7 Tips Mencegah Kebakaran Gedung, Antisipasi Paling Ampuh

Mencegah kebakaran gedung, Sumber: kfmap.asia

Kebakaran adalah peristiwa yang bisa terjadi kapan dan dimana saja, termasuk di bangunan gedung. Kebakaran sendiri dapat mengakibatkan kerugian material bahkan menelan korban jiwa. Itulah mengapa, setiap orang perlu tahu cara mencegah kebakaran gedung untuk meminimalisir kerugian yang ditimbulkan.

Rasanya, kebakaran yang kerap terjadi pada gedung-gedung seperti pusat perbelanjaan, gedung perkantoran, dan sejenisnya sudah banyak terjadi. Dimana tidak jarang kasus kebakaran gedung ini menimbulkan dampak negatif tidak hanya bagi penghuni bangunan bahkan bagi orang-orang di sekitarnya. 

Di Jakarta misalnya, menurut data dari pemadam.jakarta.go.id tercatat sepanjang tahun 2023 telah terjadi kurang lebih 2.286 kasus kebakaran yang didominasi kebakaran gedung dan pemukiman warga. Dari data tersebut, sudah bisa dibayangkan berapa banyak kerugian yang dialami. 

Sejatinya banyak faktor yang menjadi penyebab kebakaran gedung, dimana listrik masih menjadi penyebab utama dalam hal ini. Kemudian disusul dengan faktor-faktor teknis lainnya bahkan faktor human error juga menyumbang peran sebagai salah satu penyebab kebakaran.

Jika sudah begini pencegahan sangat perlu dilakukan agar tidak ada lagi kerugian yang ditimbulkan dan tidak ada lagi korban jiwa berjatuhan. Karena seperti yang kita tahu, mencegah lebih baik daripada mengobati. Itulah mengapa, setiap orang perlu tahu cara mencegah kebakaran gedung, meskipun basic pencegahannya saja.

Tips Mencegah Kebakaran di Dalam Bangunan Gedung

Kebakaran gedung, Sumber: aljazeera.com
Kebakaran gedung, Sumber: aljazeera.com

Dengan melakukan pencegahan dan langkah antisipasi, potensi kebakaran yang besar bisa diatasi sesegera dan sedini mungkin. Sehingga meskipun terdapat kerugian, kerugian yang ditimbulkan tidak begitu besar. Di bawah ini adalah beberapa tips mencegah kebakaran gedung yang bisa dilakukan, meliputi: 

1. Menyediakan Sistem Deteksi dan Sistem Proteksi Kebakaran

Tips satu ini adalah yang paling utama, yaitu dengan menyediakan sistem deteksi dan sistem proteksi kebakaran di dalam bangunan gedung. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kebakaran ini adalah peristiwa yang bisa terjadi kapan saja dan tidak bisa diprediksi.

Itulah mengapa setiap bangunan gedung wajib memiliki alat deteksi kebakaran. Karena alat atau sistem deteksi ini akan menjadi sinyal tanda bahaya dan peringatan dini ketika terdeteksi adanya sumber api maupun asap dalam gedung yang berpotensi kebakaran.

Di samping itu, bangunan gedung juga wajib memiliki setidaknya Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Bahkan bisa juga melengkapinya dengan sistem proteksi kebakaran lainnya seperti fire hydrant dan fire sprinkler.

Alat-alat inilah yang nantinya bisa digunakan untuk memadamkan api sebelum api membesar dan melebar ke seluruh penjuru bangunan. Satu yang perlu diingat, letakkan peralatan proteksi kebakaran ini di tempat yang mudah dijangkau dan bebas dari sesuatu yang bisa menghalangi pergerakan untuk mengambilnya.

2. Melakukan Perawatan Sistem Pemadam Kebakaran Secara Berkala

Perawatan Sistem Pemadam Kebakaran, Sumber: firecek.com
Perawatan Sistem Pemadam Kebakaran, Sumber: firecek.com

Rutin melakukan inspeksi dan perawatan secara berkala pada sistem proteksi kebakaran juga menjadi langkah preventif yang harus dilakukan untuk menghindari terjadinya kebakaran. gedung.

Ya, bagaimanapun alat yang dibuat oleh manusia bisa saja mengalami kerusakan atau turun fungsi. Jika sudah demikian, tidak menutup kemungkinan alat tidak bisa memberikan manfaat secara optimal ketika benar-benar dibutuhkan, dan berpotensi menimbulkan kebakaran yang lebih besar.

Oleh sebab itu, jadwalkan perawatan sistem proteksi kebakaran secara rutin guna memastikan semua peralatan yang ada di dalam gedung bisa beroperasi secara maksimal. Bisa menjadwalkan harian, mingguan, dan bulanan, sesuaikan saja dengan kebutuhan alatnya.

3. Pemeliharaan Peralatan dalam Bangunan

Selain melakukan perawatan pada sistem proteksi kebakaran, Anda juga perlu melakukan pemeliharaan rutin terhadap peralatan yang ada dalam bangunan. Hal ini mencakup pemeriksaan terhadap aliran listrik, peralatan listrik, peralatan dapur, sampai semua peralatan elektronik yang digunakan.

Pemeriksaan rutin untuk semua peralatan yang ada dalam bangunan ini perlu dilakukan demi mencegah kebakaran gedung yang mungkin saja bisa terjadi akibat kerusakan yang ditimbulkan dari peralatan-peralatan tersebut. Jadi, jika dirasa terdapat kerusakan yang berpotensi menyebabkan kebakaran, perbaiki sesegera mungkin.

4. Menyediakan Smoking Area

Smoking room, Sumber: Perawatan Sistem Pemadam Kebakaran, Sumber: wikipedia.com
Smoking room, Sumber: Perawatan Sistem Pemadam Kebakaran, Sumber: wikipedia.com

Tips selanjutnya yang tidak kalah penting adalah dengan menyediakan smoking area di area gedung. Mungkin bagi sebagian orang area ini terkesan sepele, karena merokok bisa dilakukan dimana saja. Padahal justru keberadaannya memainkan peranan penting dalam mencegah kebakaran bangunan.

Jika terdapat smoking area, mereka akan merokok di tempat yang semestinya dan tidak sembarangan merokok di dalam gedung yang mungkin di dalamnya terdapat berbagai elemen mudah terbakar. Hal ini akan menjaga bangunan dari potensi kebakaran yang disebabkan oleh rokok atau puntung rokok.

5. Sistem Pembuangan yang Benar

Menyediakan sistem pembuangan yang memadai di area bangunan gedung juga menjadi tips penting dalam upaya mencegah kebakaran. Sediakan beberapa tempat pembuangan untuk membuang sampah atau limbah sesuai klasifikasinya. Karena jika dibuang dalam satu tempat, berpotensi dapat memicu terjadinya kebakaran. 

Misalnya, jika hanya terdapat satu tempat pembuangan kemudian digunakan untuk membuang puntung rokok, kertas, plastik, atau zat kimia mudah terbakar lain. Hal ini dapat membuat sampah-sampah tersebut akan tersambar api dari puntung rokok dan menyebabkan kebakaran.

6. Memastikan Tempat Penyimpanan Aman

Apabila di dalam bangunan terdapat bahan kimia, bahan mudah terbakar, atau zat berbahaya lainnya, pastikan semua bahan tersebut disimpan dalam tempat atau penyimpanan yang benar-benar aman.

Pastikan bahwa semuanya tersimpan dalam area penyimpanan yang kering, aman, memiliki ventilasi memadai, dan pastinya ruangan yang tidak mudah terbakar. Karena jika disimpan secara sembarangan, ketika terdapat percikan api di dekatnya semua bahan tersebut akan turut tersambar dan terbakar.

7. Mengadakan Pelatihan Keselamatan Kerja

Pelatihan keselamatan kerja, Sumber: mahirajayabana.com
Pelatihan keselamatan kerja, Sumber: mahirajayabana.com

Tips terakhir dan tidak kalah penting untuk mencegah terjadinya kebakaran pada bangunan gedung adalah dengan mengadakan pelatihan keselamatan kerja bagi semua karyawan. Pelatihan ini terkait pengetahuan tentang resiko kebakaran, tindakan pencegahan, dan respon darurat yang bisa dilakukan.

Dalam pelatihan, karyawan juga bisa dilatih untuk menggunakan APAR sebagai langkah pencegahan kebakaran awal agar tidak semakin meluas. Dengan pengetahuan ini, jika sewaktu-waktu terjadi percikan api atau kebakaran skala kecil, penghuni bangunan bisa mengatasinya dengan baik.

Demikianlah beberapa tips yang bisa dilakukan sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kebakaran pada bangunan gedung-gedung bertingkat. Namun bisa juga diaplikasikan untuk mencegah kebakaran di rumah yang juga bisa saja terjadinya. Dimana salah satunya dengan menyediakan sistem proteksi kebakaran. 

Ya, sistem proteksi kebakaran harus disediakan secara lengkap dalam bangunan gedung. Namun, perlu diingat sistem proteksi kebakaran seperti APAR dan lainnya perlu dilengkapi dengan perizinan SILO. SILO ini harus dikantongi sebelumnya berbagai peralatan tersebut digunakan.

Karena dengan kepemilikan SILO, artinya sistem proteksi kebakaran dalam gedung benar-benar aman dan bisa bekerja dengan baik. Untuk mengurus SILO, bisa mengandalkan jasa SILO profesional. Bersama ahlinya, proses pemeriksaan dan pengujian akan dilakukan sesuai standar dan ketentuan.

6 Tips Membuat Layout Ruangan untuk Menciptakan Rasa Nyaman

Pencahayaan harus diatur sedemikian rupa dan memadai, Sumber: hummingbirdhillhomes.com

Merancang dan membuat layout ruangan adalah penggabungan antara estetika dan fungsi ruangan. Sehingga dari keduanya akan tercipta ruang yang tidak hanya menarik dipandang mata, melainkan juga tetap nyaman digunakan. Di dalam desain interior, layout ruangan memang memainkan peranan penting. 

Karena layout ini menentukan akan seperti apa arus aktivitas dalam ruangan berlangsung, bagaimana furniture diatur, dan bagaimana suasana keseluruhan ruang akan terbentuk. Dari hal ini saja sudah jelas bahwa esensi dari membuat layout bukan lagi sekedar menempatkan furniture dan dekorasi di sudut yang sesuai. 

Melainkan menjadi sebuah proses yang untuk mewujudkan dibutuhkan pemikiran, perencanaan yang matang, dan pastinya sedikit sentuhan kreativitas. Agar sebuah ruangan tidak hanya indah dan fungsional tetapi juga dapat merepresentasikan kepribadian penghuninya.

Kreativitas juga perlu ditonjolkan dalam membuat layout ruangan karena di sini Anda bisa “bermain” dengan berbagai desain dan tema untuk menciptakan suasana ruangan yang ingin ditampilkan. Tantangan terbesar dalam membuat layout ruangan terletak pada bagaimana keseluruhan dalam ruang tersebut bisa balance

Sehingga apa yang ditampilkan dalam ruangan dapat selalu enak dipandang mata dan tidak mengganggu. Sekalipun elemen yang “mengganggu” tersebut adalah elemen yang dibutuhkan dan memang sesuai keinginan. Nah, itulah mengapa merancang layout menjadi pekerjaan yang cukup sulit, karena terdapat banyak elemen yang harus diperhatikan.

Penataan layout yang tepat untuk ruangan yang lebih nyaman, Sumber: decorilla.com
Penataan layout yang tepat untuk ruangan yang lebih nyaman, Sumber: decorilla.com

Tips Membuat atau Mengatur Layout Ruangan Menjadi Nyaman

Membuat dan menata layout ruangan memang gampang-gampang susah, karena terdapat beberapa aspek yang harus sangat diperhatikan agar kenyamanan ruang yang diinginkan bisa diwujudkan secara maksimal. Nah, di bawah ini adalah beberapa tips yang bisa diaplikasikan dalam membuat layout ruangan, meliputi: 

1. Menentukan Fungsi Utama Ruangan

Langkah pertama dan paling penting dalam membuat layout ruangan menjadi nyaman adalah dengan menentukan fungsi utama ruangan tersebut. Maksudnya, ruangan tersebut akan difungsikan sebagai ruang tamu, ruang keluarga, kamar tidur, atau mungkin ruang baca.

Karena pastinya setiap ruangan dalam rumah memiliki tujuan yang berbeda. Menentukan fungsi utama ruangan juga dapat membantu menetapkan jenis desain interior seperti apa yang ingin diaplikasikan di dalamnya. Serta memudahkan pula pemilihan berbagai furniture. 

Karena furniture inilah yang akan mendukung segala aktivitas yang akan dilakukan di ruangan tersebut. Misalnya, jika sebuah ruangan akan difungsikan sebagai ruang tamu, praktis di dalamnya membutuhkan sofa yang nyaman dan meja yang cukup untuk meletakkan makanan dan minuman, begitupun dengan ruangan lainnya. 

2. Prioritaskan yang Paling Penting

Setelah menentukan fungsi utama, selanjutnya Anda bisa memprioritaskan aspek-aspek penting untuk mengisi ruangan tersebut. Ya, utamakan apa yang sangat dibutuhkan pada ruangan. Jangan sampai meletakkan terlalu banyak elemen yang sebenarnya tidak penting. 

Pun sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan untuk mendukung fungsionalitas ruangan itu sendiri. Fokuslah pada furniture utama, misalnya untuk ruang keluarga, Anda bisa fokus pada penempatan sofa dan kabinet televisi. Sementara jika untuk kamar tidur, praktis yang harus diprioritaskan adalah tempat tidur juga lemari untuk menyimpan pakaian dan perintilannya.

Memprioritaskan elemen penting pada ruangan akan membantu menciptakan ruangan yang efisien. Sebaliknya, jika terlalu banyak menempatkan furniture pada ruangan justru akan membuatnya menjadi lebih sempit, penuh, dan terkesan berantakan.

3. Pencahayaan yang Memadai

Dalam mengatur atau menata layout ruangan agar menjadi nyaman, jangan melupakan pencahayaan. Karena pencahayaan adalah salah satu faktor terpenting dalam menciptakan rasa nyaman di dalam sebuah ruangan. Pastikan bahwa ruangan di dalam rumah memiliki pencahayaan yang memadai. 

Baik pencahayaan yang bersumber alami dari sinar matahari maupun sumber buatan dari lampu. Untuk memaksimalkan pencahayaan pada siang hari, bisa dari sinar matahari dan bisa memanfaatkan kaca besar sebagai pengganti dinding. Sementara malam hari bisa menggunakan bantuan lampu sebagai penerangan. 

Pencahayaan yang baik tidak hanya membantu dalam aktivitas sehari-hari tetapi juga menciptakan suasana hangat dan menyenangkan. Di samping itu, mengkombinasikan kedua elemen sebagai sumber pencahayaan juga dapat mengurangi penggunaan energi.

Pencahayaan harus diatur sedemikian rupa dan memadai, Sumber: hummingbirdhillhomes.com
Pencahayaan harus diatur sedemikian rupa dan memadai, Sumber: hummingbirdhillhomes.com

4. Memperhatikan Alur Lalu Lintas

Alur lalu lintas juga berperan penting dalam membuat layout ruangan menjadi lebih nyaman. Pastikan terdapat cukup ruang untuk bergerak secara bebas tanpa harus menghindari terlalu banyak barang, furniture, atau sejenisnya.

Jadi, sebisa mungkin hindari penempatan furniture yang terlalu dekat dengan pintu di jalur utama untuk akses keluar masuk ruangan. Alur lalu lintas yang diperhatikan dengan baik dapat membuat layout ruangan menjadi terasa lebih terbuka dan memiliki space ruang cukup.

Sehingga ketika bergerak tidak akan merasa kebingungan akan bergerak ke arah mana, karena memiliki cukup ruang gerak. Misal pada ruang tamu, atur sofa dan meja sedemikian rupa agar dapat dilalui dengan mudah.

5. Point of Interest atau Focal Point

Setiap ruangan sebaiknya memiliki satu focal point atau point of interest. Focal point sendiri adalah satu titik kontras atau mencolok yang dapat menjadi perhatian utama pada ruangan tersebut. Dalam praktiknya, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat focal point atau point of interest ini. 

Bisa melalui unsur bentuk, warna, ukuran, posisi, tekstur, maupun visual. Misalnya dalam hal ini bisa berupa lukisan atau mungkin juga satu titik dalam ruangan yang didekor atau didesain secara unik dan estetik. Focal point dapat membantu mengarahkan pandangan ke satu titik tersebut dan memberikan karakter pada sebuah ruangan.

Sehingga ketika ada tamu masuk ke dalam ruangan, mata mereka akan langsung tertuju pada titik tersebut. Namun dalam pembuatannya, harus tetap memperhatikan komposisi dan proporsinya, jangan sampai terlalu mencolok dan merusak kesatuan komposisi secara keseluruhan.

6. Memperhatikan Proporsi

Terakhir dan tidak kalah penting dalam membuat serta menata layout ruangan adalah dengan memperhatikan proporsinya secara keseluruhan. Pastikan furniture dan dekorasi ruang yang dipilih memiliki ukuran yang sesuai dengan luas ruangan tersebut.

Hindari penggunaan furniture yang terlalu besar maupun terlalu kecil karena bisa merusak keseimbangan visualnya. Jika proporsinya tepat, maka ruangan pun akan terlihat lebih seimbang dan nyaman ketika digunakan. 

Mempertimbangkan point of interest atau focal point, Sumber: supermodern.bauhaus2yourhouse.com
Mempertimbangkan point of interest atau focal point, Sumber: supermodern.bauhaus2yourhouse.com

Itu dia tips membuat, merancang, dan menata layout ruangan agar mendapatkan ruangan yang nyaman digunakan dalam jangka waktu panjang. Membuat dan menata layout ruang memang bisa dilakukan dengan sendirinya agar sesuai dengan kebutuhan ruangan dan preferensi pribadi.

Namun, apabila dirasa tidak memiliki banyak waktu dan memiliki keterbatasan terkait dengan penataan tersebut, Anda sangat bisa mengandalkan jasa desain dan perencanaan profesional yang saat ini sudah banyak tersebar di berbagai penjuru wilayah di Indonesia. 

Bersama ahlinya, layout interior ruang dapat dirancang sesuai kebutuhan dan keinginan. Demi menghadirkan ruangan yang nyaman ditempati bersama keluarga tercinta. Namun, pastikan memilih jasa desain dan perencanaan yang sudah teruji dan oke dalam track record-nya. Semoga informasi dari kami bermanfaat.

6 Tantangan Pengembangan Pariwisata yang Menjadi Prioritas untuk Segera Diatasi

Sektor pariwisata yang mengancam lingkungan dan keberlanjutan, Sumber: ocean-mimic.com

Industri pariwisata adalah salah satu tulang punggung negara karena mampu memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Namun sejalan dengan peranannya di sektor ekonomi, pengembangan industri pariwisata juga dihadapkan pada sejumlah tantangan yang perlu diatasi demi kemajuan pariwisata masa depan.

Di banyak negara, pariwisata seringkali dijadikan sebagai pilar utama untuk mendorong peningkatan ekonomi pada sektor lain. Seperti perhotelan, transportasi, restoran, sampai kerajinan tangan. Karena wisatawan yang berkunjung tidak hanya membawa devisa melainkan juga meningkatkan permintaan pada barang dan jasa. 

Dimana hal tersebut secara tidak langsung juga meningkatkan produksi dan mendorong masyarakat untuk terus berinovasi. Jadi rasanya tidak heran jika pariwisata memainkan peranan penting dalam menstimulus pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan taraf kualitas hidup masyarakat setempat.

Karena jika pariwisata berkembang pesat, akan menciptakan lapangan pekerjaan baru serta meningkatkan perkembangan infrastruktur dan layanan. Hal tersebut tidak hanya bermanfaat untuk memberikan pengalaman bagi para wisatawan tetapi juga bagi masyarakat di sekitarnya.

Namun, dibalik manfaatnya yang sangat besar bagi perekonomian, pengembangan industri pariwisata juga menghadapi sejumlah tantangan yang begitu kompleks. Setidaknya, isu-isu seperti over tourism, kerusakan lingkungan, dan ketidakmerataan income seringkali menjadi sorotan utama.

Dimana pada gilirannya, hal ini akan berdampak negatif bagi kualitas hidup masyarakat setempat. Oleh karena itu, untuk menghadapi tantangan tersebut dan mencapai pertumbuhan yang diinginkan, dibutuhkan berbagai strategi yang tepat dan pastinya harus “works”. 

Dengan mengatasi tantangan-tantangan inilah, industri pariwisata pastinya dapat terus memberikan dampak yang signifikan. Sekaligus memastikan bahwa keindahan alam dan warisan budaya leluhur yang dijadikan sebagai destinasi wisata tetap terjaga dan bisa dinikmati oleh generasi mendatang.

Sektor pariwisata sebagai tonggak perekonomian negara dengan segala tantangan yang harus diatasi, Sumber: atrevia.com
Sektor pariwisata sebagai tonggak perekonomian negara dengan segala tantangan yang harus diatasi, Sumber: atrevia.com

Apa Saja Tantangan Pengembangan Pariwisata?

Tantangan pengembangan pariwisata ini bisa menjadi sesuatu yang serius jika tidak ditangani dengan baik dan sedini mungkin. Nah, untuk tahu solusi atau strategi apa yang diambil, di bawah ini adalah beberapa tantangan dalam proses pengembangan pariwisata, yang meliputi: 

1. Over Tourism (Pariwisata Berlebih)

Beberapa destinasi populer di dunia mengalami over tourism, apa itu? Sebuah fenomena dimana jumlah wisatawan yang datang ke suatu tempat sangat berlebihan atau melebihi kapasitas. Over tourism menjadi tantangan serius dalam pengembangan pariwisata karena memberikan dampak negatif yang signifikan.

Suatu destinasi dapat dikatakan over tourism ketika masyarakat setempat mengubah rumahnya menjadi penginapan, jalanan kecil dipadati dengan kendaraan wisatawan, fasilitas di tempat wisata tidak mencukupi, wisatawan tidak dapat melihat objek wisata karena penuh lautan manusia, dan ketika lingkungan mulai rusak.

Di samping itu, dampak negatif over tourism bagi budaya juga tidak kalah serius. Tradisi atau ritual yang awalnya sakral dan otentik kini bisa berubah menjadi tontonan. Sehingga hal tersebut dapat menghilangkan makna serta nilai budaya aslinya yang selama ini terjaga.

2. Dampak Lingkungan dan Keberlanjutan

Industri pariwisata memang memiliki manfaat untuk perekonomian, namun dampaknya juga besar terhadap lingkungan dan keberlanjutan. Hal ini termasuk polusi (polusi air, udara, tanah), peningkatan limbah, dan juga kerusakan lingkungan atau ekosistem.

Jika dibiarkan dan tidak dikelola dengan baik, maka di masa mendatang hal semacam ini akan mengancam keberlanjutan lingkungan dan merusak daya tarik dari destinasi wisata itu sendiri. Oleh karena itu, praktik pariwisata berkelanjutan harus diimplementasikan demi meminimalisir kerusakan lingkungan.

3. Ketergantungan Terhadap Musim dan Peristiwa Tertentu

Ketergantungan terhadap musim dan peristiwa tertentu juga menjadi tantangan dalam pengembangan pariwisata yang harus segera diatasi. Ya, banyak destinasi pariwisata mengalami fluktuasi tingkat kunjungan yang sangat tajam karena ketergantungan pada musim atau peristiwa dan event tertentu.

Misalnya, destinasi seperti ice sky akan mengalami lonjakan jumlah pengunjung selama musim salju. Sementara pantai-pantai tropis ramai dikunjungi pada musim panas. Selain itu, destinasi yang mengandalkan peristiwa atau event seperti festival, konser, dan lain sebagainya juga akan sepi pengunjung jika tidak ada event tertentu. 

Ketergantungan inilah yang akhirnya menyebabkan ketidakstabilan ekonomi. Sehingga ketika sepi, banyak bisnis menghadapi kesulitan keuangan dan terpaksa mengurangi karyawan yang akhirnya berdampak pada sulitnya lapangan pekerjaan.

Wisatawan berlebihan yang mengunjungi suatu destinasi wisata, Sumber: travel.kompas.com
Wisatawan berlebihan yang mengunjungi suatu destinasi wisata, Sumber: travel.kompas.com

4. Kemajuan Teknologi dan Transformasi Digital

Di era yang serba modern ini, semua memang mulai beralih dan mengandalkan kemajuan teknologi dan transformasi digital. Dengan banyaknya platform yang menawarkan booking online, aplikasi perjalanan, dan sejenisnya wisatawan dapat dengan mudah mencari informasi, memesan tiket, sampai memesan penginapan. 

Perubahan ini memang membawa banyak manfaat bagi wisatawan. Namun banyak bisnis tradisional di sektor pariwisata yang mungkin mengalami kesulitan dalam beradaptasi. Pengelola bisnis tradisional mungkin memiliki keterbatasan dan minim sumber daya serta keahlian dalam memanfaatkan teknologi yang berakibat pada penurunan daya saing.

5. Ketidakpastian Ekonomi dan Perubahan Geopolitik

Ketidakpastian ekonomi dan perubahan geopolitik juga menjadi tantangan tersendiri dalam pengembangan pariwisata. Fluktuasi ekonomi resesi, inflasi, dan nilai tukar yang tidak stabil dapat mempengaruhi dan mengurangi minat wisatawan untuk berpergian dan membatasi pengeluaran untuk rencana liburan mereka.

Krisis ekonomi bahkan juga seringkali membuat wisatawan lebih berhati-hati dalam mengelola keuangan mereka. Akibatnya, mereka lebih memilih pergi ke destinasi wisata yang lebih murah atau bahkan menunda perjalanan yang telah direncanakan sebelumnya.

Di samping itu, perubahan geopolitik seperti konflik antara negara dan kebijakan visa juga memberikan tantangan serupa. Ketidakpastian yang berlangsung lama akan berpengaruh pada keseluruhan arus wisatawan dan income. Akibatnya income mengalami penurunan dan ekonomi lokal yang mengandalkan sektor pariwisata pun terancam.

6. Kekurangan Keterampilan dan Sumber Daya Manusia

Tantangan terakhir dalam pengembangan pariwisata adalah seringkali kesulitan dalam mencari pekerja berkualitas, terampil, dan ahli dalam beberapa posisi atau bidang. Kurangnya sumber daya manusia dan keterampilan yang memadai ini secara tidak langsung menghambat pertumbuhan dan kualitas layanan di sektor pariwisata.

Misalnya, di destinasi wisata tengah mengalami lonjakan pengunjung tetapi tidak memiliki tenaga kerja ahli dan terlatih untuk menangani lonjakan jumlah pengunjung tersebut. Tentu akan membuat tenaga kerja yang ada di sana menjadi keteteran. 

Akibatnya, ini akan berdampak negatif pada experience wisatawan selama berkunjung di destinasi wisata tersebut. Sehingga menurunkan tingkat kepuasan wisatawan dan berakhir dengan wisatawan tidak mau berkunjung lagi. Dengan begitu, praktis reputasi destinasi wisata pun rusak.

Sektor pariwisata yang mengancam lingkungan dan keberlanjutan, Sumber: ocean-mimic.com
Sektor pariwisata yang mengancam lingkungan dan keberlanjutan, Sumber: ocean-mimic.com

Demikianlah berbagai tantangan kompleks yang dihadapi dalam proses pengembangan di sektor pariwisata yang mungkin juga menjadi tantangan di pariwisata Indonesia. Berbagai tantangan tersebut ada bukan untuk membuat kita takut dalam mengembangkan pariwisata yang lebih baik. 

Melainkan sebagai pemicu agar kita mencari strategi dan menghadapinya secara bijaksana. Untuk berkonsultasi perihal berbagai masalah terkait pengembangan pariwisata, mengandalkan jasa pengembangan pariwisata adalah langkah tepat yang harus diambil. 

Jasa tersebut bisa menjadi partner untuk pemerintah, swasta, masyarakat dalam merencanakan konsep pengembangan pariwisata berkelanjutan. Dengan begitu, tidak menutup kemungkinan tantangan-tantangan yang dihadapi bisa diatasi dengan sesegera mungkin. Semoga bermanfaat.

7 Desain Kamar Hotel Estetik yang Bisa Menjadi Inspirasi Bisnis Penginapan

Elegan dengan desain bernuansa biru, Sumber: content.skyscnr.com

Kamar hotel zaman sekarang rasanya tidak hanya menjual kenyamanan dan fasilitas lengkap bagi para tamunya, melainkan juga menawarkan kamar dengan beragam desain menarik dan estetik. Sehingga, tak ayal banyak orang yang akhirnya memilih untuk bermalam di hotel yang memiliki kamar-kamar semacam itu.

Indonesia adalah salah satu negara dengan banyak destinasi wisata unik yang bisa dikunjungi. Semakin banyaknya destinasi wisata yang ada, semakin menjamur pula bisnis penginapan atau hotel di sekitarnya demi memberikan tempat yang layak untuk beristirahat bagi para wisatawan setelah menjelajahi kawasan wisata. 

Namun, selain mencari tempat berlibur untuk melepas penat, menemukan hotel estetik juga tidak kalah penting. Karena saat ini, selain harus mendapatkan tempat nyaman, kebiasaan masyarakat yang selalu update di sosial media mendorong mereka untuk menemukan hotel dengan desain kamar estetik dan instagramable.

Desain hotel unik lengkap dengan kamar estetiknya bisa menjadi salah satu strategi untuk mendapatkan nilai plus dan meningkatkan kemajuan bisnis hotel. Desain kamar hotel estetik akan memberikan kepuasan bagi tamu dan mereka tidak segan untuk berfoto di sana, kemudian membagikannya di media sosial. 

Jika sudah begitu, maka akan semakin banyak orang yang mengenal bisnis hotel Anda melalui media sosial tersebut. Bahkan tidak jarang pula, tamu hotel akan merekomendasikan kepada kerabat atau teman untuk menginap di hotel tersebut. Hal ini tentunya akan memberikan dampak yang sangat positif.

Namun perlu diingat, selain mendesain kamar hotel dengan semenarik dan seestetik mungkin. Jangan lupakan juga untuk memberikan pelayanan serta fasilitas lengkap di dalamnya. Sehingga hotel Anda akan dikenal di kalangan tamu sebagai hotel dengan paket komplit, yang nyaman, layanan oke, dan tentunya estetik.

Desain kamar hotel estetik untuk inspirasi bisnis hotel, Sumber: mytour.vn
Desain kamar hotel estetik untuk inspirasi bisnis hotel, Sumber: mytour.vn

Inspirasi Desain Kamar Estetik untuk Bisnis Hotel

Nah, apabila Anda ingin mendirikan bisnis hotel dan tengah mencari desain kamar seperti apa yang pas, di bawah ini adalah beberapa desain kamar hotel estetik yang bisa dijadikan sebagai inspirasi. 

1. Kamar Hotel Ala Split Level

Kamar hotel dengan desain split menawarkan sesuatu yang sangat unik dan berbeda dari lainnya. Konsep split level biasanya akan membuat tempat tidur pada tingkatan yang lebih tinggi daripada bagian lainnya dalam ruangan tersebut. Sehingga mampu menciptakan tata letak atau layout yang lebih menarik.

Desain semacam ini sangat ideal untuk para tamu yang ingin memiliki kamar tidur luas dan menginginkan sesuatu yang eksklusif. Dalam desain split, Anda bisa memanfaatkan warna-warna netral seperti putih dengan kombinasi warna alami dari kayu sebagai material lantai, langit-langit, dan dindingnya.

Inspirasi kamar hotel ala split level, Sumber: cradlemountainhotel.com.au
Inspirasi kamar hotel ala split level, Sumber: cradlemountainhotel.com.au

2. Desain Kamar Hotel Mewah

Kamar dengan konsep mewah juga bisa diaplikasikan untuk bisnis hotel yang tengah dijalankan. Kesan mewah bisa ditonjolkan melalui pemilihan material untuk interior maupun berbagai furniture. Seperti penggunaan lantai granit yang dipadukan dengan furniture mewah dari bed yang digunakan sampai lampu gantung kristal.

Pemilihan warna juga bisa menjadi kunci dari tampilan mewah pada kamar hotel. Anda bisa memilih warna-warna netral seperti putih dan abu-abu untuk dinding dan furniturenya, kemudian dikombinasikan dengan warna-warna gold atau silver menyala.

Kamar hotel dengan sentuhan yang mewah, Sumber: e10.beauty
Kamar hotel dengan sentuhan yang mewah, Sumber: e10.beauty

3. Kamar Modern Industrial Unfinished

Desain kamar yang juga tidak kalah menarik untuk diaplikasikan pada bisnis hotel Anda adalah desain modern industrial unfinished. Konsep dengan menggabungkan elemen-elemen besi dan dinding bata terekspos tanpa finishing ini akan menciptakan kesan tampilan yang unik dan estetik.

Pemilihan furniture dari material logam atau kayu juga bisa dimasukkan untuk memberikan kesan industrial yang lebih sempurna. Dengan keunikan tersebut, membuat desain industrial banyak diaplikasikan dalam pembuatan ruangan, tidak hanya untuk kamar hotel tetapi juga pada hunian, kantor, dan lain sebagainya.

Desain kamar modern industrial unfinished, Sumber: kompas.com
Desain kamar modern industrial unfinished, Sumber: kompas.com

4. Elegan dengan Nuansa Biru

Kombinasi warna biru tua dan emas memang tidak pernah gagal dan tidak pernah salah untuk menciptakan nuansa elegan pada sebuah kamar. Tentunya ini juga bisa diaplikasikan pada interior kamar hotel Anda.

Warna putih bersih dari langit-langit, dinding, dan lantai bisa dipadu-padankan dengan dominasi warna biru tua pada dipan kasur dan juga sofa dalam kamar. Sementara sentuhan warna emas bisa diaplikasikan pada lampu gantung dan kaca. 

Kombinasi warna-warna yang saling kontras ini nyatanya tidak akan membuat kamar memiliki kesan berantakan, tetapi justru menciptakan kesan unik dan elegan.

Elegan dengan desain bernuansa biru, Sumber: content.skyscnr.com
Elegan dengan desain bernuansa biru, Sumber: content.skyscnr.com

5. Desain Kamar Khas Jepang

Desain kamar khas Jepang yang unik juga bisa diaplikasikan pada bisnis hotel. Apalagi jika Anda memang mengadopsi konsep hotel dengan nuansa ke-Jepang-an. Dari segi tampilan, desain kamar khas Jepang ini memang mengedepankan kesederhanaan dengan penggunaan furniture yang minim.

Di samping itu, keunikan atau ciri khas kamar Jepang yang bisa diadopsi untuk bisnis hotel adalah penggunaan futon atau sejenis matras sebagai alas tidurnya. Hal ini tentunya sangat berbeda dengan kamar-kamar umumnya yang menggunakan dipan kayu atau jenis dipan lainnya.

Untuk lebih menambah nuansa Jepang yang estetik, penggunaan furniture dengan material kayu dapat dijadikan sebagai opsi. Pun, pada area lantai juga bisa menggunakan lantai vinyl. Meskipun terkesan sederhana, tetapi kamar hotel Jepang ini sangat nyaman digunakan.

Kamar hotel ala Jepang yang sederhana dan nyaman, Sumber: fhr.fujiview.jp
Kamar hotel ala Jepang yang sederhana dan nyaman, Sumber: fhr.fujiview.jp

6. Kamar dengan Ilusi Terapung

Desain kamar satu ini juga tidak kalah estetik dan unik, yaitu kamar dengan ilusi terapung. Tidak hanya unik, tetapi secara visual juga menyajikan tampilannya yang menarik dan mengundang decak kagum karena hadirnya tempat tidur melayang. Namun, tempat tidur ini tidak benar-benar melayang. 

Melainkan permainan ilusi dimainkan di sini sehingga menciptakan efek melayang atau terapung. Penggunaan warna putih yang dominan digunakan pada desain ini untuk memberikan kesan ilusi yang nyata dan lebih luas. Agar lebih terlihat nyata, bisa memasang lampu built-in atau lampu strip mengikuti bentuk tempat tidurnya.

Desain kamar semacam ini bisa dijadikan sebagai opsi untuk Anda yang memiliki hotel dengan luas terbatas, karena bisa diaplikasikan dalam segala ukuran. Dengan desain semacam ini, pasti para tamu hotel akan mendapatkan pengalaman menginap yang berbeda.

Konsep hotel dengan desain ilusi melayang, Sumber: rumah123.com
Konsep hotel dengan desain ilusi melayang, Sumber: rumah123.com

7. Desain Hotel Fresh and Fancy

Inspirasi terakhir ada di kamar hotel dengan desain fresh and fancy. Desain kamar hotel semacam ini biasanya paling banyak diminati oleh anak-anak milenial yang ingin staycation di hotel yang tidak hanya nyaman tetapi juga mampu memberikan kesan estetik di setiap sudut ruangan.

Dalam desain ini, Anda bisa mengkombinasikan beberapa warna untuk memberikan kesan yang lebih fancy dan colourfull. Ruangannya memang tidak terlalu besar, tetapi jika penataannya tepat maka tidak akan terasa sumpek dan pengap.

Kamar hotel dengan konsep fresh and fancy yang menyenangkan, Sumber: mrahotel.co.id
Kamar hotel dengan konsep fresh and fancy yang menyenangkan, Sumber: mrahotel.co.id

Menciptakan desain kamar hotel estetik tentu melibatkan banyak pihak, dimana salah satu yang memegang peranan penting adalah jasa desain dan perencanaan. Karena dengan mengandalkan jasa desain dan perencanaan profesional, mereka akan membantu untuk brainstorming desain-desain seperti apa yang sesuai.

Jadi, jika Anda ingin mewujudkan bisnis hotel dengan kamar-kamar estetik dan instagramable untuk mengikuti perkembangan zaman yang semakin up to date, menyerahkannya kepada jasa desain dan perencanaan yang sudah memiliki banyak portofolio dan track record oke adalah langkah cerdas. Semoga bermanfaat.

Apa Itu Sistem Plumbing yang Ada pada Gedung? Berikut Penjelasan Detailnya!

Sistem plumbing untuk mendistribusikan air ke seluruh bangunan, Sumber: phcppros.com

Pada konstruksi seperti hunian, bangunan gedung, dan lain sebagainya, salah satu instalasi yang perlu diperhatikan adalah sistem plumbing. Karena hal ini sangat berkaitan erat dengan pendistribusian air bersih yang menjadi komponen penting dalam kehidupan. Lantas, apa sebenarnya sistem plumbing pada gedung?

Mengenal Sistem Plumbing pada Bangunan Gedung

Secara sederhana sistem plumbing adalah serangkaian sistem yang memiliki manfaat untuk mendistribusikan air bersih ke seluruh bangunan gedung. Selain itu, sistem plumbing juga menyediakan saluran khusus sebagai pembuangan air limbah atau air kotor dari bangunan tanpa mencemari lingkungan sekitar.

Sistem plumbing juga dikenal sebagai sistem pemipaan atau jaringan pemipaan. Sesuai namanya, sistem plumbing terdiri dari pipa saluran air, keran, katup, dan lain sebagainya. Selain itu, juga mencakup tangki air dan pompa air yang berfungsi sebagai sarana pemasok air bersih yang konstan.

Dari pengertian tersebut, plumbing menjadi salah satu sistem yang tidak bisa dipisahkan dari setiap bangunan. Apapun jenis bangunannya, baik rumah, rumah sakit, hotel, pusat perbelanjaan, atau gedung bertingkat lainnya. Karena plumbing sangat dibutuhkan untuk memberikan air bersih yang dibutuhkan manusia.

Sistem plumbing pada bangunan gedung juga harus memenuhi standar yang berlaku demi mendapatkan kualitas air bersih. Karena hal ini berkaitan dengan kesehatan penghuni bangunan. Perlu diketahui juga, jika sistem plumbing tidak berfungsi dengan baik, dapat membahayakan penghuni bangunan. 

Karena bisa menyebabkan terjadinya kontaminasi pada air, kerusakan pada bangunan, bahkan dapat menyebabkan terjadinya kebakaran. Jadi, pemilik bangunan harus sangat memperhatikan perawatan juga pemeliharaan sistem perpipaan ini guna memastikan keamanan dan kenyamanan penghuni.

Mengenal sistem plumbing pada bangunan gedung, Sumber: indosteger.co.id
Mengenal sistem plumbing pada bangunan gedung, Sumber: indosteger.co.id

Fungsi dan Pentingnya Sistem Plumbing pada Gedung

Sistem plumbing pada bangunan gedung tinggi atau jenis bangunan lain sangat dibutuhkan karena keberadaannya memiliki peranan dan fungsi yang sangat penting. Di antara berbagai fungsi dan pentingnya sistem saluran air untuk bangunan, meliputi: 

  • Plumbing sebagai pemasok kebutuhan air bersih pada bangunan
  • Plumbing menyediakan sistem distribusi air bersih pada bagian-bagian bangunan yang membutuhkan dan menginginkan pasokan air
  • Plumbing menyediakan sistem saluran pembuangan air limbah atau air kotor dari aktivitas yang dilakukan dalam bangunan
  • Berfungsi sebagai instalasi pencegahan pencemaran lingkungan karena air limbah dari bangunan
  • Plumbing dapat mencegah terjadinya kontaminasi atau pencemaran air di dalam bangunan
  • Menyediakan sistem ventilasi udara yang dapat mengatur sirkulasi udara pada area pembuangan air limbah
  • Berfungsi sebagai sistem pencegahan terhadap terjadinya kebakaran
  • Berperan vital dalam mendistribusikan air bersih
  • Mampu memberikan kenyamanan yang ekstra bagi penghuni bangunan gedung

Jenis-Jenis Sistem Plumbing

Dalam penerapannya, plumbing tidak hanya di instalasi untuk mendistribusikan air bersih saja. Lebih dari itu, sistem plumbing pada bangunan gedung ini dapat dibedakan menjadi beberapa jenis lainnya. Nah, apa saja jenisnya? Jenis-jenis sistem plumbing meliputi: 

1. Plumbing Air Bersih

Instalasi plumbing ini diperuntukkan untuk menyediakan air bersih. Plumbing air bersih akan mendistribusikan dari satu sumber ke beberapa titik dalam bangunan sesuai arah aliran yang dibangun. Nantinya, air bersih yang disalurkan melalui plumbing dapat dimanfaatkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan manusia.

Seperti memasak, mencuci baju dan piring, mandi, menyiram tanaman, dan kebutuhan lainnya. Saat ini terdapat beberapa sistem penyediaan air bersih yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bangunan, yang meliputi: 

  • Sistem penyediaan air sambungan langsung
  • Sistem penyediaan air tangki atap
  • Sistem penyediaan air tangki tekan
  • Sistem penyediaan air tanpa tangki atau booster system

2. Plumbing Air Hujan

Untuk daerah-daerah dengan curah hujan cukup tinggi, plumbing air hujan ini sangat bermanfaat keberadaannya. Karena dengan instalasi ini dapat membantu mendistribusikan air hujan guna menghindari adanya genangan jika hujan yang turun sangat deras.

Selain itu, sistem plumbing air hujan pada bangunan gedung juga sangat bermanfaat dalam mencegah kerusakan bangunan akibat air hujan.

Pentingnya sistem plumbung untuk bangunan sebagai pemasok air bersih, Sumber: pugetsoundplumbing.com
Pentingnya sistem plumbung untuk bangunan sebagai pemasok air bersih, Sumber: pugetsoundplumbing.com

3. Plumbing Air Bekas

Seperti yang kita tahu, penggunaan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari praktis akan menghasilkan air bekas pakai yang harus dibuang. Nah, pembuangan air bekas ini dapat diatur melalui sistem plumbing air bekas.

Tujuannya adalah agar air bekas pakai tersebut tidak mencemari bagian dalam bangunan maupun lingkungan sekitarnya. Contoh air bekas seperti air bekas mandi, cuci baju, cuci piring, dan lain sebagainya.

4. Plumbing Air Kotor

Terakhir plumbing air kotor, apa bedanya air kotor dan air bekas? Jika air bekas adalah air yang telah dipakai untuk kebutuhan sehari-hari, maka air kotor berupa air limbah bekas buang air. Plumbing air kotor ini sangat bermanfaat untuk mengalirkannya ke arah septic tank agar tidak mencemari lingkungan.

Prinsip Sistem Plumbing pada Bangunan Gedung

Sistem plumbing pada bangunan gedung memiliki beberapa prinsip di samping prinsip dasarnya sebagai pemasok air bersih yang cukup dan aman untuk penghuni bangunan. Beberapa prinsip sistem plumbing tersebut antara lain: 

1. Menjaga Kualitas Air

Dalam penerapannya, pipa yang digunakan untuk menyalurkan air harus dipasang dengan baik dan dirawat dengan benar guna mencegah terjadinya kontaminasi terhadap air dan kerusakan pada pipa tersebut.

Karena prinsip sistem plumbing ini harus memastikan bahwa air yang disediakan benar-benar bersih, cukup, dan aman untuk dikonsumsi dan digunakan oleh penghuni bangunan.

2. Menjaga Tekanan Air

Sistem plumbing juga harus memastikan pasokan air yang cukup dan tekanan air yang sesuai untuk semua bagian bangunan yang membutuhkan aliran air. Hal ini bisa dicapai dengan pemasangan pompa air, tangki air, dan katup pengatur tekanan yang sesuai kebutuhan.

3. Mengelola Air Limbah

Selanjutnya, sistem plumbing juga memiliki prinsip dasar untuk mengelola limbah, dalam hal ini adalah limbah air dari dalam bangunan (air limbah bekas pakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari maupun air kotor bekas buang air).

Sistem plumbing juga harus memastikan bahwa air limbah yang berasal dari dalam bangunan dapat dikelola dengan benar serta dibuang secara aman ke sistem pembuangan air publik maupun sistem pengolahan limbah terpisah.

Hal ini bertujuan agar air limbah dari dalam bangunan tidak mencemari dan tidak memberikan dampak negatif bagi lingkungan di sekitarnya.

Sistem plumbing untuk mendistribusikan air ke seluruh bangunan, Sumber: phcppros.com
Sistem plumbing untuk mendistribusikan air ke seluruh bangunan, Sumber: phcppros.com

4. Menerapkan Peraturan dan Standar

Sistem plumbing pada bangunan gedung juga harus menerapkan peraturan serta standar pemerintah setempat terkait kualitas air dan lingkungan. Hal ini mencakup persyaratan pengujian dan maintenance pipa saluran air serta persyaratan bagian dan peralatan plumbing yang digunakan.

5. Menerapkan Desain yang Tepat

Desain dalam hal ini mencakup pemilihan pipa, peralatan pipa saluran air, serta sistem pemanasan air dengan mempertimbangkan beberapa faktor seperti ketersediaan air, tekanan air, dan lingkungan sekitar bangunan.

Demikianlah sekilas tentang sistem plumbing pada bangunan gedung. Dimana sistem air yang baik harus memastikan bahwa air yang dihasilkan bersih, bebas kontaminasi, dan aman digunakan. Karenanya, harus diinstal dengan benar guna mencegah kerusakan dan kebocoran yang dapat berdampak bagi lingkungan. 

Berbicara tentang lingkungan, itulah mengapa setiap bangunan industri yang akan didirikan di sekitar pemukiman atau sejenisnya harus mengantongi izin lingkungan. Hal ini bertujuan agar bangunan yang didirikan nantinya tidak akan memberikan dampak negatif bagi lingkungan dan penduduk sekitar. 

Untuk mendapatkan izin lingkungan sebagai syarat mendirikan bangunan industri, bisa sepenuhnya menyerahkan pengurusannya kepada jasa perizinan lingkungan profesional. Karena hanya bersama ahlinya, segala sesuatunya dapat diurus dengan lebih tepat, cepat, dan efektif. Semoga informasi dari kami bermanfaat.

Mengenal Lebih Dekat Sertifikasi Green Building yang Ramah Lingkungan

sertifikasi green building, Sumber: bstatic.com

Meningkatnya migrasi ke kota membuat kebutuhan akan bangunan di wilayah metropolitan semakin tinggi. Padahal pembangunan yang dilakukan secara terus menerus dapat memberikan dampak kurang baik bagi keberlanjutan lingkungan. Karenanya, sertifikasi green building dibutuhkan untuk mengatasi hal tersebut.

Kita tentunya tahu, bahwa pembangunan yang dilakukan secara masif menimbulkan dampak yang kurang baik bagi lingkungan. Seperti kurangnya ruang terbuka hijau, penggunaan desain dan bahan bangunan yang mungkin tidak ramah lingkungan, sampai penggunaan energi yang sangat berlebihan.

Guna menangani hal tersebut, pemerintah mengimplementasikan konsep green building. Green building adalah konsep pembangunan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan efisiensi dalam penggunaan sumber daya alam. Hal ini mengacu pada desain, konstruksi, serta operasi bangunan. 

Sehingga proses pembangunan yang dilakukan tidak akan memberikan dampak negatif bagi lingkungan. Sekalipun tetap berdampak, dampak yang ditimbul dapat diminimalisir guna meningkatkan kesehatan, kesejahteraan, dan keberlanjutan lingkungan serta makhluk hidup di sekitarnya. 

Sebuah bangunan dapat dikatakan menerapkan konsep green building apabila telah berhasil melalui proses evaluasi dan mendapatkan sertifikasi green building atau sertifikasi bangunan hijau. Di Indonesia sendiri, sertifikasi untuk menentukan layak tidaknya disebut sebagai bangunan hijau adalah sertifikasi Greenship.

Apa Itu Sertifikasi Green Building Greenship?

Apa itu Sertifikasi Green Building Greenship, Sumber: kfmap.asia
Apa itu Sertifikasi Green Building Greenship, Sumber: kfmap.asia

Nah, sekarang yang menjadi pertanyaan adalah apakah sertifikasi green building greenship itu? Green Building Greenship adalah sebuah sistem sertifikasi bangunan hijau yang dikembangkan oleh sebuah organisasi non profit bernama Green Building Council Indonesia (GBCI).

Dalam evaluasi untuk mendapatkan sertifikasi green building Greenship tolak ukur penilaian yang digunakan adalah Rating System. Tujuan utama dari dikembangkannya sertifikasi ini adalah guna mendorong praktik perancangan, konstruksi, dan operasi bangunan berkelanjutan di Indonesia.

Apabila bangunan telah mengantongi sertifikasi ini artinya bangunan tersebut dapat membuktikan diri bahwa telah tergolong dalam bangunan yang hemat energi, hemat air, hemat gas rumah kaca, serta konversi jalan. Sertifikasi Greenship disusun dengan melibatkan banyak pihak di sektor bangunan yang ahli di bidangnya.

Seperti arsitek, industri bangunan, teknisi mekanikal elektrikal, desain interior, arsitek lanskap, dan lain sebagainya. Sampai saat ini, Green Building Council Indonesia (GBCI) telah mengeluarkan 5 jenis Greenship yang meliputi: 

  • Greenship New Building. Sesuai dengan namanya, sertifikasi ini berlaku untuk bangunan yang baru selesai dibangun dengan menilai kinerja lingkungan dan keberlanjutan bangunan dari fase perancangan dan konstruksi.
  • Greenship Existing Building. Sertifikasi ini ditujukan untuk bangunan yang telah ada dan mengalami proses renovasi guna meningkatkan keberlanjutan dan kinerja lingkungan. 
  • Greenship Interior Space. Fokus sertifikasi ini ada pada ruang interior dalam sebuah bangunan yang menilai keberlanjutan dan fitur hijau dalam desain interiornya dengan mempertimbangkan faktor pencahayaan, material bangunan yang digunakan, dan kualitas udara dalam ruangan.
  • Greenship Homes. Sertifikasi ini dirancang khusus untuk properti perumahan, termasuk rumah tunggal dan bangunan multi-keluarga yang mengevaluasi keberlanjutan dan fitur hijau dari struktur perumahan.
  • Greenship Neighbourhood. Greenship Neighbourhood adalah sertifikasi yang tergolong baru di antara sertifikasi greenship lainnya dan ditujukan khusus untuk menilai kawasan.

Ruang Lingkup Green Building Greenship

Bangunan hemat energi, Sumber: ready-market.com.tw
Bangunan hemat energi, Sumber: ready-market.com.tw

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tujuan utama dikembangkannya sertifikasi green building Greenship adalah guna mendorong praktik perancangan, konstruksi, dan operasi bangunan berkelanjutan di Indonesia. Namun di samping itu semua, dikembangkannya sertifikasi Greenship karena memiliki berbagai manfaat: 

1. Keberlanjutan Lingkungan

Program Greenship mendorong praktik pembangunan yang ramah lingkungan dengan mempertimbangkan berbagai aspek penting seperti penggunaan barang-barang berkelanjutan, pengelolaan air yang baik, sampai efisiensi energi. 

Sehingga dengan begitu, bangunan yang mengantongi sertifikasi Greenship dapat berkontribusi dalam mengurangi dampak negatif pembangunan terhadap lingkungan sekitarnya. Bahkan dengan kepemilikan Greenship, perusahaan juga dapat meningkatkan nilai PROPER.

2. Menghemat Energi dan Biaya

Bangunan yang telah memenuhi kriteria Greenship biasanya mempunyai efisiensi energi yang lebih tinggi. Dengan mengoptimalkan penggunaan energi, praktis bangunan juga dapat mengurangi konsumsi energi yang pada akhirnya juga berpengaruh terhadap biaya operasional secara keseluruhan dan jangka panjang.

3. Kualitas Udara dalam Ruangan yang Lebih Baik

Sertifikasi green building Greenship juga bermanfaat untuk memberikan kualitas udara dalam ruangan menjadi lebih baik. Karena Greenship ini mempromosikan penggunaan sistem ventilasi yang baik dan memadai.

Juga penggunaan bahan bangunan yang tidak akan memberikan potensi bahaya untuk kualitas udara dalam ruangan. Dengan kualitas udara yang baik tentunya akan menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat untuk para pengguna di dalamnya.

4. Peningkatan Nilai Properti

Manfaat yang tidak kalah menguntungkan dengan kepemilikan sertifikasi Greenship adalah dapat meningkatkan nilai jual bangunan di pasar properti. Karena bagaimanapun, jika bangunan memiliki sertifikasi Greenship artinya pemilik properti sangat aware dan memiliki komitmen terhadap isu keberlanjutan. 

Dimana hal ini juga berpengaruh terhadap meningkatnya daya tarik dan nilai investasi. Sehingga akan menjadi sesuatu yang menguntungkan.

5. Kesesuaian dengan Regulasi

Terakhir, kepemilikan sertifikasi green building Greenship dapat membantu pemilik bangunan dalam memenuhi persyaratan regulasi yang berkaitan dengan bangunan hijau dan berkelanjutan.

Green Building di Indonesia yang Bersertifikat Greenship

Menara BCA Jakarta, Sumber: wikimedia.org
Menara BCA Jakarta, Sumber: wikimedia.org

Di Indonesia, terdapat beberapa bangunan green building yang telah berhasil memperoleh sertifikat Greenship dari GBCI, di antaranya sebagai berikut: 

  • Menara BCA Jakarta. Menara BCA Jakarta menyabet sertifikat Greenship EB Platinum yang merupakan kategori paling prestisius. GBCI memberikan sertifikat kepada Menara BCA Jakarta karena mampu menghemat listrik hingga 35%.
  • Sequis Center. Bangunan ini meraih predikat Gold Greenship Existing Building 1.0 karena mampu menghemat listrik sampai 28,12% dan menghemat penggunaan air sebesar 28,26%.
  • Kementerian Pekerjaan Umum. Pada tahun 2013, bangunan ini menyabet sertifikat Greenship Level Platinum karena menghemat penggunaan energi hingga 61% karena mampu menghemat air dan mendaur ulang air.
  • Pacific Place. Pada tahun 2014, Pacific Place menjadi pusat perbelanjaan pertama yang mendapatkan sertifikasi Greenship karena sejumlah program ramah lingkungan, yang meliputi recycle, re-adjust, replacing dan reschedule.
  • Gedung Mina Bahari IV Kementerian Kelautan dan Perikanan. Tidak tanggung-tanggung, gedung milik kementerian kelautan dan perikanan ini menyabet sertifikasi Gold Greenship dari GBCI.
  • Alamanda Tower. Tower perkantoran di Jakarta Selatan ini mampu memanfaatkan penggunaan air dan listrik secara efisien. Sehingga mampu melakukan pengurangan biaya operasional sampai 34% yang setara dengan 4 miliar setiap tahunnya.
  • Gedung DUSASPUN. Gedung ini berhasil menyabet peringkat platinum Greenship untuk kategori New Building karena interiornya banyak memanfaatkan cahaya alami. Sehingga mengurangi penggunaan energi.
  • The 101 Yogyakarta Tugu. The 101 Yogyakarta di Tugu juga mendapatkan sertifikasi green building Greenship dari GBCI karena menerapkan prinsip bangunan ramah lingkungan. Terbukti dengan biaya utilitas hotel yang mampu dipangkas sampai 80%. 

Demikianlah ulasan seputar sertifikasi green building Greenship yang digunakan di Indonesia untuk menunjukkan bahwa sebuah bangunan termasuk dalam kategori bangunan hijau. Di samping sertifikasi, kepemilikan perizinan lingkungan juga tidak kalah penting dalam kegiatan atau aktivitas pembangunan. 

Sebagai upaya untuk mengurangi dampak negatif bagi lingkungan atas pembangunan yang dilakukan. Untuk mengurus perizinan lingkungan, jasa perizinan lingkungan bisa diandalkan dalam hal ini. Karena bersama ahlinya, semua akan dilakukan secara lebih efisien dan sesuai regulasi yang berlaku.

Mengenal Apa Itu Sistem AC Central Beserta Kelebihan & Kekurangannya

AC central, Sumber: googleapis.com

Indonesia adalah negara dengan iklim cenderung panas. Oleh sebab itu, penggunaan pendingin ruangan menjadi salah satu kebutuhan penting. Diantara jenis AC yang ada di pasaran, sistem AC central menjadi salah satu yang paling populer dan banyak dijadikan opsi. Khususnya pada bangunan-bangunan besar.

Air Conditioning Central atau sistem AC sentral adalah jenis pendingin ruangan yang dimana proses pendinginannya ditempatkan atau terpusat pada satu titik tertentu. Kemudian untuk mendapatkan kesejukannya, suhu akan didistribusikan ke seluruh ruangan yang ada pada bangunan.

Dibandingkan dengan jenis AC biasa, AC central ini memang memiliki kapasitas yang lebih besar juga lengkap dengan teknologi canggihnya. Sehingga sistem AC satu ini dapat mengcover area yang luas dan mampu memberikan distribusi udara merata yang sesuai dengan kebutuhan ruangan itu sendiri.

Awalnya, AC central banyak dijadikan opsi untuk kebutuhan bangunan-bangunan besar, seperti gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, hotel, dan lain sebagainya. Namun seiring berjalannya waktu, tidak sedikit pula yang memilih AC central untuk dipasang di hunian tapi tentunya dengan beberapa pertimbangan. 

AC central bekerja dengan mengambil udara dari dalam ruangan melalui saluran udara atau duct. Kemudian udara akan didinginkan melalui proses pendinginan menggunakan refrigerant. Barulah setelahnya, udara dingin akan didistribusikan ke seluruh ruangan melalui sistem ductwork.

Dengan fakta tersebut, AC central menjadi salah satu fasilitas selain lift bangunan yang seharusnya ada di dalam sebuah bangunan, apalagi bangunan besar. Karena keberadaannya mampu memberikan kenyamanan bagi pengguna untuk melakukan aktivitas tanpa khawatir akan mengalami kegerahan.

Apa Saja Jenis AC Central?

Jenis-jenis AC central, Sumber: kompas.com
Jenis-jenis AC central, Sumber: kompas.com

Terdapat beberapa jenis sistem AC central yang populer digunakan di bangunan komersial. Semuanya hadir dengan kapasitas pendinginan dan pengaturan yang bervariasi tergantung kebutuhan. Di bawah ini adalah beberapa jenis AC central antara lain: 

1. AC Split Duct

Jenis split duct menggunakan sistem ducting untuk mendistribusikan udara ke seluruh penjuru ruangan. Sistem ducting terdiri dari saluran udara yang bekerja untuk mendistribusikan udara baik ke dalam maupun ke luar sistem AC. AC split duct sangat ideal diaplikasikan pada hotel, restoran, sampai ke pusat perbelanjaan.

2. AC Split Cassette

Jenis split cassette terdiri dari satu unit di indoor dan satu unit di outdoor yang kemudian terhubung melalui pipa refrigerant (freon) dan kabel listrik. Unit indoor biasanya dipasang pada dinding atau langit-langit. Dimana unit ini bertugas untuk mengatur sirkulasi udara ke seluruh ruangan.

3. AC Multi-Split

Jenis AC central selanjutnya adalah multi-split. Multi-split memiliki cara kerja yang sama dengan sistem single-split, yang membedakannya hanya sistem AC central satu ini dapat menghubungkan beberapa unit AC indoor ke satu unit outdoor. AC ini akan memberikan kesan menarik jika unit AC outdoor yang digunakan sedikit. 

Karena semakin sedikit unit AC outdoor yang digunakan, semakin sedikit pula ruang yang dibutuhkan untuk sistem AC secara keseluruhan. Sehingga jika dilihat dari luar, bangunan tidak akan dipenuhi dengan unit AC outdoor tersebut.

4. VRF atau VRV

VRF atau Variable Refrigerant Flow umumnya menyerupai AC multi-split dimana satu unit outdoor dapat menghubungkan banyak unit indoor. Bedanya, VRF mempunyai kapasitas yang lebih besar dan mampu menjangkau lebih banyak serta lebih jauh unit indoor.

VRF menggunakan teknologi canggih yang dapat mengatur kecepatan kerjanya secara otomatis sesuai kebutuhan ruang. Selain itu, VRF juga hadir lengkap dengan kemampuan mengatur suhu secara independen di setiap ruangan. Hal inilah yang mampu menghambat operasional dalam jangka panjang.

5. AC Unit Chiller

Terdapat dua jenis vapor compression chiller. Chiller dengan pendingin udara dan chiller dengan water cooling. Chiller dengan pendingin udara bekerja dengan mengeluarkan panas ke luar ruangan. Kapasitasnya dihitung dengan satuan refrigeration ton, tergantung ukuran, model dan kebutuhan.

Sementara chiller dengan water cooling ini mendinginkan air dan mendistribusikan ke ruangan yang didinginkan. Kapasitasnya dihitung dengan satuan refrigeration ton, tergantung ukuran, model, dan kebutuhan.

Kelebihan Menggunakan Sistem AC Central

Kelebihan menggunakan AC Central, Sumber: kompas.com
Kelebihan menggunakan AC Central, Sumber: kompas.com

Sistem AC central yang sampai saat ini masih dijadikan sebagai pilihan banyak orang karena hadir dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya. Di antara beberapa keunggulan yang dimiliki air conditioning dengan sistem central meliputi: 

1. Efisiensi Energi

Dibandingkan dengan unit AC individual, sistem AC central memang cenderung lebih efisien dan ekonomis dalam penggunaan energi karena menggunakan teknologi terbaru. Hal ini juga disebabkan karena penggunaan satu unit pendingin besar yang mampu mendistribusikan suhu dingin ke seluruh ruangan. 

Dengan begitu, konsumsi energi dapat diatur secara lebih optimal dan dapat menurunkan biaya listrik secara keseluruhan. Namun perlu diingat, ini berlaku untuk ruangan dengan kapasitas besar seperti gedung perkantoran, hotel, pusat perbelanjaan, dan gedung-gedung besar lainnya.

2. Pengaturan Suhu Konsisten

Kemampuannya dalam memberikan pengaturan suhu yang konsisten ke seluruh ruangan atau bangunan juga menjadi keunggulan dari sistem AC central ini. Hal ini karena penggunaan satu unit besar AC juga dilengkapi dengan thermostat canggih yang dapat mengatur suhu secara optimal. Sehingga dapat memastikan bahwa setiap ruangan memiliki suhu yang dapat meningkatkan kenyamanan penggunanya dan meminimalkan perbedaan suhu antara satu ruangan dengan ruang lainnya.

3. Kemudahan dalam Pengoperasian

Karena pengaturannya terpusat dan dapat diakses melalui satu unit kontrol saja, membuat sistem AC central lebih mudah dalam proses pengoperasian. Hal ini juga berpengaruh terhadap keteraturan proses maintenance. 

Mengapa? Karena teknisi dapat memeriksa seluruh sistem dari satu lokasi pusat. Sehingga mengurangi kerepotan yang biasanya dialami ketika menggunakan sistem AC individual.

4. Desain Lebih Fleksibel

Sistem AC central yang dipasang pada satu titik pusat memungkinkan memberikan fleksibilitas dalam desain interior ruangan. Hal ini karena dalam pemasangannya tidak ada unit AC terpisah yang mungkin bisa saja berpotensi membatasi tata letak furniture atau dekorasi seperti AC individual.

5. Menghasilkan Kualitas Udara yang Baik

AC central dilengkapi dengan filter udara yang lebih baik dan tidak jarang lebih canggih dari sistem filter unit AC individual. Filter inilah yang dapat menyaring partikel debu, alergen, dan polutan lainnya dari udara. Sehingga mampu menghasilkan kualitas udara yang lebih baik untuk penghuni bangunan. 

Kekurangan Menggunakan Sistem AC Central

Kekurangan sistem AC central, Sumber: disway.id
Kekurangan sistem AC central, Sumber: disway.id

Selain kelebihan, sistem AC central juga hadir lengkap dengan berbagai kekurangannya yang perlu dipertimbangkan sebelum akhirnya Anda memutuskan untuk memasang jenis AC satu ini untuk bangunan. Di antara berbagai kekurangannya sebagai berikut: 

1. Biaya Instalasi Tinggi

Salah satu kekurangan sistem AC central adalah biaya instalasinya yang relatif tinggi. Karena membutuhkan perencanaan matang, peralatan khusus, dan tenaga ahli. Dimana semua elemen tersebut berkontribusi pada tingginya biaya awal instalasi. 

2. Maintenance yang Sulit

Meskipun di atas disebutkan bahwa maintenance AC central lebih teratur, tetapi hal ini bisa jadi lebih sulit dan kompleks. Jika terjadi masalah, dibutuhkan teknisi ahli untuk memperbaikinya. Hal inilah yang menambah biaya operasional, karena tidak bisa dilakukan secara mandiri.

3. Terbatas dalam Mengontrol Suhu Setiap Ruang

Kekurangan terakhir adalah terbatasnya fleksibilitas dalam pengaturan suhu. Hal ini karena sistem AC tidak bisa mengatur suhu individual untuk setiap ruangan mengingat sistemnya mengontrol suhu secara keseluruhan. Ini bisa menjadi kurang nyaman jika penghuni memiliki preferensi suhu yang berbeda di setiap ruangnya.

Demikianlah informasi mengenai sistem AC central yang banyak diaplikasikan untuk bangunan-bangunan besar. Dengan segala kelebihan dan kekurangannya yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan sebelum memutuskan mengaplikasikan jenis AC tersebut. 

Selain informasi seputar sistem AC central, laman website Eticon juga menawarkan informasi lainnya yang tidak kalah menarik. Dari berbagai desain hotel unik di dunia, berbagai jenis arsitektur menarik, sampai informasi seputar SLF juga bisa Anda temukan di sini. Jadi, jangan sampai ketinggalan!

Apa Pentingnya Perizinan Lingkungan Itu? Simak Alasannya Berikut Ini

Perizinan lingkungan, Sumber: wrike.com

Tahukah Anda betapa pentingnya perizinan lingkungan? Ya, sebelum memulai sebuah kegiatan atau usaha, setiap industri wajib mengantongi perizinan lingkungan. Perizinan ini bertujuan untuk memastikan bahwa aktivitas usaha yang dilakukan tidak akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan di sekitarnya. 

Setiap kegiatan pembangunan untuk mendirikan ragam bentuk usaha pastinya memiliki potensi dan dampak negatif yang mempengaruhi lingkungan di sekitarnya. Oleh karena itu, berbagai jenis izin lingkungan dibutuhkan untuk melindungi dan mengelola dampak dari pembangunan tersebut, sekecil apapun dampaknya.

Dibutuhkannya perizinan lingkungan bertujuan untuk mengurangi, mencegah, dan mengelola resiko kerusakan lingkungan yang mungkin terjadi dari aktivitas usaha. Karena alasan itulah, pemerintah mengharuskan semua industri untuk mengantongi perizinan lingkungan mengingat begitu pentingnya perizinan tersebut.

Namun secara garis besar, berbagai tujuan diterbitkannya perizinan lingkungan untuk para pelaku usaha yang memulai kegiatan pembangunan diantaranya sebagai berikut: 

  • Memberikan jaminan perlindungan terhadap lingkungan hidup yang lestari dan berkelanjutan
  • Mengoptimalkan upaya pengendalian kegiatan usaha yang berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan sekitar
  • Memastikan kejelasan prosedur, mekanisme, serta koordinasi antara instansi dalam proses perizinan untuk kegiatan usaha
  • Memberikan kepastian hukum bagi para pelaku usaha dalam menjalankan aktivitas bisnis mereka.

Apa Pentingnya Perizinan Lingkungan?

Dokumen perizinan lingkungan, Sumber: legalsatu.id
Dokumen perizinan lingkungan, Sumber: legalsatu.id

Perizinan lingkungan adalah mekanisme yang digunakan oleh pemerintah untuk memastikan bahwa segala bentuk aktivitas manusia, khususnya yang berkaitan erat dengan industri dan pembangunan tidak akan memberikan dampak negatif dan merusak lingkungan secara signifikan. Berikut alasan pentingnya perizinan lingkungan.

1. Perlindungan Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati

Pentingnya perizinan lingkungan untuk memulai aktivitas usaha karena perizinan ini memainkan peranan penting yang dapat memberikan perlindungan terhadap ekosistem dan keanekaragaman hayati. Tanpa perizinan dan regulasi yang ketat, aktivitas pembangunan dan industri berpotensi tinggi menghancurkan lingkungan di sekitarnya. 

Dapat menghancurkan habitat alami, mengancam kehidupan spesies langka, dan mengganggu ekosistem yang mudah hancur. Oleh sebab itu, dibutuhkan perizinan lingkungan karena dengan perizinan tersebut terdapat jaminan bahwa segala tindakan dan aktivitas usaha tetap dapat melindungi flora dan fauna di dalamnya.

Dalam jangka panjang, hal ini juga dapat membantu menjaga keberagaman hayati dan memastikan ekosistem tetap sehat dan produktif. Dengan demikian, flora fauna tetap dapat hidup dengan nyaman dan berkembang untuk menghindari kepunahan yang dapat terjadi.

2. Melindungi Kesehatan Manusia

Seperti yang kita tahu, segala jenis kegiatan dan aktivitas usaha tentunya dapat mengakibatkan terjadinya berbagai polusi. Diantaranya ada polusi udara, polusi tanah, dan polusi air yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Dimana polusi udara dapat menyebabkan masalah pernafasan sampai masalah jantung.

Pencemaran air dapat mempengaruhi kualitas air tanah yang jika dikonsumsi akan berbahaya bagi kesehatan. Serta pencemaran tanah dapat berpengaruh pada tanaman-tanaman di sekitarnya. Dengan perizinan lingkungan yang menetapkan batasan emisi dan prosedur pembuangan limbah yang ketat ini dapat meminimalisir hal tersebut.

Karena regulasi ini bertujuan untuk meminimalisir, mengurangi, bahkan mencegah resiko berbagai penyakit yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat di sekitarnya akibat kegiatan tersebut. Sebab bagaimanapun, polusi-polusi yang ditimbulkan dalam proses pembangunan dan kegiatan usaha sangat berdampak buruk bagi kesehatan manusia di jangka panjang.

Namun, dengan memastikan bahwa perusahaan atau organisasi mematuhi standar lingkungan yang telah ditetapkan, kegiatan dan aktivitas usaha tetap bisa dijalankan dengan lancar sesuai rencana. Pun, masyarakat di sekitarnya tetap dapat hidup dengan sehat tanpa perlu khawatir berbagai penyakit mengancam kesehatannya dan kualitas hidupnya pun meningkat.

3. Memastikan Keberlanjutan Sumber Daya Alam

Begitu pentingnya perizinan lingkungan karena dapat memastikan keberlanjutan sumber daya alam yang tersedia. Perlu diketahui, sumber daya alam yang tidak dirawat dan dikelola dengan baik akan berpotensi habis dengan cepat. Jika sudah begitu, pastinya akan mempengaruhi dan meninggalkan dampak negatif untuk jangka panjang bagi generasi di masa mendatang. 

Dengan kepemilikan perizinan lingkungan dapat memberikan kepastian bahwa pemanfaatan sumber daya alam dilakukan secara bertanggung jawab dan berkelanjutan. Dengan begitu, keberlanjutan sumber daya alam seperti hutan, air, sampai mineral dapat dijaga dengan baik demi kepentingan jangka panjang.

Dengan demikian, anak dan cucu di kita di masa mendatang masih bisa “mencicipi” dan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia untuk menunjang kehidupan yang lebih baik. Jadi, jangan sampai generasi mendatang atau anak cucu kita tidak memiliki akses yang sama untuk memanfaatkan sumber daya alam ini.

4. Mendorong Perusahaan dan Organisasi untuk Bertanggung Jawab Terhadap Lingkungan

Mendorong perusahaan untuk peduli terhadap lingkungan, Sumber: sah.co.id
Mendorong perusahaan untuk peduli terhadap lingkungan, Sumber: sah.co.id

Perizinan lingkungan juga menjadi sangat penting karena dapat mendorong perusahaan maupun organisasi untuk menerapkan praktik bisnis yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, perizinan lingkungan dibuat dengan sangat tertata dan ketat.

Dengan persyaratan perizinan yang dibuat sangat ketat inilah, perusahaan didorong untuk membangun sebuah usaha yang bersih, mengurangi jejak karbon, dan mampu mengelola limbah dengan lebih efisien.

Di samping itu, perusahaan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dengan kepemilikan perizinan lingkungan juga lebih cenderung mendapatkan kepercayaan yang besar dari masyarakat dan konsumen. Secara tidak langsung, hal ini dapat memberikan peluang untuk mengembangkan bisnis baru karena banyaknya konsumen yang memberikan kepercayaan terhadap bisnis Anda. 

5. Kepatuhan Terhadap Regulasi

Terakhir, alasan pentingnya perizinan lingkungan dalam kegiatan dan aktivitas usaha karena merupakan bagian dari kepatuhan terhadap regulasi. Perizinan lingkungan dapat menjadi pedoman hukum yang jelas bagi perusahaan untuk menjalankan kegiatan usahanya.

Kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku tidak hanya sekedar menghindarkan perusahaan dari sanksi hukum dan denda. Melainkan juga memastikan bahwa kegiatan usaha beroperasi sesuai dengan standar yang berlaku dan sudah ditetapkan oleh pemerintah terkait.

Dengan demikian, kepemilikan perizinan lingkungan ini dapat membantu menciptakan industri yang lebih bertanggung jawab, berkelanjutan, dan tidak akan merugikan banyak orang.

Kesimpulan

Jasa perizinan lingkungan, Sumber: fenwick.com.au
Jasa perizinan lingkungan, Sumber: fenwick.com.au

Demikianlah ulasan seputar pentingnya perizinan lingkungan yang ternyata keberadaannya memang sangat penting untuk memulai pembangunan dan aktivitas usaha. Mengingat begitu pentingnya perizinan lingkungan tersebut, tidak ada alasan lagi bagi para pelaku bisnis untuk tidak mengurus perizinan satu ini.

Dengan perizinan lingkungan tersebut, diharapkan semua elemen atau aspek yang terlibat tidak akan terdampak dari kegiatan usaha yang dilakukan. Khususnya masyarakat dan ekosistem sekitar. Untuk mengurus perizinan lingkungan tersebut memang gampang-gampang susah, karena banyak tahapan yang harus dilalui.

Namun, dalam hal ini Anda bisa mengandalkan jasa perizinan lingkungan profesional untuk membantu mengurus perizinan lingkungan yang dibutuhkan. Karena hanya bersama ahlinya, pengurusan perizinan dapat dilakukan dengan lebih mudah, efektif, dan tepat sesuai regulasi yang berlaku.

Semoga informasi dari kami dapat memberikan pandangan bahwa kepemilikan perizinan lingkungan memang benar-benar penting. Serta dapat meningkatkan kesadaran, khususnya bagi para pelaku bisnis untuk melengkapi kegiatan atau aktivitas usahanya dengan kepemilikan perizinan satu ini.

Mengenal Apa Itu Trash Chute System yang Biasa Ada di Gedung-Gedung Tinggi

Trash chute system, Sumber: medium.com

Setiap bangunan pasti membutuhkan tempat pembuangan sampah yang memadai. Pada hunian, tempat sampah berbentuk kotak sering diletakkan di halaman depan atau di dapur. Lantas bagaimana dengan tempat sampah di apartemen atau gedung tinggi lainnya? Untuk yang satu ini, trash chute system adalah jawabannya.

Setiap harinya, manusia menghasilkan limbah atau sampah dalam menjalankan aktivitas sehari-harinya. Seperti ketika selesai memasak, hunian pasti akan menghasilkan limbah rumah tangga atau jenis sampah-sampah lainnya. Jika sudah begitu, tentunya keberadaan tempat pembuangan sampah sangat dibutuhkan. 

Hal tersebut guna memastikan bahwa sampah terbuang dengan baik dan hunian tidak menjadi kotor. Nah, berbeda dengan pembuangan sampah di rumah, di apartemen atau gedung-gedung bertingkat lainnya memiliki sistem khusus untuk pembuangan sampah ini. 

Mereka menggunakan trush chute system untuk membuang sampah secara praktis. Sehingga penghuni apartemen atau gedung tidak perlu melakukan effort lebih turun ke lantai dasar hanya sekedar untuk membuang sampah. Sistem pembuangan sampah semacam ini memudahkan pengguna dan pengelola bangunan. 

Apa Itu Trash Chute System

Trash chute, Sumber: constructionkenya.com
Trash chute, Sumber: constructionkenya.com

Tapi sebenarnya apa yang dimaksud dengan trash chute system itu sendiri? Bagi mereka yang bekerja atau tinggal di high rise building seperti apartemen, hotel, atau gedung pencakar langit mungkin sudah cukup familiar dengan istilah trash chute ini. Karena penggunaannya sudah diadopsi di gedung-gedung bertingkat.

Secara harfiah trash chute dapat diartikan sebagai parasut sampah atau orang-orang cukup familiar dengan nama saluran sampah. Namun secara lengkap, trash chute adalah saluran pembuangan sampah berbentuk tabung dan dibangun secara vertikal yang biasanya ada pada gedung-gedung tinggi. 

Pada dasarnya, trash chute system dibuat dari lantai paling atas sampai ke lantai dasar. Dimana sistem pembuangan ini akan langsung terhubung dengan tempat pembuangan sampah yang berada di lantai dasar, atau tepatnya berada di luar ruangan bangunan tersebut.

Penggunaan trash chute dinilai sangat efektif sebagai tempat pembuangan sampah pada gedung bertingkat tinggi. Karena dapat memudahkan petugas kebersihan dalam mengambil sampah. Pun, penghuni apartemen tidak perlu mengumpulkan sampah sampai bertumpuk-tumpuk yang dapat menimbulkan bau tidak sedap.  

Belum lagi, pengguna gedung tidak perlu turun langsung untuk membuang sampah ke lantai dasar, karena melalui trash chute system sampah akan langsung terkumpul di satu tempat khusus. Sehingga lebih efisien waktu dan tenaga untuk mengumpulkan sampah tersebut.

Material untuk Membuat Trash Chute System

Salah satu material untuk membuat trash chute, Sumber: kulonprogokab.go.id
Salah satu material untuk membuat trash chute, Sumber: kulonprogokab.go.id

Trash chute adalah tempat pembuangan sampah yang terbuat dari material tidak mudah terbakar, seperti PVC, beton, dan stainless steel. Namun, dari beberapa material tersebut yang paling sering dan umum digunakan untuk membuat trash chute adalah stainless steel. Karena materialnya menawarkan berbagai benefit. 

Seperti yang kita tahu, stainless steel adalah material yang anti karat, sehingga maintenance pun tidak terlalu kompleks. Lalu, stainless steel juga tidak mudah kotor dengan kandungan krom tinggi yang membuatnya bisa digunakan dalam jangka waktu lama karena tahan lama.

Terakhir, tampilan stainless steel dengan warna abu mengkilapnya dinilai mampu memberikan nilai estetika untuk sebuah bangunan. Jadi, itulah mengapa stainless steel menjadi satu dari beberapa material yang sering dijadikan material utama untuk membuat trash chute.

Komponen-Komponen dan Cara Kerja Trash Chute System

Cara kerja trash chute, Sumber: waste4change.com
Cara kerja trash chute, Sumber: waste4change.com

Sebelum membahas bagaimana cara kerja dari trash chute system, kita juga perlu tahu komponen-komponen yang ada di di dalamnya. Karena bagaimanapun, trash chute tidak bisa dibuat secara sembarangan dan harus sesuai standar dan aturan yang berlaku.

  • Trash chute harus dibuat dari material yang benar-benar tidak mudah terbakar, seperti PVC, beton, dan stainless steel agar resiko kebakaran pada gedung bisa diminimalisir.
  • Ukuran trash chute pada pipa pembuangan setidaknya memiliki diameter sekitar 60 cm sampai 90 cm atau lebih. Dan setiap lantai harus tersedia penampungan sampah sementara.
  • Pintu penutup yang ada di setiap lantai harus memiliki ukuran 38 x 46 cm dan dilengkapi dengan alat pemadam kebakaran, lampu, serta semprotan pembersih di dekatnya.
  • Pada bagian atas trash chute harus dilengkapi dengan ventilasi sebagai tempat sirkulasi udara. Agar bau sampah tidak terperangkap pada saluran pembuangan dan mengganggu kenyamanan penghuni.
  • Bak penampung beroda harus disediakan pada bagian dasar trash chute untuk membantu memudahkan petugas kebersihan dalam memindahkan tumpukan sampah ke tempat lain.

Cara kerja trash chute sebenarnya cukup sederhana. Setelah sampah dibuang melalui “pintu masuk”, sampah akan ditampung sementara dan dipilah berdasarkan jenis sampahnya. Setelah dipilah, kemudian sampah akan disalurkan melalui pipa pembuangan menuju tempat pembuangan di lantai dasar. Sederhana, bukan? 

Aturan Membuang Sampah di Trash Chute System

Jenis sampah yang tidak boleh dibuang lewat trash chute, Sumber: tjetak.com
Jenis sampah yang tidak boleh dibuang lewat trash chute, Sumber: tjetak.com

Meskipun membuang sampah di trash chute sangat efektif dan efisien, namun terdapat beberapa aturan yang tidak boleh diabaikan begitu saja. Khususnya perihal sampah apa saja yang tidak boleh dibuang di melalui trash chute. Beberapa jenis sampah yang tidak boleh dibuang dalam trash chute, diantaranya: 

1. Sampah Mudah Terbakar

Meskipun dibuat dari material stainless steel yang tidak mudah dibakar, tetapi ada baiknya untuk menghindari pembuangan sampah atau barang-barang mudah terbakar dalam trash chute.

Seperti puntung rokok, korek api, dan kaleng aerosol. Karena bagaimanapun, potensi terjadinya kebakaran bisa saja terjadi karena barang-barang tersebut dibuang dalam trash chute

2. Kotak Kardus Besar

Kotak kardus besar juga sebaiknya dibuang secara langsung ke tempat pembuangan akhir, jangan dibuang melalui trash chute. Karena dengan ukurannya yang besar, dapat mengganggu saluran pembuangan dan dapat menyumbat pipa pembuangannya.

Selain kardus kotak besar, kotak pizza utuh juga tidak disarankan dibuang pada trash chute. Jika ingin membuangnya melalui trash chute, bisa kotak bisa dipotong kecil-kecil terlebih dahulu agar tidak menyumbat pipa pembuangannya.

3. Tanaman Berukuran Besar

Jika pada gedung atau apartemen, Anda memelihara tanaman dengan ukuran cukup besar dan mulai layu, jangan sesekali membuangnya melalui trash chute. Karena lagi dan lagi, dengan ukurannya yang besar dikhawatirkan tanaman tersebut menyumbat pipa pembuangan.

Akan lebih baik, memotongnya menjadi potongan-potongan kecil terlebih dahulu apabila ingin membuangnya melalui trash chute.

4. Barang Menonjol dan Sampah Lepas

Oleh pihak pengelola, biasanya sampah atau barang semacam ini tidak dibolehkan untuk dibuang melalui trash chute. Karena dapat merusak trash chute akibat gesekan dari stainless steel dan barang menonjol tersebut. Pun, sampah lepas dapat mengotori trash chute sehingga perawatan yang dilakukan juga lebih ekstra. 

Secara tidak langsung, juga perlu mengeluarkan biaya lebih untuk membersihkan dan memperbaiki trash chute. Barang-barang tersebut diantaranya seperti kaleng, kotak kemasan, dan sisa makanan. Selain beberapa jenis sampah tersebut, sampah popok bekas pakai juga sangat dilarang dibuang melalui trash chute.

Nah, demikianlah ulasan mengenai trash chute system yang banyak dimanfaatkan sebagai tempat pembuangan pada gedung-gedung bertingkat seperti apartemen, pusat perbelanjaan, sampai gedung perkantoran. Semoga kita tidak lagi penasaran ya bagaimana mereka yang ada di gedung bertingkat membuang sampahnya!

Project Penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande

Prosesi serah terima SLF dengan pihak PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: doc pribadi

PT Eticon Rekayasa Teknik telah membuktikan diri sebagai salah satu penyedia jasa konsultan SLF terkemuka di Indonesia. Kepercayaan dari berbagai perusahaan di Indonesia yang memilih kami sebagai partner untuk mengurus SLF bangunan mereka menjadi bukti nyata bahwa kami adalah mitra terpercaya.

Kita tahu, SLF atau Sertifikat Laik Fungsi adalah salah satu perizinan krusial yang harus dimiliki oleh setiap bangunan sebelum dioperasionalkan. Perizinan bangunan ini dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat untuk bangunan yang telah melewati pengujian atau uji kelaikan fungsi. 

Kepemilikan SLF yang wajib untuk bangunan tertuang dalam Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2021 tentang Bangunan Gedung. Namun kepemilikan ini bukan sekedar agar bangunan legal di mata hukum. Lebih dari itu, SLF menjadi salah satu acuan bahwa bangunan dapat memberikan keamanan dan kenyamanan.

Bagaimana dengan bangunan yang tidak ber-SLF? Bangunan tanpa SLF dapat memberikan potensi bahaya yang lebih besar bagi pengguna di dalamnya. Bahkan dalam beberapa kasus, bangunan tanpa SLF tidak bisa dioperasionalkan kembali seperti tujuan awal bangunan didirikan. 

Karena alasan itulah, SLF untuk bangunan harus dilakukan perpanjangan apabila telah habis masa aktifnya. Untuk masa berlaku SLF sendiri, 20 tahun untuk rumah tinggal dan 5 tahun untuk bangunan lainnya. Jadi, jika dirasa sudah habis masa berlakunya, segera perpanjang agar bangunan tetap bisa dan aman digunakan.

Project Penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: jurnalkawasan.com
Project Penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: jurnalkawasan.com

Project Penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande

Jika membicarakan tentang kepemilikan SLF, belum lama ini PT Eticon Rekayasa Teknik kembali terlibat dan bekerjasama dalam project penerbitan SLF untuk salah satu bangunan di daerah Cikande, Serang. Bangunan tersebut adalah PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant.

Pada beberapa tahun sebelumnya, tim Eticon sudah sempat terlibat dalam project penerbitan dengan PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant. Hanya saja, kerjasama sebelumnya untuk project penerbitan bangunan pusat yang berada di Pasuruan, Jawa Timur. Sementara pada kesempatan kali ini di Cikande, Serang.

PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant sendiri adalah produsen Sorbitol terkemuka di dunia. Perusahaan ini bergerak di bidang produksi Starch (tepung) dan Starch Sweeteners (pemanis buatan). Dimana biasanya produk tersebut dimanfaatkan dalam berbagai industri, dari makanan, minuman, kosmetik, dan farmasi.

PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant adalah perusahaan besar dengan beberapa anak cabang yang tersebar di Indonesia dan salah satunya adakah di Cikande ini. Tepatnya berlokasi di Kawasan Industri Modern Cikande Jl. Modern Industri Utama Blok BA No.2, Sukatani, Kec. Cikande, Kabupaten Serang, Banten.

Ilustrasi tim Eticon melakukan survey lapangan untuk memastikan uji kelaikan fungsi bangunan, Sumber: eticon.co.id
Ilustrasi tim Eticon melakukan survey lapangan untuk memastikan uji kelaikan fungsi bangunan, Sumber: eticon.co.id

Persyaratan Pengurusan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande

Sebagai konsultan SLF untuk PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, tim Eticon perlu melengkapi beberapa dokumen yang digunakan sebagai persyaratan agar pemerintah daerah menerbitkan SLF untuk bangunan industri satu ini. Dokumen tersebut dibagi menjadi dua kategori. 

Yaitu dokumen administratif dan dokumen teknis. Dimana semua dokumen tersebut harus dilengkapi dengan selengkap-lengkapnya. Di bawah ini adalah beberapa dokumen persyaratan untuk penerbitan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, antara lain: 

Persyaratan Administratif

  • Surat Permohonan
  • Dokumen legalitas perusahaan
  • Dokumen Kepemilikan Tanah 
  • Dokumen Legalitas Bangunan Gedung
  • Dokumen Izin (Wajib ada) 
  • Dokumen Izin (Proses Paralel) 

Persyaratan Teknis

  • Dokumen Teknis Arsitektur 
  • Dokumen Teknis Struktur 
  • Dokumen Teknis Mekanikal Elektrikal Plumbing 
  • Dokumen Teknis Lingkungan 
  • Dokumen Data Teknis

Alur Pengurusan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande

Setelah dokumen lengkap dan approve, barulah masuk ke alur pengurusan untuk proses selanjutnya. Alur pengurusan yang tidak sepele ini dimaksudkan untuk memastikan apakan bangunan benar-benar layak diberikan SLF atau tidak. Alur pengurusan SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant diantaranya: 

  • Verifikasi data administrasi 
  • Survey lapangan (uji fisik bangunan gedung)
  • Pembuatan Laporan Kajian SLF
  • Internal Review/ Paparan Internal
  • Submit Sistem SIMBG dan Dinas terkait
  • Expose/sidang dengan Pemda terkait
  • Revisi/ Finalisasi laporan
  • Penerbitan SLF
Prosesi serah terima SLF dengan pihak PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: doc pribadi
Prosesi serah terima SLF dengan pihak PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant, Sumber: doc pribadi

Pengurusan SLF Bersama PT Eticon Rekayasa Teknik

Cerita keberhasilan PT Eticon Rekayasa Teknik untuk SLF PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant di Cikande kali ini semakin memantapkan langkah Eticon sebagai jasa konsultan SLF dan mitra terpercaya untuk pengurusan SLF setiap bangunan klien.

Pun, keterlibatan PT Eticon Rekayasa Teknik untuk kedua kalinya dengan PT Sorini Agro Asia Corporindo Plant perihal pengurusan SLF tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami. Karena hal tersebut membuktikan bahwa kami benar-benar dipercaya sebagai mitra yang tepat.

Jadi, jika Anda membutuhkan konsultan SLF yang selalu konsisten dan melakukan secara 100% dalam menangani setiap proyek, PT Eticon Rekayasa Teknik adalah pilihan tepat. Bersama Sertifikat Laik Fungsi yang kami terbitkan, mari berikan perlindungan yang ekstra untuk bangunan Anda!