan berubah menjadi asam yang kemudian akan jatuh kembali ke bumi sebagai hujan asam. Hujan asam yang terbawa oleh angin dan jatuh, dapat menimbulkan bahaya bagi apa saja yang dikenainya.

Misalnya seperti merusak kualitas air danau, sungai, dan saluran air lainnya. Ketika air danau dan sungai menjadi asam, maka biota-biota yang hidup didalamnya juga tidak akan dapat bertahan hidup.

3. Meningkatkan Efek Rumah Kaca

Tidak hanya dapat menyebabkan terjadinya pencemaran udara dan hujan asam, asap pabrik juga berpotensi meningkatkan efek rumah kaca. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, asap pabrik menghasilkan zat pencemar udara seperti karbondioksida yang merupakan gas rumah kaca.

Apabila jumlah karbondioksida yang dihasilkan sangat tinggi maka efek rumah kaca yang terbentuk dapat meningkatkan suhu di permukaan Bumi. Zat pencemar tersebut akan terperangkap di lapisan ozon yang dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global atau dikenal juga dengan global warming.

Pentingnya Penggunaan Filter Cerobong Asap Pabrik

Industri pabrik tentunya sering mengeluarkan asap yang tebal dan pekat dalam jumlah yang sangat banyak dari corongnya. Maka dari itu, selain perlu memiliki perizinan lingkungan, sudah seharusnya para pelaku industri pabrik melengkapi cerobong-cerobong asapnya dengan penyaringan (filter) asap.

Hal ini perlu dilakukan karena mengingat banyak dan berbahayanya dampak asap pabrik bagi kelangsungan hidup makhluk hidup. Cerobong asap pabrik harus dilengkapi dengan filter asap karena asap yang dikeluarkan dari pabrik harus disaring dan diendapkan terlebih dahulu sebelum dikeluarkan langsung ke udara.

Sistem penggunaan filter asap ini juga harus direncanakan saat pembangunan pabrik karena dijadikan sebagai salah satu syarat untuk pendirian pabrik. Hal ini juga diatur oleh undang-undang yang khusus dibuat sebagai upaya untuk melindungi lingkungan serta masyarakat sekitar dari bahaya asap pabrik.

Karena jika tidak dilakukan penyaringan terlebih dahulu, asap pabrik dapat menyebabkan terjadinya polusi udara di sekitar pabrik. Hal ini didukung juga dengan asap yang dikeluarkan dari cerobong pabrik mengandung berbagai partikel halus, debu, dan berbagai gas berbahaya. Maka dari itu, sistem penyaringan khusus harus diterapkan pada setiap cerobong asap pabrik. 

Hal ini bertujuan agar berbagai partikel berbahaya yang terkandung dalam asap dapat tersaring dengan efektif. Sehingga yang dikeluarkan adalah udara yang tidak membahayakan bagi lingkungan dan makhluk hidup. Dengan begitu, dampak dan bahaya dari asap pabrik dapat diminimalisir dan tidak akan menimbulkan kerusakan bagi lingkungan di sekitarnya.

Nah, itulah ulasan mengenai cerobong asap beserta dengan dampak yang ditimbulkan dari asap pabrik yang keluar melalui cerobong asap. Semoga dengan informasi tersebut dapat memberikan manfaat bagi kita. 

Apabila Anda ingin mendapatkan informasi lengkap dan menarik lainnya, Anda bisa mengunjungi laman website Eticon. Banyak informasi menarik yang bisa Anda temukan laman website kami!

Bagaimana Cara Pengolahan Limbah Cair yang Benar? Temukan Jawabannya Disini!

Pengolahan limbah cair industri, Sumber: tanindo.net

Limbah merupakan salah satu permasalahan besar yang hampir dirasakan oleh setiap negara. Salah satunya adalah limbah cair dari proses industri. Pengolahan limbah cair sendiri perlu diperhatikan oleh para pelaku industri maupun pemerintah setempat. Karena jika hanya dibiarkan, hal tersebut dapat menimbulkan berbagai dampak bagi lingkungan maupun manusia.

Mengenal Limbah Cair

Sesuai dengan namanya, limbah cair merupakan sisa atau buangan yang memiliki wujud cair. Limbah cair bisa berasal dari berbagai aktivitas atau kegiatan, salah satunya adalah kegiatan industri. Sejalan dengan berkembangnya kegiatan industri, maka hasil limbah cair yang dihasilkan pun juga semakin banyak dan beragam. 

Contoh limbah cair industri misalnya seperti sisa limbah tempe dan tahu, sisa cairan pewarna makanan atau pakaian, sisa cairan pengawet, kandungan besi pada air, hingga sisa-sisa bahan kimia lainnya. Limbah cair industri memiliki berbagai kandungan antara satu dengan yang lainnya, tergantung dari jenis produksi industri yang dilakukan.

Terdapat limbah cair yang bisa dengan mudah dinetralisir, tetapi ada juga limbah cair yang mengandung bahan berbahaya. Umumnya, limbah cair dikelompokkan dalam karakteristik fisika, kimia, dan biologi. Karakteristik fisika mencakup suhu, warna, bau, dan tingkat kekeruhan limbah. Karakteristik kimia mencakup kesadahan, PH, BOD, COD. 

Sedangkan karakteristik biologi mencakup ragam organisme yang terdapat pada limbah tersebut. Mengingat banyaknya limbah cair yang dihasilkan dan banyaknya kontaminan yang terdapat di dalamnya, maka pengolahan dan pengelolaan limbah industri cair perlu dilakukan. Hal ini bertujuan agar limbah yang dibuang tidak menimbulkan dampak berbahaya bagi manusia maupun lingkungan.

Mengenal limbah cair, Sumber: tecamgroup.com
Mengenal limbah cair, Sumber: tecamgroup.com

Bagaimana Sistem Pengolahan Limbah Cair Industri?

Biasanya limbah cair hasil produksi akan langsung dibuang pada daerah perairan seperti laut, sungai, selokan, bahkan tanah. Padahal, jika limbah cair langsung dibuang begitu saja tanpa pengelolaan yang tepat dapat menimbulkan berbagai masalah.

Lalu, bagaimana cara pengolahan limbah cair tersebut? Sistem pengolahan limbah cair dari proses industri dapat dilakukan dalam berbagai tahapan, diantaranya sebagai berikut:

1. Primary Treatment

Primary treatment atau pengolahan pertama dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan padatan atau kontaminan dari air secara fisik dengan melewati saringan (filter) dan bak sedimentasi. Maka dari itu, prosesnya pun meliputi penyaringan (filtration) dan pengendapan (sedimentation).

Proses penyaringan bertujuan untuk mengurangi padatan maupun lumpur yang bercampur serta partikel-partikel yang terkandung pada air limbah tersebut. Karena polutan tersebut dapat menyebabkan terjadinya pendangkalan pada badan air penerima dan dapat juga mengganggu efisiensi dari alat pengolahan limbah lainnya.

Proses ini dilakukan dengan cara melewatkan air limbah melalui media yang porous. Sedangkan tahap pengendapan pada limbah hasil industri dapat terjadi karena adanya kondisi yang sangat tenang. Untuk mempercepat proses pengendapan dapat dilakukan dengan bantuan tawas yang sebelumnya sudah diencerkan.

Proses ini dikenal dengan istilah rapid mixing (pengadukan cepat) untuk melarutkan koagulan seperti tawas di dalam air, dan slow mixing (pengadukan lambat) untuk mencampurkan koagulan dengan polutan flok yang dapat mengendap.

2. Secondary Treatment

Tahap selanjutnya dalam upaya pengolahan limbah cair yaitu pengolahan kedua (secondary). Pengolahan kedua bertujuan untuk menghilangkan koloid serta menstabilisasikan zat organik yang terdapat dalam limbah cair dengan dilakukannya proses penguraian secara aerobik dan anaerobik.

  • Proses aerobik. Proses pengolahan limbah cair yang satu ini dilakukan dengan memanfaatkan mikroorganisme aerobik dan menggunakan bantuan oksigen sebagai energi untuk metabolisme dari bakteri tersebut. Penambahan bakteri dan penambahan oksigen pada proses ini sangat penting dilakukan untuk mendapatkan hasil pengolahan yang sempurna.
  • Proses anaerobik. Pengolahan anaerobik merupakan proses pengolahan senyawa-senyawa organik yang terkandung dalam limbah menjadi gas metana dan karbondioksida tanpa bantuan oksigen seperti halnya proses pengolahan aerobik.

3. Tertiary Treatment

Tertiary treatment atau pengolahan limbah cair tersier merupakan metode pengolahan yang dilakukan setelah limbah diolah menggunakan metode primer dan sekunder tetapi masih terdapat zat tertentu dalam limbah tersebut yang berbahaya. Tertiary treatment sendiri dapat disesuaikan dengan kandungan zat yang masih tersisa dalam air limbah tersebut.

Metode pengolahan limbah yang satu ini tergolong dapat mengolah limbah dengan baik. Namun sayangnya, pengolahan tersier jarang diaplikasikan karena biaya yang diperlukan untuk melakukan pengolahan cenderung lebih tinggi atau mahal.

Pengolahan limbah cair industri, Sumber: tanindo.net
Pengolahan limbah cair industri, Sumber: tanindo.net

Apa Tujuan dari Pengolahan Limbah Cair?

Dilakukannya proses pengolahan air limbah dari hasil industri tentu bukan tanpa alasan. Pengolahan air limbah dilakukan dengan tujuan tertentu agar tidak menimbulkan dampak berbahaya bagi apapun dan siapapun. Berikut adalah beberapa tujuan dari pengolahan limbah cair industri, yakni antara lain:

1. Menetralisir Kontaminan

Seperti yang kita tahu, limbah cair sisa hasil industri mengandung berbagai kontaminan berbahaya yang mungkin saja beracun. Racun pada limbah cair tersebut apabila dibuang secara ilegal dapat menyebabkan terjadinya berbagai pencemaran.

Limbah cair yang dibuang di daerah perairan dapat menyebabkan pencemaran air yang mengganggu biota air dan menyebabkan kurangnya pasokan air bersih. Sedangkan limbah yang dibuang secara ilegal ke tanah dapat menyebabkan pencemaran tanah yang membuat tanah menjadi tidak subur lagi.

Namun, jika limbah cair diproses dengan pengelolaan yang baik dan tepat, maka resiko tersebut dapat diminimalisir bahkan dihindari. Karena tujuan dari pengolahan tersebut adalah menetralisir kontaminan berbahaya yang terkandung pada air limbah. Sehingga ketika dibuang, limbah-limbah tersebut tidak akan mencemari lingkungan.

2. Meningkatkan Kualitas Hasil Industri

Pengelolaan air limbah dapat menghasilkan aliran limbah yang cocok untuk pembuangan dan penggunaan kembali terhadap lingkungan. Dengan begitu, secara tidak langsung hal tersebut efektif untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas dari hasil industri itu sendiri.

Selain itu, pengelolaan limbah cair industri yang efektif juga dapat mengurangi biaya pengeluaran dan biaya operasional.

3. Menjaga Kelestarian Lingkungan

Tujuan lainnya dari pengolahan air limbah yaitu sebagai upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan. Selain meminimalisir dan menghilangkan kontaminan, pengolahan air limbah juga bertujuan untuk membuat lingkungan menjadi lebih sehat. Jika air limbah yang dibuang tidak mengandung kontaminan, maka pencemaran air dan tanah pun tidak akan terjadi. 

Dengan begitu, lingkungan menjadi lebih terjaga dan masyarakat pun akan mendapatkan berbagai keuntungan dari lingkungan tersebut. Misalnya seperti pasokan air bersih tetap terjaga, tanah subur yang dapat digunakan untuk bercocok tanam, dan masih banyak lagi.

Jika kebutuhan manusia dapat terpenuhi oleh lingkungan yang sehat, maka secara tidak langsung hal tersebut juga dapat meningkatkan kualitas hidup manusia. Karena dengan lingkungan yang sehat, dapat mencegah berbagai penyakit dan menjaga kesehatan manusia.

Tujuan pengelolaan limbah cair, Sumber: watertreatmentservices.co.uk
Tujuan pengelolaan limbah cair, Sumber: watertreatmentservices.co.uk

Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk pengolahan air limbah dari sisa industri. Cara-cara tersebut dapat dilakukan untuk mengurangi polutan yang terdapat dalam limbah agar lingkungan tetap terjaga dan lestari.

Semoga informasi ini dapat memberikan manfaat dan menumbuhkan kesadaran bagi kita untuk tidak serta merta membuang limbah cair secara ilegal tanpa pengolahan yang tepat.

Mengapa Penggunaan Sumur Resapan Air Hujan Itu Penting? Begini Penjelasannya!

Pembuatan sumur resapan air hujan, Sumber: agniakhassaarkananta.com

Air adalah sumber kehidupan. Tidak hanya manusia saja yang memerlukan air, namun semua makhluk hidup seperti hewan dan tumbuhan juga membutuhkan air. Karena itu sumur menjadi hal wajib yang dimiliki orang-orang masa kini untuk menyimpan air. Jika Anda menginginkan sumur dengan banyak manfaat, sumur resapan air hujan lah jawabannya.

Mengenal Sumur Resapan

Apa yang dimaksud dengan sumur resapan? Sesuai namanya, sumur resapan merupakan salah satu jenis sumur buatan yang direkayasa yang digunakan untuk menampung air yang datang dari atas tanah. Sumur ini sebenarnya bukan sumur sebagaimana sumur pada umumnya, sehingga punya aturan main yang berbeda dengan sumur pada umumnya.

Mengapa sumur ini berbeda dengan sumur lainnya? Perlu Anda ketahui, sumur yang ada pada umumnya mempunyai kegunaan untuk menaikkan air yang berasal dari tanah ke permukaan. Berbeda dengan sumur resapan. Sumur resapan ini kegunaannya adalah untuk memasukkan atau menampung air yang berasal dari atas tanah.

Sehingga sumber air untuk sumur resapan adalah air hujan yang segar, juga air pembuangan yang masih bagus. Saat ini mulai banyak yang menggunakan sumur resapan sebagai tempat cadangan air. Ada banyak manfaat yang didapatkan menggunakan sumur resapan diantaranya mengurangi aliran permukaan, menekan laju erosi, dan melindungi kualitas air tanah.

Ilustrasi sumur resapan air hujan, Sumber: antaranews.com
Ilustrasi sumur resapan air hujan, Sumber: antaranews.com

Berbagai Manfaat Adanya Sumur Resapan

Sumur yang berfungsi sebagai cadangan air manusia adalah salah satu hal yang wajib dipunyai oleh sebuah rumah. Berikut berbagai manfaat adanya sumur resapan air hujan yang perlu Anda ketahui.

1. Sebagai Sumber Irigasi

Ternyata sumur resapan juga berguna untuk sumber irigasi. Disaat saluran irigasi sedang rusak dan tidak memungkinkan untuk digunakan, sumur resapan dapat Anda gunakan sebagai pengganti. Namun ini dilakukan hanya ketika saluran irigasi sedang bermasalah. Sumur satu ini bisa menggantikan sistem irigasi secara sementara.

Mengapa bisa? Teknologi yang digunakan pada sumur resapan hampir sama sebagaimana teknologi yang digunakan oleh sistem pada irigasi. itulah mengapa sumur resapan air hujan sebenarnya mempunyai peran penting dalam proses irigasi.

2. Sebagai Saluran Air Alternatif 

Kadang kala air pam yang selama ini digunakan oleh masyarakat indonesia mengalami cukup banyak masalah. Misalnya saja proses distribusi air yang tersendat disebabkan pam yang baru. Hal ini membuat masyarakat sedikit kesusahan. Pam juga terkadang bermasalah dikarenakan pipanya yang pecah atau karena ada perbaikan yang sedang dilakukan.

Ketika masalah ini terjadi, Anda jangan khawatir. Karena sumur resapan bisa dimanfaatkan sebagai sumber air cadangan sementara yang efektif. disini sumur resapan menjadi salah satu jenis saluran drainase yang recomended.

3. Kurangi Genangan Air

Boleh dibilang inilah salah satu manfaat yang paling besar dari adanya sumur resapan air hujan. Sumur resapan air digadang-gadang mampu menyerap air hujan dan segala air yang di atasnya tanpa terkecuali. Sehingga sumur ini sangat cocok dibangun di tempat yang sekiranya banyak air genangan di atasnya. 

Itulah mengapa saat ini mulai banyak dibangun sumur resapan air di kota-kota besar, terutama kota-kota yang mudah banjir saat musim hujan. Di Ibukota sendiri sedang ramai dibangun sumur resapan air di segala titik. Gubernur DKI Jakarta berharap sumur ini tidak hanya mampu mencegah Ibukota dari banjir, namun juga bisa menjadi pencegah kekeringan.

Untuk itu ada sekitar 26.000 titik yang sedang ditargetkan pemprov DKI Jakarta untuk dibangun sumur resapan air.

4. Sebagai Sumber Air Untuk Keperluan Konsumsi

Tidak hanya air sumur murni, air resapan merupakan air bersih yang sehat sehingga dapat dikonsumsi juga sebagai air minum dan berbagai kebutuhan sehari-hari. Karena itu sumur resapan nantinya diharapkan mampu menebarkan manfaat baik serta mampu membantu mendukung masyarakat sekitar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

5. Cegah Intrusi Air Laut

Apa itu intrusi? Intrusi merupakan sebuah proses pencampuran yang terjadi karena merembesnya air laut atau cairan lain ke dalam lapisan tanah. Intrusi akan sangat mudah terjadi apabila air hujan yang mengalir di permukaan tanah menuju laut semakin banyak. Biasanya hal ini banyak terjadi di daerah pesisir pantai.

Intrusi ini lambat laun akan membuat kualitas air tanah tercemar dan menjadi kurang baik. Dengan adanya sumur resapan air diharapkan air hujan meresap dan tertampung di dalam sumur resapan sehingga meminimalisir terjadinya intrusi pada air laut. Karena apabila air tanah sudah terlanjur tercemar maka yang kesulitan adalah manusianya sendiri.

Adanya sumur resapan dapat mengurangi genangan air hujan, Sumber: suara.com
Adanya sumur resapan dapat mengurangi genangan air hujan, Sumber: suara.com

Cara Menghitung Sumur Resapan Air Hujan

Lalu bagaimana cara menghitung sumur resapan air hujan? Anda perlu tahu bahwa rumus menghitung sumur resapan tidak bisa asal-asalan. SNI 03-2453-2002 telah mencantumkan tentang tata cara perencanaan sumur resapan air hujan untuk lahan pekarangan yang tepat, berisikan bagaimana menghitung panjang parit dan kedalaman parit resapan.

Pada standar SNI tersebut juga sudah ada apa saja bahan yang dibutuhkan, bagaimana langkah-langkahnya dan juga konstruksi saat merencanakan sumur resapan tersebut. Sumur resapan air ini memiliki bentuk cukup unik, yaitu lingkaran atau persegi dengan kedalaman tertentu. Dan fungsinya yaitu untuk menampung air hujan.

Adapun cara menghitung sumur ukuran sumur resapan air hujan adalah sebagai berikut:

Pertama, Menghitung dengan Intensitas Curah Hujan

Cara yang perlu Anda lakukan pertama kali adalah dengan menghitung intensitas curah hujan. Hal ini berfungsi guna menghitung berapa banyak volume hujan yang turun dalam suatu waktu. Memang nantinya akan diketahui bahwa ternyata intensitas curah hujan di setiap daerah berbeda-beda. Sehingga Anda perlu amati dengan seksama hal ini.

Biasanya hujan dengan intensitas yang tinggi tidaklah lama, hanya sejenak saja. Kemudian bila Anda perhatikan juga, hujan yang ada hanya berada pada daerah yang punya ruang lingkup sempit. Berbeda dengan hujan yang terjadi di ruang lingkup yang lebih luas, maka curah hujan yang terjadi relatif rendah.

Kedua, Menghitung Debit Aliran Air

Setelah mendapatkan berapa angka dari intensitas curah hujan, yang perlu Anda lakukan berikutnya yakni menghitung berapa debit aliran air hujan yang ada. Untuk menghitung debit aliran air, Anda bisa menggunakan metode yang telah terjamin yaitu metode rasional USSCS. 

Meski terlihat agak membingungkan, jika Anda mulai menghitungnya sesuai dengan petunjuk pada rumusnya, maka tidaklah sesulit yang dikira.

Ketiga, Menghitung Kedalaman Sumur Resapan

Berikutnya, Anda tinggal menghitung berapa kedalaman sumur resapan. Kedalaman sumur ini sudah ada aturan bakunya SNI yang dibuat oleh Bandar Standardisasi Nasional tahun 2017. Perhitungannya cukup sederhana. Anda hanya perlu mengetahui berapa jari-jari sumur dan koefisien permeabilitas tanah dan debit aliran air.

Pembuatan sumur resapan air hujan, Sumber: agniakhassaarkananta.com
Pembuatan sumur resapan air hujan, Sumber: agniakhassaarkananta.com

Dari penuturan diatas sudah jelas mengapa sumur resapan air ini sangat dianjurkan untuk setiap daerah. Selain untuk menampung air, sumur ini juga mampu meminimalisir terjadinya banjir. Bahkan pemprov DKI Jakarta berencana memenuhi Ibukota dengan sumur resapan air ini. Semoga artikel ini bermanfaat, sampai jumpa.

Gedung Sekolah di DKI Mulai Menggunakan Konsep Green Building, Apakah Diperlukan?

Konsep bangunan hijau untuk gedung sekolah di DKI Jakarta, Sumber: housing.com

Sekarang mulai bermunculan bangunan yang dibuat dengan konsep green building. Salah satu yang menjadi alasannya ialah untuk menjaga serta melestarikan alam sekitar agar tidak lapuk oleh zaman. Salah satu bangunan yang digadang-gadang menggunakan konsep green building adalah gedung sekolah di DKI Jakarta. 

Namun yang jadi pertanyaan, sebenarnya perlukah gedung sekolah mengadopsi konsep satu ini? Simak selengkapnya hanya di artikel berikut ini.

Mengenal Konsep Green Building

Konsep green building adalah suatu konsep dalam membangun sebuah bangunan yang mana segala desain bangunan, konstruksi, dan operasinya sangat dijaga sedemikian rupa agar dapat berkontribusi mengurangi dampak negatif bagi lingkungan, dan mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan alam disekitarnya.

Konsep satu ini berfokus pada optimalisasi sumber daya alam dan tidak berlebihan dalam menggunakannya. Antara satu komponen dengan komponen lain yang ada pada bangunan perlu untuk saling terhubung sehingga tak ada satu bagian pun yang dibangun dengan tanpa maksud dan tujuan alias sia-sia.

Karenanya agar dapat menghasilkan sebuah gedung impian yang ramah lingkungan perlu kiranya kontribusi dari segenap orang-orang yang terkait dengan bangunan ini seperti kontraktor, arsitek, insinyur, begitu juga dengan klien. Karena bangunan ramah lingkungan tidak dapat tercipta hanya kontribusi dari satu dua orang saja, namun perlu kerja sama tim.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dipenuhi saat membangun green building, antara lain:

  • Penggunaan air dan sumber daya lainnya harus dilakukan secara efisien.
  • Memanfaatkan energi terbarukan pada bangunan, seperti memasang panel surya dan turbin udara.
  • Langkah-langkah pengurangan polusi dan limbah. Apabila memungkinkan, diperlukan adanya tempat untuk melakukan daur ulang limbah.
  • Mempertimbangkan kualitas hidup penghuni yang ada di dalamnya.
  • Desain bangunan yang dirancang supaya bisa beradaptasi dengan perubahan lingkungan.
Penggunaan konsep green building, Sumber: ekonomi.bisnis.com
Penggunaan konsep green building, Sumber: ekonomi.bisnis.com

Manfaat dan Kegunaan Konsep Green Building

Apabila berbicara tentang manfaat dan kegunaan, maka konsep satu ini kaya akan manfaat, terutama untuk lingkungan alam disekitarnya. Memang sebuah bangunan yang mengusung konsep satu ini terlihat lebih mewah, berteknologi tinggi dan asri namun tidak hanya itu. Mari simak beberapa manfaat konsep green building berikut ini.

1. Hidup Lebih Berkualitas

Yang perlu dipahami bersama bahwa bangunan ramah lingkungan adalah sebuah bangunan yang menjaga betul alam sekitar sehingga memunculkan nuansa natural yang alami. Karena itu akan Anda temui bersama desain bangunan ini identik dengan ruang terbuka, tanaman yang hijau, dan juga fitur-fitur alami lainnya. 

Desain sedemikian rupa menjadikan penghuni bangunan akan memiliki hidup sehat dan lebih berkualitas. Konsep ini dirancang untuk memberikan kenyamanan dan kesehatan yang terjaga bagi setiap orang yang tingga di dalamnya.

2. Sumber Daya Air yang Terefisien

Sebagai garda terdepan untuk menjaga lingkungan alam, konsep bangunan ramah lingkungan ini sangat memperhatikan betul penggunaan air. Dalam konsep ini toilet mengadopsi sistem vakum dimana sistem vakum diketahui mampu menghemat penggunaan air pada bangunan. Setidaknya bisa menghemat hingga lima liter air.

3. Berbagai Biaya yang Berkurang

Dengan menggunakan konsep green building maka secara tidak langsung Anda telah menghemat biaya operasional dan biaya pemeliharaan bangunan. Mengapa bisa? Karena dalam konsep ini bahan-bahan bangunan dipilih tidak bisa sembarangan. Hanya bahan-bahan berkualitas lah yang dipilih sehingga cenderung awet untuk beberapa tahun kedepan. 

Berbagai Aplikasi Green Building di Indonesia

Di Indonesia sendiri konsep satu ini sudah banyak diadopsi oleh bangunan baik apartemen, kantor hingga pusat perbelanjaan. Berikut beberapa bangunan di Indonesia yang sudah memakai konsep green building Indonesia.

Pertama, Alamanda Tower

Jangan dikira, sebuah gedung bertingkat 30 lantai ini menyabet penghargaan ‘Greenship Platinum’ yang dikeluarkan oleh Green Council Building Indonesia (GBCI). Gedung ini telah menggunakan sistem ramah lingkungan dengan cukup baik, terlihat dari adanya sistem ventilasi dan pencahayaan yang baik, membuat sirkulasi udara berjalan lancar.

Tidak hanya sistem ventilasi dan pencahayaan saja, bangunan satu ini juga dilengkapi dengan sistem pengolahan dan daur ulang air, juga hingga penggunaan lampu yang sudah memakai lampu LED pada seluruh bagian bangunan.

Kedua, Sequis Center

Bangunan kedua bisa dibilang adalah bangunan yang paling tua diantara bangunan-bangunan lainnya. Bangunan ini didirikan tahun 1980 Masehi dengan desain yang cukup baik. Namun semenjak gedung ini mengalami renovasi menjadi bangunan ramah lingkungan, setidaknya 28% penggunaan air dan listrik dapat dihemat dan efisien. 

Tidak sampai disitu, bangunan satu ini sudah mengadopsi sistem pengolahan dan daur ulang limbah ramah lingkungan yang lebih efisien.

Green building merupakan bangunan yang ramah lingkungan, Sumber: jendela360.com
Green building merupakan bangunan yang ramah lingkungan, Sumber: jendela360.com

Ketiga, Gedung Utama Kementerian Pekerjaan Umum

Berikutnya ada gedung resmi milik pemerintah yaitu Gedung Utama Kementerian Pekerjaan Umum. Sudah ada berbagai bagian dalam bangunan ini yang menerapkan konsep ramah lingkungan sehingga menjadikan bangunan ini menyabet sertifikasi GBCI dalam standar platinum. Sebut saja sensor lampu otomatis, sistem daur ulang air, dan juga penggunaan jendela berukuran besar.

Dengan konsep ramah lingkungan yang diterapkan, energi air dapat dikurangi penggunaannya hingga 40 persen dan untuk energi air ada 81 persen yang terefisien.

Gedung Sekolah DKI Pakai Konsep Green Building, Penting?

Beberapa waktu yang lalu gubernur DKI Jakarta, Bapak Anies Baswedan berharap agar terobosan revitalisasi gedung sekolah berkonsep ramah lingkungan dapat dilanjutkan meski ia sudah tak lagi menjabat. Ia berharap tahun 2023 setidaknya ada 20 sekolah di DKI Jakarta yang mengusung konsep bangunan hijau, yang mana saat ini sudah ada empat.

Gubernur DKI sangat berharap agar proyek ini dapat terus berlanjut meski dirinya sudah tidak menjabat. Ia berpesan kepada segenap jajaran dinas pendidikan agar dapat membantu menjaga keberlangsungan proyek baik ini, agar nantinya sekolah-sekolah di Indonesia mempunyai prinsip sustainable development.

Salah satu yang menjadi landasan mengapa gubernur DKI menginginkan sekolah dengan konsep bangunan hijau adalah supaya anak-anak mampu mempelajari bagaimana cara bangunan hijau dapat membantu mengurangi jejak karbon pada bangunan secara global. Agar nantinya anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang mampu mengambil kebijakan dengan bijak.

Kedepan Indonesia khususnya Jakarta diharapkan menjadi wilayah yang mengusung konsep bangunan hijau dengan rancangan pada abad ke-21 yang modern. Setidaknya itulah yang menjadi mimpi besar gubernur DKI Jakarta.

Gedung utama Kementerian Pekerjaan Umum yang menerapkan konsep green building, Sumber: ekbis.sindonews.com
Gedung utama Kementerian Pekerjaan Umum yang menerapkan konsep green building, Sumber: ekbis.sindonews.com

Lalu pertanyaannya, apakah perlu gedung sekolah DKI dipakai konsep green building? Apabila melihat penuturan gubernur DKI dengan segenap argumen yang melatarbelakangi beliau dalam mimpi besar ini maka hal ini adalah sebuah tujuan yang mulia. Memang pada dasarnya konsep bangunan hijau idealnya menjadi standar bangunan yang ada.

Sehingga semestinya semua bangunan yang ada di dunia ini mengusung konsep green building. Selain karena lebih efektif dan efisien dalam penggunaan sumber daya, konsep satu ini membantu menjaga alam tetap sejahtera aman sentosa.

Untuk membuat demikian perlu kiranya melakukan perizinan lingkungan kepada banyak pihak, dan ini cukup melelahkan. Bagi Anda yang ingin menciptakan lingkungan dan alam sekitar tetap terjaga, cobalah pakai layanan jasa perizinan lingkungan di Eticon. Selamat mencoba, sampai jumpa.

Mulai Mengkhawatirkan, Begini Cara Mengukur Kualitas Udara di Sekitar Kita

Ilustrasi udara yang bersih, Sumber: oto.detik.com

Kualitas udara menentukan baik tidaknya kehidupan yang ada di suatu wilayah. Semakin berkualitas tentu membuat makhluk hidup semakin sehat. Dan telah menjadi pemahaman bersama bahwa kesehatan adalah modal besar makhluk hidup untuk survive. Sehingga dengannya kebutuhan penunjang kehidupan lain pun dapat terpenuhi.

Saat ini isu buruknya udara semakin menjadi kenyataan. Bahkan berita buruk ini tidak hanya melanda satu wilayah, namun dunia internasional. Penurunan kualitas yang terjadi dari tahun ke tahun membuat PBB mencanangkan bahwa tanggal 7 September sebagai hari udara bersih internasional.

Penurunan kualitas yang merusak eksistensi udara diakibatkan oleh banyak faktor. Tetapi seberapapun banyak faktor penyebab, manusia adalah yang berperan aktif di dalamnya. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia seringkali melakukan pencemaran udara. Dari perluasan lahan pemukiman yang mengorbankan hutan, hingga industri yang tak dikelola dengan bijaksana.

Pengertian Kualitas Udara

Secara sederhana kualitas udara adalah baik atau buruknya kadar udara yang ada pada suatu wilayah. Semakin bermanfaat kadar udara bagi kesehatan dan kehidupan makhluk hidup, maka bisa dikatakan bahwa udara berkualitas baik. Namun jika merugikan untuk kesehatan dan kehidupan maka kualitasnya buruk.

Udara berkualitas baik adalah yang minim kadar polutan, karbon dioksida ataupun debu. Tiadanya komponen-komponen itu menjadikan udara bersih dan baik untuk pernapasan. Saat dihirup tidak akan mengganggu saluran pernafasan, nyaman serta menyegarkan.

Untuk mendapatkan yang demikian pastinya tidak dijumpai pada aktivitas padat manusia. Sehingga rata-rata kota besar yang memiliki banyak kesibukan, tidak memiliki udara bersih. Banyaknya transportasi, industri pabrik dan minimnya pohon merupakan faktor penyebab utama. Dan yang mengkhawatirkan Indonesia saat ini berada pada sepuluh besar negara dengan kualitas udara buruk.

Ilustrasi alat pengukur kualitas udara, Sumber: megapolitan.kompas.com
Ilustrasi alat pengukur kualitas udara, Sumber: megapolitan.kompas.com

Parameter Sehat dan Tidak Sehat Kualitas Udara

Tentu untuk menunjang kesehatan makhluk hidup, udara harus memiliki parameter tertentu sehingga bisa dikatakan berkualitas. Sehingga jika suatu wilayah tidak berada pada batas rentang parameter tersebut, perlu langkah khusus. Hal tersebut untuk menghindarkan dari hal yang tak diinginkan.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah mengeluarkan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) untuk dijadikan parameter. Dan dalam ketetapan tersebut berisi parameter dengan kategori berikut:

1. Baik

Udara dapat dikatakan baik dan berkualitas apabila memiliki rentang antara 0-50. Dalam rentang ini tidak memberikan efek buruk bagi makhluk hidup. Selain tidak mempengaruhi kesehatan manusia atau hewan, juga tidak berdampak pada keindahan maupun infrastruktur.

2. Sedang

Kualitas udara pada kategori ini ditandai dengan jumlah rentang mencapai angka 51-100. Meskipun dalam kategori ini tidak akan berdampak buruk pada kesehatan manusia dan hewan, tetapi sudah memiliki pengaruh lain. Dampaknya akan terlihat pada tumbuhan serta estetika.

3. Tidak Sehat

Dan jika pada udara rentang sudah menyentuh angka 101-199 maka harus berhati-hati. Dengan angka tersebut udara sudah tidak baik lagi untuk dihirup. Sehingga lambat laun akan berdampak pada manusia dan hewan sensitif. Selain itu tumbuhan serta nilai estetika akan mengalami kerusakan besar.

4. Sangat Tidak Sehat

Saat rentang sudah mencapai angka 200-299 maka bisa dikatakan udara sangat tidak sehat. Seandainya masih ada yang hidup dalam kategori ini maka kesehatan cepat terdampak. Selain itu juga sangat beresiko merugikan beberapa segmen populasi yang terus menghirupnya.

5. Berbahaya

Yang terakhir ini akan berbahaya bagi makhluk yang menghirupnya. Jika udara telah menyentuh rentang 300 lebih maka sebaiknya menggunakan alat khusus untuk bernafas. Karena jika dihirup langsung akan mengakibatkan bahaya yang serius.

Dengan parameter ini menjadikan kita selalu berhati-hati ketika tinggal dalam suatu wilayah. Jika anda berada pada wilayah yang saat pagi sudah tidak ada kabut. Kemudian langit saat siang hari sudah tak tampak biru, sebaiknya anda segera bertindak. Bisa segera mengukur kualitas udara yang berada disana.

Tetapi udara yang tidak berkualitas bisa jadi bukan hanya pengaruh pencemaran. Namun beberapa hal lain seperti lembabnya rumah yang dihuni atau kurangnya sirkulasi udara. Rumah sangat membutuhkan manfaat ventilasi udara untuk sirkulasi yang baik. Sirkulasi yang baik dan udara yang berkualitas memiliki pengaruh besar pada kesehatan.

Gambaran udara yang tercemar, Sumber: id.wikipedia.org
Gambaran udara yang tercemar, Sumber: id.wikipedia.org

Cara Mengukur Kualitas Udara

Hingga saat ini belum ditemukan metode pasti untuk mengetahui baik buruknya kualitas yang ada pada udara. Namun biasanya untuk mengukurnya beberapa aplikasi dan media ini bisa digunakan :

1. Breezometer

Alat ini memiliki tampilan yang sederhana sehingga mudah untuk digunakan. Meskipun tidak memberikan penjelasan dengan angka, namun alat ini cukup membantu. Untuk memberikan penjelasan terkait pengukuran udara alat ini memberikan kata excellent, good, moderate, low hingga poor.

Saat digunakan alat ini juga memberikan penjelasan tentang zat apa saja yang akan terhirup. Mulai dari ozon, karbondioksida hingga beberapa partikel lain akan disebutkan disana. Dengan demikian bisa dikatakan alat ini memberi penjelasan yang cukup detail.

2. IQAir AirVisual

Alat ini merupakan aplikasi yang bisa diunduh di play store. Hingga saat ini telah lebih dari lima juta orang telah mengunduhnya. Kinerjanya bisa memetakan polusi udara di suatu daerah dengan spesifik. Selain itu bisa digunakan untuk memantau polusi udara yang terjadi di kota besar seluruh dunia. Dan aplikasi ini mampu mengukur rentang udara dari 0-500.

3. Plume Labs, Air Quality Apps

Aplikasi ini mampu memberikan informasi terkait polusi udara pada sebuah wilayah dengan detail dan real time. Hal tersebut dikarenakan kapasitas 40 MB yang dimilikinya. Sehingga aplikasi ini efektif untuk menangani kerusakan udara yang terjadi. Dengan data darinya bisa dilakukan langkah jelas selanjutnya.

Langkah yang sebaiknya segera dilakukan untuk menjaga kualitas udara ada banyak hal. Mulai dari melakukan reboisasi, melakukan konsep daur ulang dalam hidup hingga mengurangi pemakaian transportasi pribadi. Penggunaan transportasi umum akan mengurangi banyak emisi dalam oksigen.

Selain itu juga melakukan penghematan dalam hidup. Contohnya adalah meminimalisir penggunaan AC maupun gas alam. Karena kandungan freon pada AC dan gas alam berpengaruh pada ozon. Jika panas semakin meningkat tentu lambat laun mempengaruhi udara di bumi.

Jaga Lingkungan Perbaiki Kualitas Udara

Untuk memulai melakukan perbaikan pada udara yang kualitasnya semakin menurun manusia yang berperan. Sebagai pemilik peran utama di dunia, manusia bisa melakukan perbaikan pada lingkungan kemudian menjaga kelestariannya. 

Dalam kehidupan pribadi melakukan hidup sederhana dan mulai menjaga lingkungan bisa dilakukan. Mulai dari menanam pohon, tidak berlebihan menggunakan energi, tidak membuang sampah sembarangan dan lain-lain. Dan dalam ranah urusan publk bisa mulai hidup bijaksana salah satunya dengan mengurangi pencemaran lingkungan seperti pada dunia industri.

Ilustrasi udara yang bersih, Sumber: oto.detik.com
Ilustrasi udara yang bersih, Sumber: oto.detik.com

Dan jika anda masih belum mampu untuk melakukan pengelolaan yang baik, PT. Eticon Rekayasa Teknik siap melayani konsultasi. Dengan pengalaman yang dimiliki, berbagai masalah industri ramah lingkungan dapat diwujudkan. Dengan demikian industri tidak berdampak kerusakan besar pada lingkungan dan tetap berkarya untuk kemajuan bersama.

Semakin Diminati, Benarkah Solar Panel Memberikan Listrik Gratis di Rumah?

Pemasangan solar panel di atas rumah, sumber: unsplash

Energi sudah menjadi salah satu kebutuhan vital masyarakat dalam menopang kehidupan dan mendukung jalannya kegiatan sehari-hari. Hampir bisa dikatakan setiap sendi-sendi kehidupan kita tidak bisa lepas dari yang namanya energi. Maka tak heran apabila adanya fenomena seperti panel surya, solar panel serta rumah hemat listrik menyeruak di tengah masyarakat.

Umumnya listrik yang kita digunakan selama ini berasal dari pembangkit tenaga listrik yang memanfaatkan bahan bakar fosil (batu bara, minyak bumi dan gas alam). Meskipun memberikan banyak manfaat, penggunaan bahan bakar fosil ini menciptakan bahaya dalam jangka panjang. Salah satunya adalah pemanasan global atau global warming akibat gas rumah kaca yang dihasilkannya.

Bumi tempat kita tinggal ini sudah sedemikian panas. Mencoba untuk mengoptimalkan sumber daya alam yang dipadukan dengan kecanggihan teknologi bisa menjadi solusi dan akhir-akhir sedang banyak diperbincangkan. Intensitas matahari yang tinggi bisa menjadi sumber energi  ramah lingkungan yang cukup menjanjikan bagi masa depan energi listrik di tanah air.

Matahari merupakan sumber energi yang besar dan tidak akan ada habisnya. Penggunaan solar panel yang tidak melalui proses pembakaran tentu saja tidak berefek negatif bagi manusia dan lingkungan. Artinya tidak ada zat sisa berbahaya yang dihasilkan apabila kita kedepannya menggunakan solar panel sebagai ganti energi fosil.

Solar panel dan panel surya adalah sumber tenaga listrik yang biasanya dipasang pada atap rumah, perusahaan dan lain sebagainya yang bertujuan untuk memaksimalkan serapan cahaya yang kemudian diubah menjadi tenaga listrik.

Tampilan panel solar, sumber: unsplash
Tampilan panel solar, sumber: unsplash

Fenomena Penggunaan Solar Panel di Indonesia

Tren adanya pembangkit listrik tenaga surya atau solar panel sekarang ini marak digunakan di rumah-rumah warga. Meskipun memiliki harga yang tidak murah, industri tenaga solar menjadi pemandangan yang sudah tidak asing lagi di kota-kota besar.

Di Indonesia sendiri solar panel sudah banyak dipasang sebagai salah satu cara untuk menghemat biaya listrik serta menciptakan ekosistem baru rumah ramah lingkungan. Beberapa perumahan di Indonesia pun sudah mengaplikasikan konsep ini, misalnya pada perumahan Casa De Ramos di Tangerang Selatan.

Di lingkungan Kementerian ESDM pun semuanya telah menggunakan PLTS atap ini. Untuk mendukung terwujudnya Indonesia yang ramah lingkungan, bahkan Kementerian ESDM mengeluarkan surat perintah agar seluruh kantor kementerian, lembaga non kementerian dan kantor pemerintah daerah untuk memasang solar panel atap minimal 13 kWp hingga 19 kWp.

Selain itu, Bali juga tengah digencarkan untuk menggunakan PLTS atap. Tak mau kalah dengan Kementerian ESDM, peraturan gubernur yang tertuang dalam Pergub Nomor 45 tahun 2019 tentang Bali Energi Bersih pun menjadi landasan instruksionalnya. Yang mana bangunan pemerintah pusat dan daerah, komersial industri, sosial dan rumah tangga dengan luas lantai lebih dari 500 meter wajib menggunakan PLTS atau solar panel.

Meskipun masih terbilang baru dibandingkan dengan Negara Negara maju lainnya, penggunaan PLTS atau solar panel di Indonesia cukup sangat diminati. Pada akhir desember 2019 saja, jumlah pengguna PLTS sudah mencapai 1.580 konsumen yang terbagi pada berbagai sektor, termasuk rumah tangga.

Keunggulan Solar Panel

Selain sebagai bentuk sayangnya kita pada bumi yang semakin panas akibat penumpukkan gas rumah kaca. Ternyata penggunaan solar panel juga menawarkan keunggulan bagi penggunanya, mulai dari tagihan yang terjangkau hingga meningkatkan nilai jual rumah. Ini dia beberapa keunggulannya:

Pemasangan solar panel di atas rumah, sumber: unsplash
Pemasangan solar panel di atas rumah, sumber: unsplash

Tagihan Listrik Terjangkau

Selain ramah lingkungan, penggunaan solar panel juga ternyata ramah di kantong. Ya, Anda bisa menghemat pengeluaran biaya listrik sampai enam puluh persen. Sebab, energi listrik yang diproduksi solar panel ini dapat langsung dimanfaatkan untuk pengisian energi dan adapun sisanya akan dialihkan ke jaringan PLN yang dapat mengurangi tagihan listrik.

Cocok untuk Semua Iklim

Konsep kerja dari solar panel ini adalah pemanfaatan panas matahari. Artinya selama di daerah tersebut masih ada matahari, maka selama itu juga alat satu ini bisa Anda manfaatkan. Namun, akan sangat optimal lagi jika diperuntukan di daerah dengan musim panas yang dominan seperti di Indonesia.

Anda pun tidak perlu merasa khawatir dari mana sumber energi listrik rumah Anda saat musim hujan, sebab alat ini umumnya memiliki kemampuan untuk menyimpan daya. Karenanya, Anda akan tetap memiliki listrik bahkan saat matahari tidak bersinar atau saat musim hujan. Sekali lagi, Indonesia adalah Negara yang sangat strategis untuk penggunaan PLTS ini.

Tidak Perlu Atap Baru

Selain memanfaatkan panas matahari, panel surya atau solar panel ini juga memanfaatkan kemiringan atap. Nah, hal ini tentu saja sangat cocok sekali dengan kondisi atap rumah di tanah air yang memang berbentuk miring. Jadi, Anda tidak perlu atap baru jika ingin menggunakan PLTS di rumah.

Biaya Perawatan Murah

Sudah menjadi rahasia umum, bahwa panel surya yang telah dipasang di atas rumah tidak membutuhkan perawatan yang banyak. Anda hanya perlu membersihkannya secara rutin saja dan setiap 10 tahun sekali mengganti inverter yang bekerja mengubah energi matahari menjadi listrik.

Nilai Rumah Meningkat

Rumah yang dilengkapi dengan energi ramah lingkungan memiliki daya tarik dan nilai tersendiri. Selain tagihan listrik yang hemat, banyak orang yang mengincar tempat tinggal atau hunian yang bisa berkontribusi secara langsung pada penjagaan lingkungan.

Solusi Fenomena Kenaikan Harga Listrik

Penggunaan energi listrik berbasis fosil selain menghasilkan zat-zat sisa yang berbahaya ternyata juga menimbulkan masalah turunan lainnya. Salah satunya adalah masalah ketersediaan yang semakin menurun, yang selanjutnya menyebabkan harganya meroket tahun demi tahunnya.

PLTS solusi harga listrik yang naik, sumber: google.com
PLTS solusi harga listrik yang naik, sumber: google.com

Beberapa bulan belakangan, peraturan mengenai naiknya harga tarif listrik menjadi bahasan yang cukup hangat didiskusikan. Kita tidak akan fokus pada pro kontranya. Tapi marilah kita pikir, apakah tidak ada solusi yang bisa dicoba untuk mengatasi masalah tersebut? Tentu saja ada. Dan jawabannya adalah menggunakan PLTS atau solar panel.

Syarat Pemasangan Solar Panel

Peraturan dan syarat mengenai pemanfaatan dan penggunaan sistem pembangkit listrik tenaga surya atap atau solar panel oleh konsumen PT PLN sudah diatur dalam peraturan Menteri ESDM Nomor 12-13 tahun 2019 tentang Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi di antara isinya adalah:

  1. Konsumen PLN yang dapat menggunakan pembangkit listrik tenaga surya atau PLTS adalah rumah tangga, lembaga pemerintahan, badan sosial, kecuali untuk sektor industri.
  2. Daya atau power watt solar panel atap pada konsumen dibatasi paling maksimal 90% dan dari daya atau watt PLN yang tersambung. Kapasitas daya tersebut ditentukan dengan daya total inverter on grid atau hybrid.
  3. Wajib menggunakan KWH meter EXIM atau eksport import. Pergantian KWH meter bisa diajukan pada Unit Induk Wilayah atau Distribusi PT PLN yang dilengkapi persyaratan administrasi dan persyaratan teknis tambahan.
  4. Dan untuk konsumen prabayar harus mengajukan perubahan mekanisme pembayaran listrik menjadi pasca bayar.

Persyaratan Administrasi dan Teknis

  • Solar panel sistem on grid atau hybrid sudah terpasang.
  • Mengisi form photovoltaic permohonan pergantian KWH meter EXIM.
  • Surat kuasa permohonan jika diwakilkan.
  • Fotocopy KTP, NPWP pemohon.
  • Sertifikat Laik Operasi atau SLO.
  • Single line diagram atau wiring diagram atau diagram skema perkabelan.
  • Data spesifikasi solar py module dan inverter yang digunakan.
  • Dan membayar biaya penggantian KWH EXIM sesuai registrasi dari PLN.

Persyaratan SLO Permen ESDM

Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 12 Tahun 2019, mengatur bahwa sistem PLTS Atap wajib memiliki izin kelistrikan dan SLO atau Sertifikat Laik Operasi dengan batasan kapasitas yang melebihi 500 KVA. Adapun sertifikat SLO dibutuhkan sebagai bukti kualitas instalasi, kabel dan komponen listrik lainnya bahwa sudah memenuhi persyaratan layak operasi.

Nah, itulah ulasan mengenai fenomena penggunaan solar panel. Jika Anda membutuhkan jasa perizinan kelistrikan untuk syarat layak operasi panel surya atau solar panel di rumah Anda, PT Etikon Rekayasa Teknik adalah solusi terbaik dan pilihan yang tepat. Yuk, hubungi kami untuk info detailnya!