Survei SLF di PT Wei Kang Medical Magelang oleh PT Eticon Rekayasa Teknik

Survei SLF di PT Wei Kang Medical, Sumber: doc pribadi

Eksistensi PT Eticon Rekayasa Teknik sebagai salah satu konsultan SLF terbaik di Indonesia tidak perlu diragukan. Terbukti dengan banyaknya perusahaan –dari skala kecil sampai besar mempercayakan kebutuhan SLF kepada kami. Seperti yang belum lama ini kami lakukan, yaitu survei SLF di PT Wei Kang Medical Magelang.

Sertifikat Laik Fungsi atau yang juga dikenal dengan SLF adalah salah satu perizinan yang wajib dimiliki oleh setiap bangunan. Kepemilikan SLF ini tidak hanya sekedar formalitas untuk memenuhi kebutuhan administratif semata. Namun, SLF dapat menjadi salah satu tolak ukur bahwa bangunan aman digunakan.

Pengurusan SLF juga ditegaskan secara jelas dalam PP Nomor 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung. Dalam peraturan tersebut dijelaskan bahwa SLF ini adalah sertifikat yang diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk menyatakan kelaikan fungsi bangunan sebelum bangunan tersebut dimanfaatkan. 

Kegiatan Survei PT Wei Kang Medical Magelang

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, PT Eticon Rekayasa Teknik telah melaksanakan survei permohonan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) di PT Wei Kang Medical yang ada di Magelang. PT Wei Kang Medical sendiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi berbagai peralatan medis.

Di mana core bisnis utama dari perusahaan ini adalah pembuatan masker dengan berbagai macam tipe dan jenisnya. Termasuk beberapa di antaranya adalah masker dengan brand yang sudah terkenal di pasaran. 

Kegiatan survei ini berlangsung selama satu hari dan melibatkan koordinator serta Tim PT Eticon Rekayasa Teknik. Pelaksanaan survei juga didampingi oleh perwakilan dari PT Wei Kang Medical guna memastikan kelancaran proses di lapangan yang dilakukan.

Tujuan dan Ruang Lingkup Survei PT Wei Kang Medical

Survei SLF di PT Wei Kang Medical, Sumber: doc pribadi
Survei SLF di PT Wei Kang Medical, Sumber: doc pribadi

Survei yang dilakukan oleh PT Eticon Rekayasa Teknik tersebut mencakup berbagai aspek penting yang terbagi dalam tiga bidang utama. Arsitektur, Teknik Sipil/Struktur Bangunan, dan Mekanikal, Elektrikal, dan Plumbing (MEP). Dengan detail pelaksanaan sebagai berikut: 

1. Survey pada Bidang Arsitektur

Tim Eticon melakukan sejumlah pemeriksaan di bidang arsitektur, termasuk:

  • Tata ruang dalam dan luar bangunan untuk memastikan kesesuaian fungsi dan estetika
  • Pengecekan keselarasan gambar desain dengan kondisi aktual bangunan
  • Pengukuran aksesibilitas, seperti tangga darurat, pintu, dan elemen lainnya, untuk memastikan kemudahan akses dan keselamatan.

2. Bidang Teknik Sipil/Struktur Bangunan

Pada aspek teknik sipil dan struktur bangunan, kegiatan yang dilakukan meliputi:

  • Pemeriksaan elemen struktural, termasuk pondasi dan balok penyangga bangunan.
  • Pengujian kekuatan beton dan baja untuk memastikan kualitas material yang digunakan.
  • Pengukuran kekuatan struktur bangunan secara menyeluruh guna menjamin stabilitas dan keamanan bangunan.

3. Bidang Mekanikal, Elektrikal, dan Plumbing (MEP)

Di bidang Mekanikal, Elektrikal, dan Plumbing, tim Eticon melakukan pemeriksaan pada beberapa hal, seperti:

  • Keamanan instalasi listrik, termasuk sistem alur instalasi dan proteksi terhadap potensi korsleting
  • Pengecekan generator listrik beserta tekanan yang dihasilkan
  • Evaluasi sistem pencahayaan dan ventilasi buatan untuk memastikan sesuai dengan standar
  • Pengecekan suhu ruangan guna menjaga kenyamanan dan keamanan lingkungan kerja
  • Pemeriksaan sistem plumbing, termasuk instalasi air serta proteksi kebakaran, seperti hydrant dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Sebagai penutup dalam kegiatan survei SLF, tim PT Eticon Rekayasa Teknik menyampaikan hasil analisis sementara dari survei lapangan kepada perwakilan PT Wei Kang Medical. Pemaparan ini mencakup temuan utama yang menjadi bagian dari langkah awal menuju kelayakan fungsi bangunan. 

Dengan pelaksanaan survei yang komprehensif ini, PT Eticon Rekayasa Teknik mendukung PT Wei Kang Medical untuk memastikan bangunannya memenuhi semua persyaratan teknis dan keselamatan yang diperlukan untuk memperoleh SLF.

Survei Lapangan Rencana Penerbitan SLF PT. Huadian Bukit Asam Power di Kab. Muara Enim

Survei lapangan di PT Huadian Bukit Asam Power, Sumber: doc pribadi

Sebagai salah satu konsultan SLF terbaik di Indonesia, PT Eticon Rekayasa Teknik telah berhasil menyelesaikan berbagai project terkait SLF bagi bangunan gedung di seluruh penjuru Indonesia. Salah satu klien yang belum lama ini menyerahkan kebutuhan SLF bangunannya kepada kami adalah PT Huadian Bukit Asam Power.

PT Huadian Bukit Asam Power (HBAP) adalah salah satu perusahaan besar di Indonesia yang bergerak di bidang penyedia Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). PT Huadian Bukit Asam Power ini berperan dalam mengembangkan, membangun, dan mengoperasionalkan PLTU di Provinsi Sumatera Selatan.

Salah satu PLTU yang dikelola oleh PT Huadian Bukit Asam Power adalah PLTU Mulut Tambang – Sumatera Selatan 8 yang berlokasi di Kabupaten Muara Enim. Bangunan PLTU ini tentunya memerlukan pemenuhan standar yang ditetapkan oleh pemerintah setempat.

Apa itu SLF dan Pentingnya Bagi Bangunan?

Sertifikat Laik Fungsi (SLF) adalah salah satu dokumen perizinan yang wajib dimiliki oleh setiap bangunan gedung. SLF ini bukan hanya sekedar perizinan untuk formalitas di mata hukum, tetapi juga menjadi tolak ukur bahwa bangunan yang didirikan dan akan dioperasionalkan telah benar-benar aman. 

Bahkan kepemilikan SLF juga ditegaskan dalam PP Nomor 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung. Di dalam peraturan tersebut dijelaskan bahwa SLF adalah sertifikat yang diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk menyatakan kelaikan fungsi bangunan gedung sebelum dapat dimanfaatkan.

Jadi, ketika mendirikan bangunan tidak hanya memperhatikan bahwa bangunan tersebut berdiri kokoh saja. Melainkan, juga harus memastikan bahwa secara fungsi bangunan tersebut laik. Bagaimana cara membuktikannya? Yaitu dengan kepemilikan SLF. Inilah mengapa, tim Eticon melaksanakan tinjauan ini.

Kegiatan Survei Lapangan di PT Huadian Bukit Asam Power

Survei lapangan di PT Huadian Bukit Asam Power, Sumber: doc pribadi
Survei lapangan di PT Huadian Bukit Asam Power, Sumber: doc pribadi

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, dalam upaya mendukung penerbitan Sertifikat Laik Fungsi pada bangunan PLTU Mulut Tambang – Sumatera Selatan 8, PT Eticon Rekayasa Teknik berhasil melaksanakan survei lapangan yang berlangsung pada 18-22 November 2024. 

Survei lapangan ini menjadi salah satu langkah penting untuk memastikan bahwa bangunan PLTU memenuhi persyaratan yang berlaku sebelum mendapatkan SLF. Kegiatan survei lapangan dihadiri langsung oleh Bapak Ady Putra Kurniawan, selaku Direktur PT Eticon Rekayasa Teknik dan tim operasional Eticon.

Selain itu, tinjauan lapangan ini juga didampingi oleh TIM PT Huadian Bukit Asam Power dan DPUPR Kab. Muara Enim. Rangkaian kegiatan survei lapangan yang dilaksanakan meliputi beberapa tahapan penting, meliputi: 

  • Sidang Visitasi: Sidang ini dilakukan untuk pemaparan hasil analisis yang dilakukan oleh tenaga ahli (TA) di bidang arsitektur, /struktur bangunan, dan bidang Elektrikal Plumbing.
  • Pengecekan Fisik Bangunan: Pengecekan fisik bangunan ini dilakukan oleh tim PT Eticon Rekayasa Teknik pada bangunan yang akan diuji secara akurat berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan melalui standar operasional. Pengecekan fisik dan non dilakukan sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk menciptakan suasana kerja yang aman dan nyaman bagi para pekerja.

Melalui kegiatan survei lapangan ini, Eticon menegaskan komitmennya dalam membantu dan mendukung perusahaan-perusahaan besar seperti PT Huadian Bukit Asam Power dalam upaya mewujudkan bangunan yang aman, nyaman, dan sesuai dengan standar yang berlaku.

Jadi, apabila bangunan Anda memiliki kebutuhan terkait Sertifikat Laik Fungsi, mempercayakan prosesnya kepada Eticon adalah langkah yang tepat. Karena kami selalu berdedikasi tinggi dengan tenaga-tenaga ahli di berbagai background pendidikan yang relevan.

Mengenal Analisis SWOT untuk Konstruksi Bangunan dan Kaitannya dengan SLF

Analisis yang tepat untuk proyek yang lancar, Sumber: construction-today.com

Analisis SWOT untuk bangunan menjadi salah satu alat yang cukup krusial dalam merencanakan dan mengelola proyek konstruksi. Karena dalam setiap proyek, tidak hanya sebatas memastikan kualitas konstruksi dan desain saja. Penting juga untuk memperhatikan berbagai faktor yang mempengaruhi keberhasilannya.

Seperti kekuatan tim, potensi peluang yang ada, bahkan berbagai tantangan atau ancaman yang mungkin muncul di tengah-tengah proses pembangunan. Nah untuk itu, dalam menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul dalam konstruksi bangunan, analisis SWOT ini sangatlah membantu. 

Analisis ini memungkinkan pihak-pihak yang terlibat di dalam proyek tersebut untuk lebih dapat memahami kekuatan dan kelemahan yang ada, memanfaatkan peluang, dan mengetahui bagaimana cara efektif dalam menghadapi ancaman yang mungkin terjadi selama proyek berlangsung.

Apa Itu Analisis SWOT untuk Bangunan?

Pekerjaan proyek konstruksi, Sumber: pexels.com
Pekerjaan proyek konstruksi, Sumber: pexels.com

Analisis SWOT adalah rangkaian singkatan yang berasal dari empat elemen dalam analisis ini. Dia adalah Strengths yang berarti kekuatan, Weaknesses yang berarti kelemahan, Opportunities yang adalah kesempatan, dan Threats yang memiliki arti sebagai ancaman.

Secara sederhananya, analisis SWOT ini adalah sebuah teknik perencanaan maupun penyelesaian masalah yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, seringkali analisis ini digunakan untuk keperluan bisnis tertentu atau untuk keperluan proyek pembangunan.

Sejak pertama kali muncul pada tahun 1960-an dan dikenalkan oleh Albert S. Humphrey, analisis ini kemudian mulai dikenal luas di kalangan masyarakat, khususnya para pebisnis maupun pihak-pihak yang terlibat dalam dunia konstruksi, untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang ada.

Metode ini akhirnya digunakan sampai saat ini untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dihadapi oleh suatu proyek. Ya, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, analisis SWOT sebagai metode perencanaan dalam proyek mempertimbangkan dan mengevaluasi 4 komponen utama, meliputi: 

  • Strengths (Kekuatan). Dari komponen ini, kita bisa melihat apa saja atau sejauh apa faktor yang menjadi kekuatan pada proyek pembangunan yang sedang dikerjakan. Kekuatan pada proyek umumnya dapat terlihat dari kualitas desain konstruksi, pengalaman dan keahlian tim, dan lainnya.
  • Weaknesses (Kelemahan). Komponen ini memungkinkan kita tahu faktor apa saja yang menjadi kelemahan pada proyek yang sedang dijalankan. Dalam konteks konstruksi bisa berupa keterlambatan dan pembengkakan biaya, kurangnya kepatuhan terhadap regulasi, atau lainnya.
  • Opportunities (Peluang). Dari komponen ini kita bisa meneliti seberapa jauh faktor yang menjadi peluang potensial dalam sebuah proyek. Ini biasanya tidak lepas dari perkembangan teknologi yang semakin maju atau pertumbuhan sektor properti yang terus meningkat.
  • Threats (Ancaman). Dari sini, kita dapat melihat apa saja faktor yang berpotensi menjadi sebuah ancaman untuk keberlangsungan proyek. Misalnya bisa berupa adanya perubahan kebijakan dan regulasi dari pemerintah atau bisa juga terjadi fluktuasi ekonomi.

Tujuan Analisis SWOT untuk Bangunan

Pekerjaan konstruksi bangunan harus melibatkan analisis SWOT, Sumber: linkedin.com
Pekerjaan konstruksi bangunan harus melibatkan analisis SWOT, Sumber: linkedin.com

Sebagai metode yang akan membantu mempermudah dalam melakukan perencanaan strategi dalam proyek, analisis SWOT untuk bangunan memiliki sejumlah tujuan utama yang sangat penting. Di antara beberapa tujuan dari digunakannya analisis SWOT dalam proyek pembangunan, meliputi: 

1. Memudahkan Pemetaan Faktor-Faktor Penting

Analisis SWOT bertujuan untuk membantu mengidentifikasi adanya faktor-faktor internal dalam sebuah proyek, seperti kekuatan dan kelemahan yang dimiliki. Juga, dapat membantu mengidentifikasi berbagai faktor eksternal seperti peluang dan ancaman/ tantangan yang mungkin mempengaruhi jalannya konstruksi. 

Dilakukannya pemetaan ini juga sangat penting untuk mengetahui kondisi yang sedang dihadapi. Serta bagaimana cara memanfaatkan kondisi tersebut untuk mendapatkan sebuah keuntungan.

2. Memprediksi Berbagai Masalah yang Berpotensi Muncul

Analisis SWOT untuk bangunan juga sangat berguna dalam memprediksi adanya ancaman dan tantangan selama proyek konstruksi berlangsung. Sehingga, berbagai masalah yang mungkin muncul, seperti keterlambatan, pembengkakan biaya, atau perubahan regulasi dapat diatasi sejak awal dengan lebih cepat.

3. Memudahkan Pengambilan Keputusan

Terakhir, tujuan dari penggunaan analisis SWOT pada bangunan adalah untuk memudahkan dalam proses pengambilan keputusan. Umumnya, informasi yang didapatkan dari analisis SWOT menyediakan data terstruktur yang nantinya dapat digunakan sebagai dasar untuk mengambil berbagai keputusan penting.

Pengambilan keputusan ini mencakup keputusan terkait alokasi sumber daya, pemilihan teknologi, hingga strategi untuk memenuhi standar yang diperlukan. Seperti dalam proses penerbitan Sertifikat Layak Fungsi (SLF).

Analisis SWOT untuk Bangunan dan SLF (Sertifikat Laik Fungsi)

Analisis yang tepat untuk proyek yang lancar, Sumber: construction-today.com
Analisis yang tepat untuk proyek yang lancar, Sumber: construction-today.com

Dalam setiap proyek konstruksi bangunan, perencanaan yang matang dan pengelolaan yang baik sangat dibutuhkan guna mencapai hasil maksimal. Dan salah satu aspek yang tidak kalah penting dalam hal ini adalah memastikan bahwa bangunan yang telah dibangun memenuhi standar kelayakan. 

Di Indonesia, standar kelayakan bangunan diwujudkan dengan kepemilikan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) pada bangunan tersebut. Sertifikat Laik Fungsi sendiri adalah sebuah perizinan yang menjadi bukti bahwa bangunan telah memenuhi berbagai persyaratan teknis yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Nah, sekarang apa kaitannya analisis SWOT dan SLF? Dalam konteks penerbitan SLF, analisis SWOT menjadi metode yang sangat berguna untuk memastikan bahwa bangunan yang dibangun tidak hanya selesai secara tepat waktu. Melainkan, juga memenuhi standar yang dibutuhkan untuk mendapatkan perizinan SLF tersebut.

Dengan pemahaman tentang analisis SWOT ini, para pelaku konstruksi dapat meminimalisir risiko dan memaksimalkan potensi yang ada. Sehingga, pada akhirnya bangunan yang dibangun tidak hanya akan aman dan nyaman ketika digunakan. Namun, juga memiliki nilai fungsional tinggi sesuai regulasi yang berlaku.

Kesimpulan

Demikianlah informasi seputar analisis SWOT untuk bangunan yang ternyata juga memiliki keterkaitan erat dengan Sertifikat Laik Fungsi (SLF). Namun, mendapatkan SLF bukanlah sebuah proses sederhana. Proses ini membutuhkan rangkaian panjang dengan berbagai persyaratan teknis dan administratif. 

Agar proses penerbitan SLF berjalan dengan lebih cepat dan mudah, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengandalkan jasa konsultan SLF profesional di Indonesia. Konsultan SLF akan membantu Anda memastikan seluruh aspek bangunan telah sesuai dengan regulasi yang berlaku. 

Di samping itu, mereka juga dapat memberikan panduan selama pengajuan SLF. Sehingga, Anda bisa lebih tenang jika terdapat potensi kendala yang sewaktu-waktu muncul. Dengan begitu, Anda selaku pemilik properti dapat lebih fokus terhadap aspek lain, sembari memastikan bahwa bangunan telah layak dan siap digunakan!

Project Penerbitan SLF Lift RS Syubbanul Wathon di Magelang

Serah terima SLF lift RS Syubbanul Wathon Magelang, Sumber: doc pribadi

Mendirikan bangunan bukan hanya sekedar memperhatikan bahwa bangunan telah berdiri kokoh saja. Melainkan juga perlu memastikan aspek keamanan dari bangunan tersebut. Dimana salah satu aspek yang bisa menunjang dan menjamin hal tersebut adalah dengan kepemilikan Sertifikat Laik Fungsi atau SLF. 

Ya, seperti yang sering kami bahas bahwa belum “sah” sebuah bangunan apabila dalam operasinya tidak dilengkapi dengan perizinan SLF. Sertifikat Laik Fungsi menjadi salah satu perizinan yang begitu penting dan wajib dimiliki. Bukan hanya sekedar menjadi sebuah persyaratan administratif semata.

Lebih dari itu, pentingnya SLF bagi bangunan karena perizinan satu ini menjadi tolak ukur bahwa bangunan yang akan dioperasionalkan mampu memenuhi aspek keamanan, kenyamanan, kemudahan, dan keselamatan bagi penghuni di dalamnya. Apalagi untuk bangunan-bangunan publik dan diperuntukkan bagi bisnis.

Selain menjadi indikator bahwa bangunan layak dioperasionalkan, adanya SLF juga penting untuk menghindari potensi masalah hukum dan kemungkinan bahaya mengancam di kemudian hari. Terbukti kasus semacam ini marak terjadi pada banyak bangunan di Indonesia yang tidak memiliki atau tidak memperpanjang SLF.

Oleh karena itu, kepemilikan Sertifikat Laik Fungsi tidak boleh dianggap remeh dan dipandang sebagai formalitas saja. Karena pada akhirnya, dengan SLF bangunan yang akan dioperasionalkan tidak hanya sah di mata hukum, tetapi juga terpercaya dari segi kualitas dan keamanannya.

Visitasi RS Syubbanul Wathon Magelang, Sumber: doc pribadi
Visitasi RS Syubbanul Wathon Magelang, Sumber: doc pribadi

Project Penerbitan SLF Lift RS Syubbanul Wathon di Magelang

Nah, hal itulah yang juga ingin ditonjolkan oleh klien kami kali ini. Belum lama ini, PT Eticon Rekayasa Teknik menangani project penerbitan SLF untuk salah satu rumah sakit di Magelang. Lebih spesifik lagi, proyek penerbitan kali ini untuk SLF lift di RS Syubbanul Wathon.

RS Syubbanul Wathon adalah salah satu rumah sakit umum yang berada di Kota Magelang. Tepatnya di Dusun Nuren, Purwosari, Kec. Tegalrejo, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Project penerbitan SLF lift di RS Syubbanul Wathon kali ini menjadi salah satu langkah dan upaya penting dari pihak klien. 

Langkah penting dalam memastikan bahwa sistem transportasi vertikal di rumah sakit tersebut telah memenuhi standar fungsionalitas yang berlaku. Mengingat rumah sakit adalah tempat publik yang melayani banyak pasien setiap harinya. Jadi, sudah seharusnya semua fasilitas benar-benar aman digunakan termasuk lift ini. 

Karena dengan adanya lift yang layak fungsi dapat membantu memudahkan mobilitas, terutama bagi para pasien yang membutuhkan akses cepat dan aman. Itulah mengapa RS Syubbanul Wathon Magelang menghubungi tim Eticon perihal kebutuhan penerbitan SLF untuk lift di rumah sakit tersebut.

Persyaratan Penerbitan SLF Lift RS Syubbanul Wathon

Sesuai dengan PP Nomor 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung, SLF dijelaskan sebagai perizinan bangunan yang diterbitkan oleh pemerintah daerah. Oleh sebab itu, untuk akhirnya mendapatkan SLF pun harus memenuhi berbagai dokumen persyaratan lengkap sesuai ketentuan pemerintah daerah setempat.

Untuk dokumen-dokumen persyaratan penerbitan SLF RS Syubbanul Wathon diantaranya dibedakan menjadi dua kategori, dokumen administratif dan teknis. Berikut ini adalah berbagai persyaratan yang harus dipenuhi dalam project penerbitan SLF lift RS Syubbanul Wathon Magelang, meliputi: 

Survei lift RS Syubbanul Wathon Magelang, Sumber: doc pribadi
Survei lift RS Syubbanul Wathon Magelang, Sumber: doc pribadi

Persyaratan Administratif

  • Surat Permohonan 
  • Dokumen legalitas perusahaan
  • Dokumen Kepemilikan Tanah 
  • Dokumen Legalitas Bangunan Gedung
  • Dokumen Izin (Wajib ada) 
  • Dokumen Izin (Proses Paralel) 

Persyaratan Teknis

  • Dokumen Teknis Arsitektur 
  • Dokumen Teknis Struktur 
  • Dokumen Teknis Mekanikal Elektrikal Plumbing 
  • Dokumen Teknis Lingkungan 
  • Dokumen Data Teknis 

Alur Pengurusan SLF Lift RS Syubbanul Wathon Magelang

Tidak berhenti di kelengkapan dokumen saja, project penerbitan SLF RS Syubbanul Wathon juga harus melalui alur pengurusan dengan beberapa tahapan penting. Alur pengurusan yang tidak singkat dan tidak mudah ini bertujuan untuk memastikan bahwa lift di RS Syubbanul Wathon telah memenuhi standar. 

Di samping itu, rangkaian alur pengurusan ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa lift di RS Syubbanul Wathon Magelang benar-benar layak diberikan SLF dan mampu membantu mobilitas secara aman dan nyaman. Rangkaian alur pengurusan SLF lift RS Syubbanul Wathon di antaranya: 

  • Verifikasi data administrasi 
  • Survey lapangan (uji fisik bangunan gedung)
  • Pembuatan Laporan Kajian SLF
  • Internal Review/ Paparan Internal
  • Submit Sistem SIMBG dan Dinas terkait
  • Expose/sidang dengan Pemda terkait
  • Revisi/ Finalisasi laporan
  • Penerbitan SLF
Serah terima SLF lift RS Syubbanul Wathon Magelang, Sumber: doc pribadi
Serah terima SLF lift RS Syubbanul Wathon Magelang, Sumber: doc pribadi

Pengurusan Penerbitan SLF Bersama PT Eticon Rekayasa Teknik

Itulah cerita project terbaru penerbitan SLF yang datang dari RS Syubbanul Wathon, Magelang. Keberhasilan project ini semakin memperkuat nama PT Eticon Rekayasa Teknik sebagai salah satu konsultan SLF yang bisa diandalkan untuk menangani berbagai proyek penerbitan SLF di berbagai sektor, termasuk sektor kesehatan.

Eticon sebagai konsultan SLF di Indonesia memiliki tim berpengalaman dengan background keilmuan yang dibutuhkan dalam proses penerbitan SLF. Dengan begitu, tidak ada lagi keraguan dalam menggunakan layanan kami. Karena kami pastikan proses penerbitan berjalan lancar, efisien, dan sesuai standar ketentuan.

Jadi, apabila mendirikan bangunan, pastikan sebelum mulai memanfaatkannya Anda telah melengkapi bangunan tersebut dengan kepemilikan Sertifikat Laik Fungsi. Agar bangunan tersebut benar-benar aman dan tidak akan menimbulkan masalah di kemudian hari. Segera hubungi tim Eticon!

Project Penerbitan SLF PT LBM Energi Baru Indonesia di Kendal

Project penerbitan SLF PT LBM Energi Baru Indonesia Kendal, Sumber: doc pribadi

Sampai saat ini, PT Eticon Rekayasa Teknik telah berhasil menyelesaikan berbagai project penerbitan SLF di Kendal dan terus menjadi pilihan dalam menangani perizinan bangunan. Salah satu perusahaan yang belum lama ini mempercayakan kebutuhan penerbitan SLF kepada kami adalah PT LBM Energi Baru Indonesia.

Perlu diketahui, Kendal saat ini berkembang pesat sebagai salah satu pusat ekonomi di Jawa Tengah. Hal ini terlihat dari dibangunnya Kawasan Industri Kendal (KIK) serta maraknya pertumbuhan bangunan industri di kota yang juga dikenal sebagai Kota Santri ini.

Salah satu perusahaan besar yang turut membangun fasilitas industrinya di Kendal adalah PT LBM Energi Baru Indonesia. Perusahaan ini bergerak di bidang manufaktur komponen baterai untuk kendaraan listrik. Juga merupakan bagian dari LBM New Energy (AP) Pte Ltd, perusahaan yang berbasis di Singapura. 

PT LBM Energi Baru Indonesia sendiri sangat aware terhadap keamanan dan kenyamanan bangunan serta penghuninya. Oleh karena itu, pihak PT LBM Energi Baru Indonesia turut melengkapi bangunannya yang berlokasi di Jl. Sawojajar No.3 Ds, Tambak, Wonorejo, Kec. Kaliwungu, Kab. Kendal, Jawa Tengah dengan SLF.

Visitasi dan survei di PT LBM Energi Baru Indonesia, Sumber: doc pribadi
Visitasi dan survei di PT LBM Energi Baru Indonesia, Sumber: doc pribadi

Sekilas Tentang Sertifikat Laik Fungsi (SLF) Bangunan Gedung

Sertifikat Laik Fungsi adalah perizinan yang wajib dimiliki oleh setiap bangunan gedung. Kepemilikan ini tentu saja bukan tanpa alasan pasti apalagi hanya sekedar untuk memenuhi legalitas hukum. Lebih dari itu, adanya SLF dapat menjadi salah satu acuan bahwa bangunan yang digunakan memang layak, aman, dan nyaman.

SLF ini akan diterbitkan oleh pemerintah daerah setempat dengan catatan bangunan telah memenuhi kelaikan fungsinya dan benar-benar telah sesuai dengan standar yang berlaku. Jadi, sebelum bangunan tersebut dioperasionalkan sesuai tujuan utamanya, bangunan harus mengantongi SLF terlebih dahulu. 

Karena tanpa kepemilikan SLF, potensi bahaya yang ditimbulkan dari bangunan akan semakin meningkat. Dimana dalam hal ini kasusnya sudah banyak terjadi di Indonesia, seperti rusaknya Stadion Kanjuruhan, kebakaran di salah satu mall Surabaya, dan masih banyak lagi.

Itulah mengapa SLF sangat dibutuhkan agar potensi kecelakaan yang merugikan dan merenggut korban jiwa bisa diminimalisir. Bahkan kepemilikan SLF ditegaskan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung. Jadi, langkah yang tepat bagi klien kami yang melengkapi bangunan dengan SLF ini.

Prosesi sidang untuk mendapatkan SLF, Sumber: doc pribadi
Prosesi sidang untuk mendapatkan SLF, Sumber: doc pribadi

Persyaratan Penerbitan SLF PT LBM Energi Baru Indonesia

Seperti halnya mengurus perizinan bangunan lainnya, dalam mengurus Sertifikat Laik Fungsi pun harus menyertakan berbagai dokumen persyaratan yang lengkap dan sesuai. Kami selaku konsultan SLF bagi PT LBM Energi Baru Indonesia perlu menyertakan dokumen administratif dan teknik agar pengurusan berjalan lancar.

Berbagai persyaratan yang dibutuhkan tentunya sesuai dengan aturan dan ketentuan pemerintah setempat. Mengingat SLF adalah perizinan yang diberikan oleh pemerintah setempat dimana bangunan didirikan. Berikut ini adalah beberapa dokumen untuk project penerbitan SLF PT LBM Energi Baru Indonesia, meliputi: 

Persyaratan Administratif

  • Surat Permohonan 
  • Dokumen legalitas perusahaan
  • Dokumen Kepemilikan Tanah 
  • Dokumen Legalitas Bangunan Gedung
  • Dokumen Izin (Wajib ada) 
  • Dokumen Izin (Proses Paralel)

Persyaratan Teknis

  • Dokumen Teknis Arsitektur 
  • Dokumen Teknis Struktur 
  • Dokumen Teknis Mekanikal Elektrikal Plumbing 
  • Dokumen Teknis Lingkungan 
  • Dokumen Data Teknis 

Alur Pengurusan SLF PT LBM Energi Baru Indonesia Kendal

Setelah dokumen persyaratan yang dibutuhkan lengkap dan sesuai, SLF tidak akan langsung diterbitkan begitu saja. Melainkan harus melalui alur pengurusan dengan beberapa tahapan terlebih dahulu.

Alur pengurusan ini mencakup serangkaian aspek yang akan membuktikan bahwa bangunan PT LBM Energi Baru Indonesia memang layak menerima SLF dan aman digunakan oleh banyak orang di dalamnya. Alur pengurusan SLF PT LBM Energi Baru Indonesia di antaranya sebagai berikut: 

  • Verifikasi data administrasi 
  • Survey lapangan (uji fisik bangunan gedung)
  • Pembuatan Laporan Kajian SLF
  • Internal Review/ Paparan Internal
  • Submit Sistem SIMBG dan Dinas terkait
  • Expose/sidang dengan Pemda terkait
  • Revisi/ Finalisasi laporan
  • Penerbitan SLF
Serah terima SLF kepada pihak PT LBM Energi Baru Indonesia Kendal, Sumber: doc pribadi
Serah terima SLF kepada pihak PT LBM Energi Baru Indonesia Kendal, Sumber: doc pribadi

Pengurusan Penerbitan SLF Bersama PT Eticon Rekayasa Teknik

Nah, demikianlah cerita project Eticon kali ini yang datang dari Kendal. Menariknya, ini bukan kali pertama Eticon berkolaborasi dengan PT LBM Energi Baru Indonesia. Sebelumnya, PT LBM Energi Baru Indonesia juga bekerja sama dengan tim Eticon untuk pengurusan PBG bagi bangunan mereka.

Dengan kepercayaan yang terjalin dari project kedua ini, PT Eticon Rekayasa Teknik kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan berkualitas dan hasil yang maksimal untuk setiap klien. Di samping itu, ini juga menjadi bukti nyata bahwa Eticon sebagai konsultan SLF selalu berkomitmen untuk membantu klien.

Jadi, serahkan segala urusan perizinan bangunan Anda kepada Eticon. Karena kami memiliki tim ahli dengan background keilmuan yang dibutuhkan dalam penerbitan SLF. Sehingga, tidak ada keraguan lagi untuk memilih PT Eticon Rekayasa Teknik sebagai konsultan SLF bangunan Anda.

Project Penerbitan SLF PT Cargill Indonesia di Gresik

Project penerbitan SLF PT Cargill Indonesia di Gresik, Sumber: doc pribadi

Keberadaan PT Eticon Rekayasa Teknik sebagai salah satu konsultan SLF terkemuka di Indonesia telah dipercaya dan diakui oleh banyak pihak. Terbukti dari banyaknya perusahaan besar di berbagai penjuru wilayah Indonesia yang menyerahkan proses penerbitan SLF bangunan mereka kepada kami.

Nah, berbicara tentang SLF rasanya tidak ada habisnya karena seringkali kami singgung tentang perizinan satu ini. Sertifikat Laik Fungsi atau SLF adalah salah satu perizinan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah guna memastikan bangunan yang telah berdiri layak dioperasikan sesuai tujuan awal.

Aturan terkait kepemilikan SLF juga diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung. Dari penjelasan-penjelasan yang telah ada, dapat disimpulkan bahwa bangunan tidak dapat digunakan secara legal apabila bangunan tersebut belum memperoleh SLF.

Jadi, memiliki Sertifikat Laik Fungsi (SLF) bukan hanya penting dari segi legalitas semata. Melainkan juga menjadi bukti bahwa bangunan gedung benar-benar aman dan layak digunakan. Kelaikan ini tidak hanya berdasarkan pada tampilan fisiknya yang kokoh dan kuat.

Lebih dari itu, bangunan dengan SLF dapat memberikan jaminan kenyamanan dan keamanan bagi mereka yang ada di dalamnya. Lantas, bagaimana dengan bangunan tanpa kepemilikan SLF? Tanpa SLF, resiko kerusakan dan potensi bahaya bagi penghuninya akan jauh lebih meningkat.

Project Penerbitan SLF PT Cargill Indonesia – Gresik, Jawa Timur

Visitasi di PT Cargill Indonesia Gresik, Sumber: doc pribadi
Visitasi di PT Cargill Indonesia Gresik, Sumber: doc pribadi

Aspek aman dan nyaman itu pula yang dicari oleh salah satu klien kami di Gresik, PT Cargill Indonesia. Dimana PT Cargill Indonesia Gresik tidak hanya fokus pada mutu dan kualitas produk, tetapi juga pada kenyamanan dan keselamatan seluruh karyawan yang ada di dalam bangunan tersebut.

Karena mereka memahami bahwa lingkungan kerja yang aman juga berperan penting dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawannya. Untuk itu, berbagai langkah dilakukan guna memastikan bahwa fasilitas produksi di PT Cargill Indonesia selalu sesuai dengan standar keamanan yang ketat.

Salah satunya melengkapi bangunan mereka dengan kepemilikan Sertifikat Laik Fungsi (SLF). Dimana dalam hal ini, PT Eticon Rekayasa Teknik dipercaya dan diberikan tanggung jawab untuk proses penerbitan SLF bangunan PT Cargill Indonesia di Gresik.

PT Cargill Indonesia sendiri adalah salah satu perusahaan besar di Indonesia. Dimana untuk perusahaan di Gresik yang berlokasi di Jl. Raya No.km 13, Area Sawah/Kebun, Banyuwangi, Kec. Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur ini menjadi salah satu dari originator dan pengolah kakao terkemuka di dunia.

Dengan komitmennya dalam menyediakan berbagai jenis kakao dan bahan coklat berkualitas tinggi seperti bubuk kakao, mentega kakao, cecair kakao (cocoa liquor), selain coklat dan salutan (compound coating) yang tentunya untuk memenuhi kebutuhan standar pasar internasional.

Persyaratan Penerbitan SLF PT Cargill Indonesia di Gresik

Proses sidang SLF untuk PT Cargill Indonesia Gresik, Sumber: doc pribadi
Proses sidang SLF untuk PT Cargill Indonesia Gresik, Sumber: doc pribadi

Dalam proses penerbitan SLF untuk bangunan PT Cargill Indonesia perlu dilengkapi dengan berbagai dokumen yang menjadi syarat mutlak yang telah ditentukan oleh pemerintah setempat. Berbagai dokumen persyaratan ini terbagi dalam dua kategori, yaitu dokumen administratif dan dokumen teknis.

Keduanya harus disertakan secara lengkap agar proses penerbitan juga bisa berjalan lancar. Berikut adalah beberapa dokumen persyaratan yang diperlukan dalam project penerbitan SLF PT Cargill Indonesia, diantaranya: 

Persyaratan Administratif 

  • Surat Permohonan 
  • Dokumen legalitas perusahaan
  • Dokumen Kepemilikan Tanah 
  • Dokumen Legalitas Bangunan Gedung
  • Dokumen Izin (Wajib ada) 
  • Dokumen Izin (Proses Paralel) 

Persyaratan Teknis

  • Dokumen Teknis Arsitektur 
  • Dokumen Teknis Struktur 
  • Dokumen Teknis Mekanikal Elektrikal Plumbing 
  • Dokumen Teknis Lingkungan 
  • Dokumen Data Teknis 

Alur Pengurusan SLF PT Cargill Indonesia Gresik

Serah terima SLF kepada pihak PT Cargill Indonesia Gresik, Sumber: doc pribadi
Serah terima SLF kepada pihak PT Cargill Indonesia Gresik, Sumber: doc pribadi

Selain harus melengkapi dokumen persyaratan yang dibutuhkan, dalam prosesnya juga harus mengikuti alur pengurusan yang ketat. Alur pengurusan yang tidak singkat ini dibutuhkan guna memastikan bahwa bangunan industri PT Cargill Indonesia di Gresik benar-benar layak diberikan SLF.

Alur pengurusan project penerbitan SLF bangunan PT Cargill Indonesia Gresik, meliputi: 

  • Verifikasi data administrasi 
  • Survey lapangan (uji fisik bangunan gedung)
  • Pembuatan Laporan Kajian SLF
  • Internal Review/ Paparan Internal
  • Submit Sistem SIMBG dan Dinas terkait
  • Expose/sidang dengan Pemda terkait
  • Revisi/ Finalisasi laporan
  • Penerbitan SLF

Pengurusan SLF Bersama PT Eticon Rekayasa Teknik

Keberhasilan PT Eticon Rekayasa Teknik dalam pengurusan SLF untuk bangunan industri PT Cargill Indonesia di Gresik semakin memantapkan nama kami sebagai jasa konsultan SLF yang andal dan mitra terpercaya dalam setiap proyek bangunan klien.

Keterlibatan kami juga menunjukkan bahwa kami selalu totalitas dan berdedikasi dalam setiap project penerbitan SLF yang kami tangani untuk klien. Kesuksesan PT Eticon Rekayasa Teknik dalam membantu klien mendapatkan SLF didukung oleh tim profesional yang tidak hanya berpengalaman tetapi juga ahli di bidangnya.

Jadi, tidak ada lagi alasan untuk ragu menggunakan jasa kami. Jika bangunan Anda telah berdiri namun belum memiliki SLF, segera hubungi PT Eticon Rekayasa Teknik untuk proses penerbitannya. Bersama kami, pastikan keamanan dan kelayakan bangunan Anda dengan kepemilikan SLF!

Project Penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande

Prosesi serah terima SLF dengan pihak PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: doc pribadi

PT Eticon Rekayasa Teknik telah membuktikan diri sebagai salah satu penyedia jasa konsultan SLF terkemuka di Indonesia. Kepercayaan dari berbagai perusahaan di Indonesia yang memilih kami sebagai partner untuk mengurus SLF bangunan mereka menjadi bukti nyata bahwa kami adalah mitra terpercaya.

Kita tahu, SLF atau Sertifikat Laik Fungsi adalah salah satu perizinan krusial yang harus dimiliki oleh setiap bangunan sebelum dioperasionalkan. Perizinan bangunan ini dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat untuk bangunan yang telah melewati pengujian atau uji kelaikan fungsi. 

Kepemilikan SLF yang wajib untuk bangunan tertuang dalam Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung. Namun kepemilikan ini bukan sekedar agar bangunan legal di mata hukum. Lebih dari itu, SLF menjadi salah satu acuan bahwa bangunan dapat memberikan keamanan dan kenyamanan.

Bagaimana dengan bangunan yang tidak ber-SLF? Bangunan tanpa SLF dapat memberikan potensi bahaya yang lebih besar bagi pengguna di dalamnya. Bahkan dalam beberapa kasus, bangunan tanpa SLF tidak bisa dioperasionalkan kembali seperti tujuan awal bangunan didirikan. 

Karena alasan itulah, SLF untuk bangunan harus dilakukan perpanjangan apabila telah habis masa aktifnya. Untuk masa berlaku SLF sendiri, 20 tahun untuk rumah tinggal dan 5 tahun untuk bangunan lainnya. Jadi, jika dirasa sudah habis masa berlakunya, segera perpanjang agar bangunan tetap bisa dan aman digunakan.

Project Penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: jurnalkawasan.com
Project Penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: jurnalkawasan.com

Project Penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande

Jika membicarakan tentang kepemilikan SLF, belum lama ini PT Eticon Rekayasa Teknik kembali terlibat dan bekerjasama dalam project penerbitan SLF untuk salah satu bangunan di daerah Cikande, Serang. Bangunan tersebut adalah PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant.

Pada beberapa tahun sebelumnya, tim Eticon sudah sempat terlibat dalam project penerbitan dengan PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant. Hanya saja, kerjasama sebelumnya untuk project penerbitan bangunan pusat yang berada di Pasuruan, Jawa Timur. Sementara pada kesempatan kali ini di Cikande, Serang.

PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant sendiri adalah produsen Sorbitol terkemuka di dunia. Perusahaan ini bergerak di bidang produksi Starch (tepung) dan Starch Sweeteners (pemanis buatan). Dimana biasanya produk tersebut dimanfaatkan dalam berbagai industri, dari makanan, minuman, kosmetik, dan farmasi.

PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant adalah perusahaan besar dengan beberapa anak cabang yang tersebar di Indonesia dan salah satunya adakah di Cikande ini. Tepatnya berlokasi di Kawasan Industri Modern Cikande Jl. Modern Industri Utama Blok BA No.2, Sukatani, Kec. Cikande, Kabupaten Serang, Banten.

Ilustrasi tim Eticon melakukan survey lapangan untuk memastikan uji kelaikan fungsi bangunan, Sumber: eticon.co.id
Ilustrasi tim Eticon melakukan survey lapangan untuk memastikan uji kelaikan fungsi bangunan, Sumber: eticon.co.id

Persyaratan Pengurusan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande

Sebagai konsultan SLF untuk PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, tim Eticon perlu melengkapi beberapa dokumen yang digunakan sebagai persyaratan agar pemerintah daerah menerbitkan SLF untuk bangunan industri satu ini. Dokumen tersebut dibagi menjadi dua kategori. 

Yaitu dokumen administratif dan dokumen teknis. Dimana semua dokumen tersebut harus dilengkapi dengan selengkap-lengkapnya. Di bawah ini adalah beberapa dokumen persyaratan untuk penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, antara lain: 

Persyaratan Administratif

  • Surat Permohonan
  • Dokumen legalitas perusahaan
  • Dokumen Kepemilikan Tanah 
  • Dokumen Legalitas Bangunan Gedung
  • Dokumen Izin (Wajib ada) 
  • Dokumen Izin (Proses Paralel) 

Persyaratan Teknis

  • Dokumen Teknis Arsitektur 
  • Dokumen Teknis Struktur 
  • Dokumen Teknis Mekanikal Elektrikal Plumbing 
  • Dokumen Teknis Lingkungan 
  • Dokumen Data Teknis

Alur Pengurusan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande

Setelah dokumen lengkap dan approve, barulah masuk ke alur pengurusan untuk proses selanjutnya. Alur pengurusan yang tidak sepele ini dimaksudkan untuk memastikan apakan bangunan benar-benar layak diberikan SLF atau tidak. Alur pengurusan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant diantaranya: 

  • Verifikasi data administrasi 
  • Survey lapangan (uji fisik bangunan gedung)
  • Pembuatan Laporan Kajian SLF
  • Internal Review/ Paparan Internal
  • Submit Sistem SIMBG dan Dinas terkait
  • Expose/sidang dengan Pemda terkait
  • Revisi/ Finalisasi laporan
  • Penerbitan SLF
Prosesi serah terima SLF dengan pihak PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: doc pribadi
Prosesi serah terima SLF dengan pihak PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: doc pribadi

Pengurusan SLF Bersama PT Eticon Rekayasa Teknik

Cerita keberhasilan PT Eticon Rekayasa Teknik untuk SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande kali ini semakin memantapkan langkah Eticon sebagai jasa konsultan SLF dan mitra terpercaya untuk pengurusan SLF setiap bangunan klien.

Pun, keterlibatan PT Eticon Rekayasa Teknik untuk kedua kalinya dengan PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant perihal pengurusan SLF tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami. Karena hal tersebut membuktikan bahwa kami benar-benar dipercaya sebagai mitra yang tepat.

Jadi, jika Anda membutuhkan konsultan SLF yang selalu konsisten dan melakukan secara 100% dalam menangani setiap proyek, PT Eticon Rekayasa Teknik adalah pilihan tepat. Bersama Sertifikat Laik Fungsi yang kami terbitkan, mari berikan perlindungan yang ekstra untuk bangunan Anda!

Kegiatan Sosialisasi Pengenalan SLF dan Dunia Kerja oleh Eticon di SMK N 2 Kebumen

Kegiatan sosialisasi di SMK N 2 Kebumen oleh Eticon, Sumber: doc pribadi

Setelah sukses dengan berbagai project penerbitan SLF untuk bangunan-bangunan di Indonesia dan menorehkan prestasi gemilang sebagai salah satu konsultan SLF terkemuka serta terpercaya di Indonesia. Kini PT Eticon Rekayasa Teknik kembali dengan gebrakan baru yaitu mengadakan kegiatan sosialisasi untuk siswa-siswi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Kegiatan bertajuk “Pengenalan SLF dan Dunia Kerja” oleh Eticon diadakan belum lama ini di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Kebumen. Tepatnya di SMK N 2 Kebumen untuk siswa-siswi jurusan DPIB (Desain Pemodelan Informasi Bangunan). Kegiatan sosialisasi ini disambut baik oleh pihak sekolah dan juga para siswa di SMK N 2 Kebumen.

Sosialisasi oleh PT Eticon Rekayasa Teknik ini bertujuan untuk memberikan dan membuka informasi serta wawasan kepada para siswa tentang regulasi pentingnya Sertifikat Laik Fungsi (SLF) untuk setiap bangunan. Juga memberikan gambaran tentang dunia kerja sesungguhnya yang sesuai bidang jurusan yang diambil oleh para siswa yaitu DPIB (Desain Pemodelan Informasi Bangunan).

PT Eticon Rekayasa Teknik mengadakan kegiatan sosialisasi pengenalan SLF dan dunia kerja, Sumber: doc pribadi
PT Eticon Rekayasa Teknik mengadakan kegiatan sosialisasi pengenalan SLF dan dunia kerja, Sumber: doc pribadi

Pengenalan tentang Sertifikat Laik Fungsi (SLF) untuk para siswa di SMK N 2 Kebumen ini dipaparkan dari yang paling sederhana. Seperti pengertian SLF itu sendiri, mengapa SLF begitu penting dalam dunia konstruksi, sampai apa saja syarat dan bagaimana proses untuk mendapatkan SLF yang kita tahu perlu melalui alur pengurusan yang tidak mudah.

Di samping itu, para siswa di SMK N 2 Kebumen juga diberikan gambaran tentang berbagai macam pekerjaan yang sesuai bidang jurusan. Serta pengetahuan dan keterampilan apa saja yang dibutuhkan di dalamnya. Dengan begitu, para siswa ini bisa mempersiapkan bekal untuk menyongsong masa depannya di dunia kerja dan mendapatkan pekerjaan sesuai dengan apa yang dicita-citakan.

Kegiatan sosialisasi ini semakin menarik dengan adanya sesi tanya jawab interaktif dari para siswa. Para siswa sangat antusias dan excited mengajukan berbagai pertanyaan seputar Sertifikat Laik Fungsi (SLF) dan prospek kerja di masa depan yang menjanjikan.

Sebelum kegiatan sosialisasi diakhir, dari PT Eticon Rekayasa Teknik juga memberikan beberapa motivasi, berbagi pengalaman pribadi dan juga tips sukses dalam menjalani karir di dunia kerja, bagaimana untuk tetap bisa survive di dunia kerja dengan bekal kerja keras, disiplin, dan tentunya terus belajar.

Sesi tanya jawab dengan siswa SMK N 2 Kebumen, Sumber: doc pribadi
Sesi tanya jawab dengan siswa SMK N 2 Kebumen, Sumber: doc pribadi

Kegiatan sosialisasi pengenalan SLF dan dunia kerja oleh Eticon diakhiri dengan penyerahan plakat sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan kontribusi dalam kegiatan positif ini. Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, PT Eticon Rekayasa Teknik berharap para siswa di SMK N 2 Kebumen mendapatkan pemahaman yang lebih detail tentang Sertifikat Laik Fungsi (SLF) yang penting untuk setiap bangunan. 

Pun, mendapatkan pemahaman mendalam tentang dunia kerja agar siap menghadapi tantangan di masa depan dengan lebih percaya diri. PT Eticon Rekayasa Teknik juga berharap kegiatan sosialisasi positif semacam ini tidak hanya berhenti di SMK N 2 Kebumen saja, tetapi bisa terus berlanjut di sekolah-sekolah lainnya di Indonesia.

Karena kami berharap untuk selalu bisa berkontribusi dalam dunia pendidikan dan pengembangan generasi muda, khususnya di bidang yang sesuai dengan bidang pekerjaan Eticon. Demikian sedikit cerita tentang kegiatan sosialisasi PT Eticon Rekayasa Teknik di SMK N 2 Kebumen yang belum lama ini dilakukan. Sampai jumpa di cerita kegiatan positif Eticon lainnya.

Project Penerbitan SLF PT Indomobil Prima Energi (Kebonagung) di Mojokerto

Serah terima SLF dengan pihak PT Indomobil Prima Energi Mojokerto, Sumber: doc pribadi

Sampai saat ini PT Eticon Rekayasa Teknik telah berhasil menyelesaikan berbagai project penerbitan SLF di Kota Mojokerto, Jawa Timur. Salah satu perusahaan yang belum lama ini bekerjasama dengan tim Eticon perihal penerbitan SLF bangunan mereka adalah PT Indomobil Prima Energi (Kebonagung) yang ada di Mojokerto.

PT Indomobil Prima Energi merupakan anak perusahaan dari Indomobil Group, yang memiliki sejumlah mitra distributor, fasilitas pengolahan, serta ribuan stasiun retail pengisian bahan bakar minyak (BBM). Dimana salah satu cabangnya berada di Kota Mojokerto itu sendiri. 

Tepatnya perusahaan ini berlokasi di Jl. Raya Kebonagung No.RT 02/02, Kebonagung, Kec. Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur 61363. Sejalan dengan bangunannya yang diperuntukkan sebagai bangunan industri, tentu PT Indomobil Prima Energi ini wajib mengantongi perizinan bangunan yang lengkap.

Salah satu perizinan bangunan yang harus dimiliki adalah SLF. Eticon, sebagai jasa konsultan SLF sudah beberapa kali mendapatkan kesempatan untuk membantu klien perihal penerbitan SLF di Mojokerto. Kali ini kami diberikan kepercayaan kembali untuk membantu mengurus penerbitan SLF salah satu bangunan di kota ini. 

Tentu ini menjadi bukti nyata bahwa Eticon sebagai jasa konsultan SLF begitu mendapatkan kepercayaan oleh perusahaan-perusahaan di berbagai penjuru wilayah Indonesia dan patut diperhitungkan untuk membantu setiap project yang berkaitan dengan penerbitan SLF.

Dedikasi Tim Eticon dalam penerbitan SLF, Sumber: eticon.co.id
Dedikasi Tim Eticon dalam penerbitan SLF, Sumber: eticon.co.id

SLF untuk PT Indomobil Prima Energi Mojokerto

Nah, apa yang dimaksud dengan SLF itu? Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung. Singkatnya Sertifikat Laik Fungsi atau SLF adalah sebuah perizinan yang diberikan pemerintah daerah untuk menyatakan kelaikan fungsi bangunan sebelum dimanfaatkan atau dioperasionalkan. 

Apakah kepemilikan SLF krusial bagi setiap bangunan gedung? Tentu saja. Karena ketika sebuah bangunan memiliki Sertifikat Laik Fungsi artinya bangunan tersebut telah melalui uji kelaikan fungsi yang dilakukan oleh para ahli. Itu artinya bangunan gedung tersebut aman dan nyaman digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Begitu krusial dan vitalnya kepemilikan Sertifikat Laik Fungsi ini, membuatnya harus diperpanjang apabila masa berlaku telah habis. Bangunan, terutama yang diperuntukkan sebagai bangunan industri harus memiliki SLF karena tampak kokoh pada tampilan fisiknya saja belum cukup. 

Belum cukup untuk menjamin bangunan tersebut mampu memberikan keamanan bagi mereka yang ada di dalamnya. Bangunan tanpa SLF memiliki potensi atau lebih rentan mengalami kerusakan yang berakibat dengan membahayakan pengguna di dalamnya.

Hal semacam ini sudah seringkali terjadi pada bangunan-bangunan di Indonesia yang tidak memiliki atau tidak memperpanjang SLF nya. Seperti pada salah satu stadion terkenal dan besar serta pusat perbelanjaan yang ada di Jawa Timur beberapa saat lalu.

Survey lapangan yang dilakukan oleh tim Eticon sebagai syarat penerbitan SLF, Sumber: eticon.co.id
Survey lapangan yang dilakukan oleh tim Eticon sebagai syarat penerbitan SLF, Sumber: eticon.co.id

Dokumen Persyaratan SLF PT Indomobil Prima Energi

Kepemilikan SLF untuk menunjang keamanan dan kenyamanan bangunan serta penggunanya juga diterapkan oleh klien kami, PT Indomobil Prima Energi. Untuk bisa mendapatkan perizinan SLF tersebut terdapat beberapa dokumen yang harus dipenuhi.

Dokumen tersebut terbagi menjadi dokumen administratif dan dokumen teknis. Diantara beberapa dokumen sebagai persyaratan untuk mendapatkan Sertifikat Laik Fungsi, meliputi: 

Dokumen Administratif

  • Surat Permohonan 
  • Dokumen legalitas perusahaan
  • Dokumen Kepemilikan Tanah 
  • Dokumen Legalitas Bangunan Gedung
  • Dokumen Izin (Wajib ada) 
  • Dokumen Izin (Proses Paralel) 

Dokumen Teknis

  • Dokumen Teknis Arsitektur 
  • Dokumen Teknis Struktur 
  • Dokumen Teknis Mekanikal Elektrikal Plumbing
  • Dokumen Teknis Lingkungan 
  • Dokumen Data Teknis 

Alur Pengurusan SLF PT Indomobil Prima Energi Mojokerto

Seperti pada berbagai project penerbitan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) lainnya, untuk bisa mendapatkan SLF, kami selaku konsultan SLF untuk PT Indomobil Prima Energi perlu melalui beberapa tahapan pengurusan terlebih dahulu.

  • Verifikasi data administrasi 
  • Survey lapangan (uji fisik bangunan gedung)
  • Pembuatan Laporan Kajian SLF
  • Internal Review/ Paparan Internal
  • Submit Sistem SIMBG dan Dinas terkait
  • Expose/sidang dengan Pemda terkait
  • Revisi/ Finalisasi laporan
  • Penerbitan SLF
Serah terima SLF dengan pihak PT Indomobil Prima Energi Mojokerto, Sumber: doc pribadi
Serah terima SLF dengan pihak PT Indomobil Prima Energi Mojokerto, Sumber: doc pribadi

Pengurusan SLF Bersama PT Eticon Rekayasa Teknik

Kisah sukses kami dalam membantu project penerbitan SLF untuk bangunan industri PT Indomobil Prima Energi di Mojokerto beberapa waktu lalu. Semakin menguatkan citra PT Eticon Rekayasa Teknik sebagai salah satu jasa konsultan SLF terbaik di Indonesia yang patut diperhitungkan kualitasnya. 

Pun, menjadi bukti nyata bahwa dalam membantu pengurusan Sertifikat Laik Fungsi untuk setiap klien kami tidak pernah setengah-setengah dan selalu melakukan dengan 100%. Keberhasilan ini juga didukung oleh tim Eticon yang solid dengan background keilmuan yang dibutuhkan dalam proses penerbitan SLF. 

Oleh karena itu, jika telah selesai membangun bangunan yang nantinya difungsikan sebagai bangunan industri, penting untuk segera mengurus kepemilikan SLF agar bangunan juga bisa segera dioperasionalkan. Jadi, mari memberikan keamanan untuk bangunan dan penggunanya dengan kepemilikan SLF bersama Eticon!

Project Penerbitan SLF PT Bumi Lestari Karya Perkasa (BLKP) di Serang

Serah terima SLF dengan pihak PT Bumi Lestari Karya Perkasa, Sumber: doc pribadi

Eksistensi PT Eticon Rekayasa Teknik sebagai salah satu jasa konsultan SLF terkemuka di Indonesia telah terbukti dan teruji. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya perusahaan besar dan ternama di berbagai penjuru Indonesia yang mempercayakan kebutuhan penerbitan SLF bangunan gedung mereka kepada kami. 

Membicarakan tentang SLF, Sertifikat Laik Fungsi atau yang selanjutnya disingkat menjadi SLF merupakan sebuah perizinan yang diberikan oleh pemerintah daerah setempat untuk menyatakan kelaikan fungsi bangunan gedung sebelum dapat dimanfaatkan atau dioperasionalkan.

Ketentuan ini termuat dalam Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung. Dari pengertian yang sudah dijelaskan di atas, dapat kita ambil poin pentingnya bahwa belum “sah” sebuah bangunan untuk dimanfaatkan apabila bangunan tersebut belum mendapatkan perizinan resmi yang berupa SLF ini. 

Kepemilikan SLF tentunya bukan hanya sekedar agar bangunan sah di mata hukum saja. Melainkan juga menjadi acuan bahwa bangunan yang berdiri memang layak digunakan. Bukan hanya layak karena dari segi fisik bangunan berdiri dengan kokoh dan nampak kuat.

Namun juga dari segi “psikis” bangunan tersebut dapat memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi penghuninya. Bagaimana dengan bangunan yang tidak mengantongi SLF? Bangunan gedung tanpa kepemilikan SLF berpotensi lebih besar mengalami kerusakan dan membahayakan penggunanya di dalamnya.

Dedikasi Tim Eticon dalam membantu penerbitan SLF, Sumber: eticon.co.id
Dedikasi Tim Eticon dalam membantu penerbitan SLF, Sumber: eticon.co.id

Project Penerbitan SLF PT Bumi Lestari Karya Perkasa (BLKP) di Serang

Memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pengguna bangunan juga dicari oleh salah satu klien Eticon. Ya, beberapa waktu yang lalu tim Eticon diberikan tanggung jawab dan kepercayaan untuk project penerbitan SLF bangunan industri PT Bumi Lestari Karya Perkasa (BLKP) yang berada di Serang, Banten.

Tepatnya, perusahaan ini berlokasi di Jl. Modern Industri XVI blok AG No. 7B Nambo Udik, Sukatani, Kec. Cikande, Kabupaten Serang, Banten 42186. PT Bumi Lestari Karya Perkasa (BLKP) sendiri adalah salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia yang bergerak di bidang manufaktur baja ringan. 

PT Bumi Lestari Karya Perkasa (BLKP) di Serang ini berfokus pada produksi bahan baku baja ringan maupun barang jadinya yang memiliki kualitas internasional dan berstandar nasional Indonesia. Baik itu produk-produk untuk bagian atap, rangka, partisi, hingga lantai yang sudah terbukti secara kualitas dan keunggulan.

PT Bumi Lestari Karya Perkasa berkembang menjadi perusahaan besar dan memiliki banyak karyawan di dalamnya. Itulah mengapa perusahaan ini menunjang keamanan dan kenyamanan pekerjanya dengan melengkapi bangunan mereka dengan kepemilikan SLF yang proses penerbitannya diserahkan kepada tim Eticon.

Ilustrasi uji kelaikan fungsi bangunan oleh tim Eticon, Sumber: eticon.co.id
Ilustrasi uji kelaikan fungsi bangunan oleh tim Eticon, Sumber: eticon.co.id

Persyaratan Penerbitan SLF PT Bumi Lestari Karya Perkasa di Serang

Dalam mengurus SLF untuk PT Bumi Lestari Karya Perkasa (BLKP) di Serang ini terdapat beberapa dokumen yang harus dipenuhi sebagai persyaratan utama. Semua dokumen tersebut sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku. Diantara dokumen persyaratan yang dibutuhkan meliputi: 

Dokumen Administratif

  • Surat Permohonan 
  • Dokumen legalitas perusahaan
  • Dokumen Kepemilikan Tanah 
  • Dokumen Legalitas Bangunan Gedung
  • Dokumen Izin (Wajib ada) 
  • Dokumen Izin (Proses Paralel) 

Dokumen Teknis

  • Dokumen Teknis Arsitektur 
  • Dokumen Teknis Struktur 
  • Dokumen Teknis Mekanikal Elektrikal Plumbing 
  • Dokumen Teknis Lingkungan 
  • Dokumen Data Teknis 

Alur Pengurusan SLF PT Bumi Lestari Karya Perkasa (BLKP) Serang

Pada proses penerbitan SLF bangunan industri PT Bumi Lestari Karya Perkasa di Serang ini terdapat alur pengurusan yang harus dilalui terlebih dahulu. Alur pengurusan yang tidak sepele dan melibatkan beberapa pihak ini tentu bukan tanpa alasan pasti. 

Karena alur pengurusan ini bertujuan untuk memastikan bahwa bangunan dari PT Bumi Lestari Karya Perkasa memang layak dioperasionalkan dan kayak mendapatkan SLF. Untuk alur pengurusannya sendiri antara lain: 

  • Verifikasi data administrasi
  • Survey lapangan (uji fisik bangunan gedung)
  • Pembuatan Laporan Kajian SLF
  • Internal Review/ Paparan Internal
  • Submit Sistem SIMBG dan Dinas terkait
  • Expose/sidang dengan Pemda terkait
  • Revisi/ Finalisasi laporan
  • Penerbitan SLF
Serah terima SLF dengan pihak PT Bumi Lestari Karya Perkasa, Sumber: doc pribadi
Serah terima SLF dengan pihak PT Bumi Lestari Karya Perkasa, Sumber: doc pribadi

Pengurusan SLF Bersama PT Eticon Rekayasa Teknik

Cerita keberhasilan PT Eticon Rekayasa Teknik dalam project penerbitan SLF untuk bangunan industri dari PT Bumi Lestari Karya Perkasa (BLKP) di Serang ini menjadi bukti akan dedikasi tim Eticon sebagai salah satu jasa konsultan SLF terpercaya di Indonesia yang bisa diandalkan.

Pun, menjadi bukti pula bahwa Eticon selalu totalitas dan 100% dalam membantu setiap klien perihal penerbitan SLF untuk bangunan gedung mereka. Keberhasilan tum Eticon dalam membantu menerbitkan SLF untuk setiap klien juga didukung oleh tim solid dan ahli dengan background keilmuan yang dibutuhkan dalam hal ini.

Jadi, tidak ada alasan dan tidak ada keraguan lagi untuk menggunakan jasa kami. Apabila bangunan telah berdiri dan belum memiliki SLF, Anda bisa menghubungi dan segera mengurus kepemilikan SLF bersama PT. Eticon Rekayasa Teknik. Mari, berikan perlindungan ekstra dengan kepemilikan SLF bangunan!